Grebeg Sudiro dalam rangkaian perayaan Imlek di Solo menjadi salah satu bukti akulturasi kebudayaan Tionghoa dan Jawa yang terjalin harmonis.
Jika ditarik mundur perayaan Imlek di Solo atau Surakarta, tidak bisa dipisahkan dari sejarah persebaran kaum Tionghoa untuk berdagang di Indonesia. Kerusuhan besar-besaran di Batavia antara etnis Tionghoa dan VOC pada tahun 1740, mengakibatkan gelombang migrasi besar-besaran. Etnis Tionghoa berpindah ke daerah lain di luar Batavia, salah satunya Surakarta.
Perayaan Imlek mulai dilakukan secara terbuka di Surakarta semenjak Imlek resmi sebagai hari libur nasional pada tahun 2003. Surakarta dapat dijadikan salah satu simbol kota teladan di Indonesia dalam hal menghormati keragaman. Hal ini juga menandakan etnis Tionghoa mampu membaur dan berasimilasi dengan Suku Jawa di kota bengawan ini.
Keunikan Solo Imlek Festival
Uniknya, perayaan Imlek di Solo tidak murni hanya ritual kaum Konghucu atau warga Tionghoa. Imlek di kota ini sudah menjadi bagian dari perayaan kultural yang tidak jauh berbeda dengan Sekaten atau Tahun Baru Masehi. Saat ini Imlek di Surakarta sudah berbaur dengan kebudayaan Jawa, sebagai buktinya masyarakat setempat menyebut perayaan Imlek dengan Grebeg Sudiro.
Perayaan Imlek 2571 (2020 Masehi) di Surakarta menjadi magnet bagi warga untuk berkunjung ke Kawasan pecinan atau Pasar Gede. Ribuan lampion yang terpasang di Jalan RE Martadinata, Urip Sumoharjo, Suryopranoto, dan Jalan Jenderal Sudirman menyedot perhatian pengunjung untuk ber-selfie ria. Tidak hanya pemasangan lampion, terdapat rangkaian acara lain dalam Solo Imlek festival 2020, seperti lomba jurnalistik dan foto, Solo Imlek Fair, Imlek blood donation day, lomba karaoke mandarin, grebeg sudiro serta kirab barongsai.
Rangkaian acara-acara tersebut dimulai dari tanggal 18 Januari hingga 28 Februari 2020. Selain itu, ada juga 12 lampion shio, neon box 12 shio, lampion shio tikus dan lampion dewa pembawa rezeki yang menjadi daya tarik pengunjung. Jika Mama Papa tertarik untuk datang ke perayaan ini, ajaklah si kecil agar ia dapat belajar tentang kebhinekaan. Bagi yang merasa lapar, berbagai makanan khas Imlek dapat ditemui di berbagai titik Solo Imlek Festival 2020.
Baca Juga : Makna di Balik Tradisi Unik yang Berkaitan dengan Imlek