Mama, Pahami Efek Puasa Saat Menyusui dan Cara MengatasinyaMama, Pahami Efek Puasa Saat Menyusui dan Cara MengatasinyaMama, Pahami Efek Puasa Saat Menyusui dan Cara MengatasinyaMama, Pahami Efek Puasa Saat Menyusui dan Cara Mengatasinya
  • HOME
  • KESEHATAN
  • HUNIAN
  • ENTERTAINMENT
  • KEUANGAN
  • PSIKOLOGI
✕

Mama, Pahami Efek Puasa Saat Menyusui dan Cara Mengatasinya

May 13, 2020
menyusui saat puasa

Sumber: Shutterstock

Bagi para ibu muda dilema sering muncul ketika memutuskan untuk berpuasa selama menyusui. Pasalnya, asupan nutrisi tentu tidak bisa sebebas saat tidak berpuasa sehingga memunculkan kekhawatiran akan kesehatan si kecil. Agar tidak semakin was-was, berikut ini efek menyusui saat puasa yang harus kamu pahami.

Menjalankan puasa pada bulan Ramadan adalah kewajiban bagi seluruh umat Islam yang telah masuk kategori mampu. Namun, hal ini memicu pertanyaan tersendiri bagi para ibu menyusui, apakah mereka dapat melaksanakan ibadah puasa pada ramadan tahun ini? Pasalnya menjalankan puasa tentu menguras tenaga dan asupan kalori. Nah, bagi  Mama yang sedang memberi ASI eksklusif, coba pertimbangkan efek puasa saat menyusui berikut ini terlebih dahulu.

Penurunan produksi ASI

Selama berpuasa seharian, tubuh kita biasanya akan lebih sedikit mendapat cairan ketimbang biasanya. Akibatnya, kita bisa mengalami dehidrasi sehingga menurunkan jumlah produksi ASI yang cukup drastis.

Berubahnya nutrisi ASI selama berpuasa

Menyusui saat puasa tidak hanya berpengaruh pada kuantitas ASI, tapi juga komposisi biokimia kandungan ASI. Saat berpuasa (tidak mengonsumsi makan) dengan durasi rata-rata 13-14 jam sehari, kadar nutrisi dalam ASI seperti magnesium dan kalium secara signifikan menurun.

Perubahan perilaku pada bayi

Studi menemukan tidak ada efek kesehatan dalam jangka pendek pada pertumbuhan bayi apabila ibu menyusui sedang berpuasa. Namun ada perubahan perilaku pada bayi. Jika seorang Ibu berpuasa seharian ia justru lebih sering menyusu. Pola menyusu ini tidak berdampak pada bayi karena justru pada ibu yang tenaganya semakin terkuras.

Dampak pada Mama

Jika Mama berada dalam kondisi yang sehat menyusui saat puasa tidak akan menimbulkan gangguan kesehatan yang berarti. Hal ini terjadi dengan catatan Anda harus menambah asupan cairan. Misalnya jika terbiasa meminum 2,5 liter sehari, asupan mineral ini harus ditambah. Karena risiko terburuk kekurangan cairan adalah tubuh Anda akan terkena dehidrasi.

Tips tetap sehat bagi ibu menyusui saat puasa

Jika Mama memutuskan untuk menjalankan ibadah puasa selama menyusui, ada tips khusus yang bisa dilakukan untuk menjaga stamina. Berikut ini tips menjaga kesehatan bagi ibu menyusui yang tengah berpuasa:

Perhatikan asupan sahur

Makanan dan cairan yang kita konsumsi saat sahur merupakan cadangan nutrisi dan kalori untuk menjalankan ibadah puasa selama seharian. Maka mengatur menu sahur sangat penting untuk dilakukan. Bagi ibu menyusui penuhi asupan nutrisi Mama dengan berbagai pilihan makanan yang dapat memperlancar ASI seperti brokoli, bayam, daun katukm ikan salmon, daging tanpa lemak dan kacang merah. Mama juga bisa menambahkan suplemen vitamin D yang dikenal bagus untuk ibu menyusui.

Baca Juga: 7 ASI Booster Alami yang Murah dan Mudah Didapat

Cegah Dehidrasi

Mesti tidak berbahaya namun Ibu menyusui rentan terkena dehidrasi saat berpuasa. Nah, jika selama berpuasa Mama merasa pusing, lemas, lelah, mulut kering dan lainnya, sangat disarankan untuk segera membatakan puasa. Tips khusus untuk menghindari dehidrasi ini adalahh  mengonsumsi cairan lebih banyak saat sahur dan berbuka. Cobalah untuk meminum air mineral lebih banyak saat sahur karena untuk menjalani aktivitas seharian.

Tidur yang cukup

Tidur tidak hanya dilakukan untuk menyimpan energi selama berpuasa, namun juga untuk menjaga daya tahan tubuh. Bangun di malam hari untuk sahur dan menyusui di kecil tentu menguras tenaga Anda. Maka dari itu usahakan untuk tetap tidur siang minimal 20 menit. Mama juga bisa ikut tidur saat buah hati sednag tidur siang.

Share
0
Laras
Laras

Related posts

BAB bayi berwarna hijau

Penyebab BAB Bayi Berwarna Hijau | Foto: Freepik

January 24, 2024

BAB Bayi Berwarna Hijau, Ternyata Ini Penyebabnya


Read more
Kesehatan mental anak

Cara Menjaga Kesehatan Mental Anak | Foto: Freepik

January 23, 2024

Cara Menjaga Kesehatan Mental Anak, Ortu Wajib Tahu!


Read more
Berat Badan Turun Drastis

Penyebab Berat Badan Turun Drastis | Foto: Envato

January 22, 2024

Berat Badan Turun Drastis padahal Tidak Diet? Ini Penyebabnya


Read more

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Terbaru

  • Tanaman yang Hidup di Air0
    6 Tanaman Hias yang Hidup di Air dan Cocok untuk Kolam Ikan
    October 21, 2024
  • Investasi Reksadana Saham0
    Keuntungan Investasi Reksadana Saham untuk Jangka Panjang
    January 24, 2024
  • BAB bayi berwarna hijau0
    BAB Bayi Berwarna Hijau, Ternyata Ini Penyebabnya
    January 24, 2024
  • Shio beruntung 20240
    6 Shio Paling Beruntung di Tahun Naga Kayu 2024
    January 24, 2024
  • Cara mencuci emas0
    Cara Mencuci Emas Perhiasan biar Kinclong Kembali
    January 24, 2024
  • Kesehatan mental anak0
    Cara Menjaga Kesehatan Mental Anak, Ortu Wajib Tahu!
    January 23, 2024
  • Angka keberuntungan 20240
    Daftar Angka Keberuntungan Shio di Tahun Naga Kayu 2024
    January 23, 2024
  • Axolotl hewan peliharaan unik0
    Hewan Peliharaan Unik dan Lucu, Mudah Dirawat!
    January 23, 2024
  • Berat Badan Turun Drastis0
    Berat Badan Turun Drastis padahal Tidak Diet? Ini Penyebabnya
    January 22, 2024
  • Anak suka menolong0
    Cara Mengajarkan Anak Suka Menolong Sesama Sejak Dini
    January 19, 2024

Sekilas

Berkeluarga merupakan media informasi keluarga Indonesia. Kami meyuguhkan semua sisi kehidupan dalam keluarga.

Hubungi Kami

Gedung Kompas Gramedia
Palmerah Barat Lt.6
Jakarta

Follow Us

© 2020 Grid Story Factory | Kompas Gramedia
    Grid