Dampak Pola Asuh Permisif, Bebaskan Anak Tanpa AturanDampak Pola Asuh Permisif, Bebaskan Anak Tanpa AturanDampak Pola Asuh Permisif, Bebaskan Anak Tanpa AturanDampak Pola Asuh Permisif, Bebaskan Anak Tanpa Aturan
  • HOME
  • KESEHATAN
  • HUNIAN
  • ENTERTAINMENT
  • KEUANGAN
  • PSIKOLOGI
✕

Dampak Pola Asuh Permisif, Bebaskan Anak Tanpa Aturan

June 2, 2020
dampak pola asuh permisif

sumber: shutterstock

Memberikan kebebasan pada anak memang baik di satu sisi, namun terlalu melonggarkan aturan bahkan tidak memberi aturan pada anak bisa menjadi ciri pola asuh permisif yang negatif, lho. 

Permissive parenting merupakan pola asuh di mana orangtua memberikan kelonggaran pada anak tanpa aturan yang jelas. Pemberlakuan pola asuh ini terkadang tidak disadari oleh orangtua dengan dalih ingin memanjakan anak. Efek dari pola asuh permisif ini memengaruhi sifat anak hingga dewasa. Berikut ciri-ciri dan dampak jangka panjang pola asuh permisif:

Tidak konsisten

Kadang kita sering luluh dengan rengekan anak sehingga memperbolehkan mereka melanggar aturan satu atau dua kali. Padahal tindakan seperti ini justru merupakan ciri pola asuh permisif. Tidak konsistennya orangtua dalam ucapan atau aturan dapat berkontribusi pada sikap anak yang cenderung sesuka hati kepada siapapun.

Sangat melindungi anak

Memanjakan anak boleh, namun harus tetap disertai penerapan aturan, ya. Anak harus belajar mengenai hukum sebab akibat sehingga di masa depan ia bisa lebih berhati-hati dalam bersikap.

Sebagai teman daripada orangtua

Menjalin kedekatan dengan anak adalah hal yang wajib dilakukan orangtua. Namun tidak menempatkan posisi sebagai orangtua sama sekali adalah pertanda kita melakukan pola asuh permisif.

Tidak ada aturan di rumah

Terlalu mengekang anak dengan memberi banyak aturan merupakan ciri pola asuh yang otoriter. Sedangkan, tidak memberi aturan atau adanya aturan yang sangat longgar merupakan ciri permissive parenting.

Baca Juga : Pola Asuh Demokratis, Bebaskan Anak Tetap Ada Aturannya

Dampak Pola Asuh Permisif Bagi Masa Depan Anak

Dengan pola asuh permisif, jelas anak kurang atau bahkan tidak belajar mengenai aturan, bahkan dari lingkungan terdekat mereka yakni keluarga. Akibatnya, anak tidak terbiasa mengenal tanggung jawab dan kedisiplinan. Efek yang paling sering terlihat pada anak dengan pola asuh permisif adalah:

Terhambat prestasinya

Anak yang tumbuh dengan pola asuh permisif cenderung tidak memiliki target dan kurang bersemangat dalam menjalani hari. Mereka cenderung menyepelekan tugas-tugas sekolah dan kurang berprestasi.

Sulit mengambil keputusan

Kebiasaan orangtua dengan pola asuh permisif yang tidak memberikan aturan di rumah berdampak pada anak yang kurang pandai mengambil keputusan. Efek jangka panjangnya mereka cenderung tidak piawai dalam memecahkan masalah. Hal ini tentu kurang baik dan bisa menyebabkan anak memiliki keterampilan sosial yang buruk.

Kurang bisa memahami emosi

Pola asuh permisif membebaskan anak untuk meluapkan segala emosinya. Mereka kurang terlatih untuk mengendalikan emosi. Hal ini kurang baik untuk masa depannya dalam berhubungan sosial. Lebih jauh lagi, anak akan sering mengalami stres karena berbagai masalah.

Baca Juga: Pola Asuh Permissive, Bebaskan Anak Ternyata Ada Juga Manfaatnya

Tidak bisa mengatur waktu dan kebiasaan

Anak yang dibesarkan dengan pola asuh permisif tidak terbiasa dengan batasan atau aturan. Hal ini bisa berakibat pada kebiasaan yang kurang baik seperti terlalu lama menonton televisi, bermain games tanpa mengenal waktu atau kebiasaan lain. Pada akhirnya akan menciptakan habit yang tidak baik untuknya.

Baca Juga: 7 Dampak Orangtua Terlalu Sering Melarang Anak

Share
0
Laras
Laras

Related posts

Anak suka menolong

Cara Mengajarkan Anak Suka Menolong | Foto: Freepik

January 19, 2024

Cara Mengajarkan Anak Suka Menolong Sesama Sejak Dini


Read more
Dampak perselingkuhan

Dampak Perselingkuhan Bagi Anak | Foto: Freepik

January 17, 2024

7 Dampak Perselingkuhan Orangtua bagi Anak, Risiko Depresi


Read more
Kecocokan dengan pasangan

Tes Uji Kecocokan dengan Pasangan | Foto: Freepik

January 12, 2024

Tes Uji Kecocokan dengan Pasangan, Langsung Dicoba Yuk!


Read more

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Terbaru

  • Tanaman yang Hidup di Air0
    6 Tanaman Hias yang Hidup di Air dan Cocok untuk Kolam Ikan
    October 21, 2024
  • Investasi Reksadana Saham0
    Keuntungan Investasi Reksadana Saham untuk Jangka Panjang
    January 24, 2024
  • BAB bayi berwarna hijau0
    BAB Bayi Berwarna Hijau, Ternyata Ini Penyebabnya
    January 24, 2024
  • Shio beruntung 20240
    6 Shio Paling Beruntung di Tahun Naga Kayu 2024
    January 24, 2024
  • Cara mencuci emas0
    Cara Mencuci Emas Perhiasan biar Kinclong Kembali
    January 24, 2024
  • Kesehatan mental anak0
    Cara Menjaga Kesehatan Mental Anak, Ortu Wajib Tahu!
    January 23, 2024
  • Angka keberuntungan 20240
    Daftar Angka Keberuntungan Shio di Tahun Naga Kayu 2024
    January 23, 2024
  • Axolotl hewan peliharaan unik0
    Hewan Peliharaan Unik dan Lucu, Mudah Dirawat!
    January 23, 2024
  • Berat Badan Turun Drastis0
    Berat Badan Turun Drastis padahal Tidak Diet? Ini Penyebabnya
    January 22, 2024
  • Anak suka menolong0
    Cara Mengajarkan Anak Suka Menolong Sesama Sejak Dini
    January 19, 2024

Sekilas

Berkeluarga merupakan media informasi keluarga Indonesia. Kami meyuguhkan semua sisi kehidupan dalam keluarga.

Hubungi Kami

Gedung Kompas Gramedia
Palmerah Barat Lt.6
Jakarta

Follow Us

© 2020 Grid Story Factory | Kompas Gramedia
    Grid