Efek negatif labeling pada anak kadang memang tidak disadari, namun sangat berbahaya lho. Dalam keadaan marah, orangtua kerap lupa diri dan melontarkan kata-kata yang memberikan label pada anak. Pelabelan ini bersifat negatif contohnya berupa sebutan ‘pemalas’, ‘cengeng’, ‘pelupa’, ‘anak nakal’ dan sebagainya. Ahli psikologi berpendapat bahwa memberikan label pada anak akan mempengaruhinya dalam membentuk konsep diri.
Anak yang mendapatkan pelabelan negatif akan cenderung merasa tidak berharga. Label negatif yang dilakukan secara berulang akan menganggu psikologis anak, mengusik kepercayaan diri, harga diri dan konsep diri anak. Ada dampak 3 dampak lain labeling pada anak, antara lain :
Muncul perasaan ditolak
Bagi anak yang mengalami pelabelan negatif ia cenderung berfikir bahwa dirinya ditolak. Pemikiran ini akan berujung pada munculnya rasa minder akan dirinya sendiri. Anak akan cenderung menutup diri pada orang yang memberinya label tersebut bahkan dengan lingkungan luas. Jika anak Anda mendapatkan pelabelan di sekolah atau lingkungannya, sebaiknya dampingilah ia dan jelaskan betapa berharganya dia bagi hidup Mama Papa.
Bersikap sesuai labelnya
Seorang anak yang mendapatkan label negatif cenderung akan bersikap sesuai dengan cap yang diterimanya. Anak yang dicap sebagai anak bodoh, kemungkinan akan bersikap sesuai label tersebut. Ia akan enggan untuk belajar dan cenderung turun semangat usahanya. Begitu pula dengan label anak nakal yang justru akan membuat si anak semakin nakal.
Memandang dirinya seperti label yang diterimanya
Anak yang mendapatkan labeling negatif cenderung akan melihat dirinya seperti label yang diterimanya. Hal ini sudah menjadi siklus melingkar yang berulang-ulang dan semakin menguat. Anak yang memandang dirinya buruk akan minder bertemu dengan orang lain. Hal ini berdampak pada caranya memandang dunia sebagai tempat yang menyeramkan untuk dihuni.
Nah, Mama Papa jangan sampai memberikan suatu label kepada anak, ya. Pahamilah bahwa setiap anak memiliki keunikan dan kelebihan yang berbeda-beda.