Pola Asuh Demokratis, Bebaskan Anak Tetap Ada AturannyaPola Asuh Demokratis, Bebaskan Anak Tetap Ada AturannyaPola Asuh Demokratis, Bebaskan Anak Tetap Ada AturannyaPola Asuh Demokratis, Bebaskan Anak Tetap Ada Aturannya
  • HOME
  • KESEHATAN
  • HUNIAN
  • ENTERTAINMENT
  • KEUANGAN
  • PSIKOLOGI
✕

Pola Asuh Demokratis, Bebaskan Anak Tetap Ada Aturannya

May 26, 2020
Pola asuh demokratis

Sumber: Freepik.com/tirachardz

Ingin pola asuh yang membebaskan anak namun tetap dalam pengawasan Mama Papa? Jika iya, pola asuh demokratis adalah pilihan yang tepat. Bahkan, pola asuh yang satu ini kerap disarankan oleh beberapa pihak, lho.

Setiap orangtua pastinya selalu menerapkan pola asuh yang terbaik bagi anaknya, dong? Pada dasarnya, pola asuh yang baik harus dapat sekaligus menunjang perkembangan kesehatan mental, sosial, dan psikologis anak untuk masa dewasanya nanti. Salah satu pola asuh yang layak untuk dipertimbangkan adalah pola asuh demokratis.

Berbeda dengan pola asuh lainnya, pola asuh demokratis memprioritaskan kepentingan anak. Simple-nya, Mama Papa akan tetap memberikan kebebasan pada si kecil. Anak diberikan kebebasan berkreasi dan bereksplorasi banyak hal. Pola asuh ini menunjukkan kematangan Mama Papa sebagai orangtua dalam mengasuh dan membimbing akan sesuai kemampuan anak tanpa ada tuntutan.

Selain itu, pola asuh ini juga sekaligus meningkatkan bonding antara Mama Papa dan si kecil, karena memiliki hubungan yang hangat. Tapi, bukan berarti tanpa aturan, ya. Pola asuh ini tetap ada turan tentang apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan oleh anak. Mama Papa juga memiliki aturan-aturan tegas agar mereka tetap pada jalurnya yang baik dan tepat.

Baca Juga: Pola Asuh Permisif: Membebaskan Anak Ternyata Ada Manfaatnya

Sikap Orangtua dengan Pola Asuh Demokratis

Sebagai gambaran, ada beberapa sikap orangtua yang cukup berbeda dengan lainnya dalam pola asuh kebebasan ini. Tidak ada yang salah atau sepenuhnya benar, hanya saja sikap-sikap ini sebagai gambaran bagaimana Mama Papa akan mendidik anak nantinya.

Berikut adalah beberapa sikap orangtua dalam pola asuh demokratis:

  1. Tidak menuntun anak

Bukan dalam artian pasrah, kok. Hanya saja, orangtua tidak mengharapkan lebih pada kemampuan anak. Mereka menghargai dan paham betul tentang kemampuan setiap masing-masing anak yang berbeda-beda.

  1. Memberikan kebebasan

Kebebasan di sini artinya, anak bebas memilih apa yang mereka suka. Anak bebas untuk mengeksplorasi akan hal baru. Kelak, anak juga akan diberikan kebebasan untuk memilih.

  1. Tetap memiliki aturan

Meskipun memberikan kebebasan, namun juga akan tetap menanamkan aturan. Tapi, di setiap aturan yang dibuat anak tetap diajarkan untuk dapat menerima konsekuensi. Jadi, anak bisa paham apa kesalahannya tanpa merasa terkekang.

Manfaat Pola Asuh Demokratis

Menurut psikologi Tika Bisono, yang dikutip dari Kompas, pola asuh ini sangat cocok diterapkan pada anak usia 6-12. Hal ini dikarenakan, pada usia tersebut anak sudah mulai bisa memilih apa yang diinginkan atau disukai. Bahkan, ada kalanya mereka akan cepat bosan pada satu hal.

Lalu, apakah pola asuh ini memiliki manfaat yang baik pada anak karena memberikan kebebasan? Ada beberapa manfaat dari pola asuh demokratis pada anak. Pertama mengajarkan anak bertanggungjawab. Anak juga akan menjadi sosok yang mandiri. Ditambah, anak akan memiliki sifat percaya diri hingga mampu mengambil keputusan.

Jadi, sudah mulai memikirkan pola asuh yang tepat ada anak?

Share
1
Nadia
Nadia

Related posts

Anak suka menolong

Cara Mengajarkan Anak Suka Menolong | Foto: Freepik

January 19, 2024

Cara Mengajarkan Anak Suka Menolong Sesama Sejak Dini


Read more
Dampak perselingkuhan

Dampak Perselingkuhan Bagi Anak | Foto: Freepik

January 17, 2024

7 Dampak Perselingkuhan Orangtua bagi Anak, Risiko Depresi


Read more
Kecocokan dengan pasangan

Tes Uji Kecocokan dengan Pasangan | Foto: Freepik

January 12, 2024

Tes Uji Kecocokan dengan Pasangan, Langsung Dicoba Yuk!


Read more

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Terbaru

  • Tanaman yang Hidup di Air0
    6 Tanaman Hias yang Hidup di Air dan Cocok untuk Kolam Ikan
    October 21, 2024
  • Investasi Reksadana Saham0
    Keuntungan Investasi Reksadana Saham untuk Jangka Panjang
    January 24, 2024
  • BAB bayi berwarna hijau0
    BAB Bayi Berwarna Hijau, Ternyata Ini Penyebabnya
    January 24, 2024
  • Shio beruntung 20240
    6 Shio Paling Beruntung di Tahun Naga Kayu 2024
    January 24, 2024
  • Cara mencuci emas0
    Cara Mencuci Emas Perhiasan biar Kinclong Kembali
    January 24, 2024
  • Kesehatan mental anak0
    Cara Menjaga Kesehatan Mental Anak, Ortu Wajib Tahu!
    January 23, 2024
  • Angka keberuntungan 20240
    Daftar Angka Keberuntungan Shio di Tahun Naga Kayu 2024
    January 23, 2024
  • Axolotl hewan peliharaan unik0
    Hewan Peliharaan Unik dan Lucu, Mudah Dirawat!
    January 23, 2024
  • Berat Badan Turun Drastis0
    Berat Badan Turun Drastis padahal Tidak Diet? Ini Penyebabnya
    January 22, 2024
  • Anak suka menolong0
    Cara Mengajarkan Anak Suka Menolong Sesama Sejak Dini
    January 19, 2024

Sekilas

Berkeluarga merupakan media informasi keluarga Indonesia. Kami meyuguhkan semua sisi kehidupan dalam keluarga.

Hubungi Kami

Gedung Kompas Gramedia
Palmerah Barat Lt.6
Jakarta

Follow Us

© 2020 Grid Story Factory | Kompas Gramedia
    Grid