Menanamkan rasa empati pada anak sangat penting dilakukan, mengingat kita adalah makhluk sosial yang perlu hidup dengan orang lain. Untuk itu, berikut tips yang bisa dilakukan orangtua untuk melatih empati anak.
Harapan orangtua adalah melihat anak yang tumbuh menjadi orang yang peduli terhadap orang lain. Guna mewujudkan hal tersebut kita harus melatih empati anak sejak kecil. Empati anak perlu ditanamkan sejak dini, agar semakin terasah seiring berjalannya waktu.
Sehingga saat dewasa anak akan tumbuh sebagai seeseorang yang memiliki rasa kepedulian tinggi. Nah, kalau Mama Papa mau mulai melatih empati anak, berikut ini beberapa tips yang bisa diterapkan pada anak.
Sebagai orangtua kita harus konsisten
Untuk melatih empati anak kita harus terlebih dahulu belajar mengenai konsistensi. Karena apa yang dikatakan dan ditanamkan orangtua akan menjadi tolok ukur anak untuk menilai seseatu.
Misalnya, saat kita mengajarkan anak untuk menolong orang lain yang kesusahaan kita juga harus sudah menanamkan nilai tersebut pada diri sendiri.
Berusahalah membantu orang lain yang membutuhkan. Jangan sampai anak menemukan kita tidak menerapkan sikap yang telah diajarkan.
Bantu anak mengenali emosi
Seseorang dengan empati yang tinggi mampu mengelola emosinya sendiri. Maka penting bagi orangtua mengajarkan anak cara mengenali emosi yang sedang dirasakannya. Seseorang yang mengenali perasaannya sendiri akan lebih mudah untuk mencoba merasakan apa yang sedang dialami orang lain.
Mama papa bisa mengajak si kecil untuk bercerita saat ia sedih, marah, senang, atau bingung. Ajarkan anak mengungkapkan apa yang sedang dirasakannya. Dengan cara melatih empati anak tersebut, anak tahu bagaimana cara bersikap terhadap cerita orang lain.
Ucapkan terima kasih pada anak
Ucapan terima kasih tidak hanya membuat orang merasa dihargai namun juga mendidik anak untuk berempati. Anak yang mengerti rasanya dihargai akan paham cara menghargai orang lain, dan selalu bersyukur atas apa yang ia terima.
Mereka bisa lebih mudah untuk menunjukan empati atas emosi orang lain. Mengucapkan terima kasih tidak harus sesuatu yang besar, lho. Hal-hal kecil misalnya, anak yang mau merapikan tempat tidur sendiri layak mendapatkan ucapan terima kasih.
Baca Juga: Cara Membangunkan Anak Tanpa Bikin Rewel
Memberikan anak pujian
Cara melatih empati anak selanjutnya dengan memberikan pujian atas tindakan anak yang baik. Ucapkan kalimat-kalimat pujian yang membangun contohnya: “Hebat sudah berhasil membantu teman yang terjatuh”.
Kalimat-kalimat ini akan membuat anak paham bahwa apa yang dilakukannya adalah hal benar. Namun jangan sampai Mama memujinya berlebihan, ya. Karena hal ini bisa mengalihkan perhatian anak dari tujuan utama, yaitu menanamkan empati.
Baca Juga: 5 Manfaat Mengapresiasi Anak Orangtua Harus Tahu
Ajak anak terlibat untuk beramal
Salah satu cara melatih empati anak dengan melibatkannya dalam kegiatan amal. Hal ini tidak harus berhubungan langsung dengan acara-acara besar, ya.
Mama Papa bisa memulai dengan hal-hal kecil, seperti meminta bantuan anak untuk mengemas pakaian yang disumbangkan. Mama juga bisa mengajaknya menabung rutin untuk diberikan orang yang lebih membutuhkan.
Berikan pengertian bahwa bantuan tersebut dapat membuat orang lain lebih bahagia.
Baca Juga: Pentingnya Pendidikan Karakter Bagi Anak dan Cara Mengajarkannya