7 Dampak Orangtua Terlalu Sering Melarang Anak7 Dampak Orangtua Terlalu Sering Melarang Anak7 Dampak Orangtua Terlalu Sering Melarang Anak7 Dampak Orangtua Terlalu Sering Melarang Anak
  • HOME
  • KESEHATAN
  • HUNIAN
  • ENTERTAINMENT
  • KEUANGAN
  • PSIKOLOGI
✕

7 Dampak Orangtua Terlalu Sering Melarang Anak

January 24, 2020
psikologi anak

sumber : shutterstock

Terlalu sering melarang si kecil ternyata memiliki dampak buruk pada psikologis anak. Pahami 7 pengaruh psikologi terhadap anak yang terlalu sering dilarang oleh orangtua.

“Ini semua demi kebaikannya” ungkapan tersebut kerap dilontarkan orangtua saat menjawab berbagai pertanyaan perihal larangan pada si kecil. Hal yang wajar apabila orangtua tidak ingin ‘kecolongan’ dalam mengasuh anak. Memberi kebebasan yang berlebihan pada anak, apalagi di bawah usia 8 tahun memang berisiko tinggi. Namun terlalu sering melarang akan memiliki dampak yang kurang baik terhadap psikologi anak, lho. Berikut 7 pengaruh orangtua terlalu sering melarang bagi psikologi anak.

Pemalas

Tidak masalah sebenarnya jika orangtua membiarkan seorang anak membantu pekerjaan rumah. Membantu untuk mencuci piring atau mencabut rumput liar di taman sebenarnya bisa membuat si kecil berkembang secara empati. Namun terkadang Mama Papa takut jika si kecil akan memecahkan gelas atau bermain lumpur di halaman. Larangan itu akan membuat si kecil kehilangan gairah untuk beraktivitas.

Tidak percaya diri

Anak yang terlalu sering dikekang cenderung tidak percaya diri. Mereka meragukan kemampuan yang dimilikinya sebab tidak pernah mendapatkan kepercayaan dari Mama Papa selaku orangtua. Sebaiknya tetaplah memberi ia kesempatan untuk mencoba hal-hal baru. Dengan catatan, orangtua selalu mengawasi dan mengingatkan si kecil agar berhati-hati.

Penakut

Anak yang terlalu sering dilarang akan tidak bebas berekspresi. Sehingga seorang anak yang terlalu sering dilarang akan menjadi pribadi yang minder. Misalnya, ketika Mama Papa melarangnya untuk menggunakan pisau atau menyalakan kompor. Si kecil akan mengubur keinginannya untuk belajar memasak. Ia tumbuh menjadi pribadi penakut ketika akan memulai hal yang baru.

Minder

Larangan orangtua yang berlebihan menyebabkan anak memiliki masalah psikologis selalu minder. Hal ini tidak hanya berdampak saat kecil saja namun juga hingga dewasa. Mama Papa, jangan sampai niat baik untuk menjaga Anak justru menjadi bumerang di kemudian hari, ya.

Mudah berbohong

Orangtua yang terlalu keras melarang anak dapat mendorong si kecil untuk berbohong. Tanpa ruang gerak yang bebas, anak akan mencari celah dari kekangan orangtua. Selain itu, apabila hal yang dilakukan seorang anak tidak sesuai dengan keinginan orangtua secara sadar atau tidak ia akan berbohong sebagai upaya menghindari hukuman.

Baca Juga : Kenali Dampak Negatif Membentak Anak

Selalu bergantung

Seorang ahli psikologi anak dari Amerika, Lauren Feiden mengungkapkan bahwa overprotective parenting merupakan suatu masalah. Sikap ini membuat seorang anak menjadi ketergantungan secara psikologis dan tidak dapat menghadapi masalahnya sendiri.

Mudah cemas

Salah satu penyebab sikap mudah cemas saat dewasa adalah pola asuh orangtua yang terlalu sering melarang anak. Anak yang mengalami pola asuh demikian umumnya sering ketakutan dan cemas untuk melakukan kesalahan.

Baca Juga : Kenali 9 Ciri Anak terkena Depresi

Share
6
Laras
Laras

Related posts

Anak suka menolong

Cara Mengajarkan Anak Suka Menolong | Foto: Freepik

January 19, 2024

Cara Mengajarkan Anak Suka Menolong Sesama Sejak Dini


Read more
Dampak perselingkuhan

Dampak Perselingkuhan Bagi Anak | Foto: Freepik

January 17, 2024

7 Dampak Perselingkuhan Orangtua bagi Anak, Risiko Depresi


Read more
Kecocokan dengan pasangan

Tes Uji Kecocokan dengan Pasangan | Foto: Freepik

January 12, 2024

Tes Uji Kecocokan dengan Pasangan, Langsung Dicoba Yuk!


Read more

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Terbaru

  • Tanaman yang Hidup di Air0
    6 Tanaman Hias yang Hidup di Air dan Cocok untuk Kolam Ikan
    October 21, 2024
  • Investasi Reksadana Saham0
    Keuntungan Investasi Reksadana Saham untuk Jangka Panjang
    January 24, 2024
  • BAB bayi berwarna hijau0
    BAB Bayi Berwarna Hijau, Ternyata Ini Penyebabnya
    January 24, 2024
  • Shio beruntung 20240
    6 Shio Paling Beruntung di Tahun Naga Kayu 2024
    January 24, 2024
  • Cara mencuci emas0
    Cara Mencuci Emas Perhiasan biar Kinclong Kembali
    January 24, 2024
  • Kesehatan mental anak0
    Cara Menjaga Kesehatan Mental Anak, Ortu Wajib Tahu!
    January 23, 2024
  • Angka keberuntungan 20240
    Daftar Angka Keberuntungan Shio di Tahun Naga Kayu 2024
    January 23, 2024
  • Axolotl hewan peliharaan unik0
    Hewan Peliharaan Unik dan Lucu, Mudah Dirawat!
    January 23, 2024
  • Berat Badan Turun Drastis0
    Berat Badan Turun Drastis padahal Tidak Diet? Ini Penyebabnya
    January 22, 2024
  • Anak suka menolong0
    Cara Mengajarkan Anak Suka Menolong Sesama Sejak Dini
    January 19, 2024

Sekilas

Berkeluarga merupakan media informasi keluarga Indonesia. Kami meyuguhkan semua sisi kehidupan dalam keluarga.

Hubungi Kami

Gedung Kompas Gramedia
Palmerah Barat Lt.6
Jakarta

Follow Us

© 2020 Grid Story Factory | Kompas Gramedia
    Grid