Keluarga yang awalnya double income dan menjadi single income mungkin sedikit mengejutkan. Namun, semua itu bisa teratasi dengan mudah jika mengetahui cara mengelola keuangan.
Mengatur keuangan keluarga yang awalnya double income menjadi single income memang tidak mudah. Single income bukanlah sebuah kesalahan. Satu hal yang membedakannya hanyalah sebagai single income semua aturan keuangan dalam keluarga harus lebih rapat dan taat untuk diikuti.
Namun, di sini tidak berarti setiap keluarga yang memilih single income akan merasa tertekan dalam keseharian, lho. Masih banyak keluarga yang tetap santai mengatur keuangan meskipun single income. Pada dasarnya, semua ini bukan karena banyaknya pendapatan yang masuk, melainkan bagaimana cara mengatur keuangan setiap bulannya.
Bagi Mama Papa yang saat ini memilih untuk single income, ada cara mudah untuk mengelola keuangan:
Menghitung pengeluaran secara rinci
Jika Mama Papa memilih single income, pastikan bahwa pemasukan sudah cukup untuk memenuhi kebutuhan hidup setiap bulannya. Mama Papa harus mengatur pengeluaran yang dibutuhkan dari setiap penghasilan yang masuk. Jangan sampai jumlah pengeluaran sama besar seperti saat masih double income. Di sini Mama Papa harus lebih rinci dalam setiap uang yang dikeluarkan.
Menyesuaikan gaya hidup
Ini masih ada kaitannya dengan menghitung pengeluaran secara rinci. Mama Papa harus mulai menyesuaikan gaya hidup, seperti mengurangi makan di luar atau nonton di bioskop. Jika biasanya dalam seminggu sekali, mungkin sekarang bisa sebulan sekali atau dua kali saja. Mama Papa harus mulai mengutamakan untuk memenuhi kebutuhan primer dahulu, ya!
Tetap siapkan dana darurat
Sebagai single income atau double income tetaplah harus menyiapkan dana darurat dan juga investasi. Ini akan sangat berguna jika suatu saat nanti ada kebutuhan dana mendesak, seperti saudara atau keluarga yang sakit. Biasanya, dana darurat bagi keluarga yang memiliki dua anak adalah 12 kali pengeluaran setiap bulan agar dalam keadaan aman nantinya.
Baca juga: 5 Tips Mempersiapkan Dana Darurat untuk Keluarga
Siapkan investasi
Jangan pernah menyisihkan uang untuk melakukan investasi. Investasi di sini bisa untuk jangka pendek atau panjang. Salah satu manfaat dari investasi ini bisa menjadi persiapan dana pendidikan anak. Jadi, Mama Papa tidak perlu pusing ke depannya jika sudah dipersiapkan sejak dini. Mama Papa bisa memulai dengan menyisihkan 10% dari penghasilan bulanan.
Baca juga: 4 Macam Investasi untuk Persiapkan Biaya Pendidikan Anak