Mengajarkan anak mandiri memang sangat baik, termasuk untuk mandi sendiri. Namun, jangan lupa perhatikan kondisi kamar mandi agar anak tetap aman, ya.
Menciptakan rumah yang aman bagi anak itu adalah hal wajib, termasuk juga untuk bagian kamar mandi. Seperti yang Mama Papa tahu, kamar mandi dikenal cukup membahayakan, karena basah dan licin. Maka dari itu, sangat penting menciptakan kamar mandi yang aman untuk anak.
Tidak perlu khawatir, untuk menciptakan kamar mandi yang aman untuk anak itu nggak rumit, kok. Mama Papa hanya perlu memerhatikan beberapa hal agar si kecil tetap aman dan nyaman di kamar mandi.
Berikut adalah 7 tips ciptakan kamar mandi aman untuk anak yang bisa Mama Papa terapkan di rumah.
Beri pengaman pada pintu
Penting untuk menjaga si kecil usia balita agar tidak mudah keluar masuk kamar mandi tanpa sepengetahuan Mama Papa. Untuk itu, tidak ada salahnya memberi pengaman atau kunci di tempat yang tinggi.
Kemudian, untuk meminimalisir si kecil terjepit pintu, Mama Papa bisa memberikan pengganjal pintu. Sekarang, ada banyak pengganjal pintu dengan bentuk dan warna yang menarik yang bisa Mama Papa pilih, kok.
Beri kursi pijakan
Wastafel merupakan salah satu lokasi yang cukup sering digunakan. Mulai dari membiasakan anak menggosok gigi hingga rajin cuci tangan.
Nah, agar kegiatan pembelajaran ini berjalan lancar, Mama Papa bisa menyediakan kursi pijakan untuk anak. Tidak perlu takut makan tempat, ada beberapa jenis kursi pijakan yang bisa dilipat.
Jaga lantai agar tidak licin
Lantai licin akan sangat rawan menyebabkan kepleset, baik itu untuk orang dewasa maupun anak-anak. Untuk menghindari hal tersebut, Mama Papa harus menjaga lantai kamar mandi agar tidak licin dan aman bagi anak.
Pilihlah lantai yang memang khusus kamar mandi. Lalu, Mama Papa juga harus rutin membersihkan lantai kamar mandi agar tidak mudah licin dan mencegah bakteri berkembangbiak di lantai kamar mandi yang lembap, ya.
Baca Juga: Cara Membersihkan Kerak Kamar Mandi dengan Mudah
Beri alas agar tidak kepleset
Kalau Mama Papa menggunakan bathtub, jangan lupa memasang alas agar tidak licin. Ada banyak karpet anti-selip dengan berbagai desain yang bisa dipilih. Begitupun jika Mama Papa menggunakan shower di rumah.
Tidak ada salahnya tetap memasang karpet anti-selip di beberapa tempat yang sering dipakai mandi. O, iya, Mama Papa jangan pernah meninggalkan si kecil di dalam bathtub sendirian, karena sangat berbahaya.
Pastikan toilet tertutup
Tingkat penasaran anak tergolong tinggi, termasuk pada toilet. Bisa jadi mereka penasaran dan memanjat dudukan toilet, atau sekedar mengintip isinya. Tentunya ini akan sangat berbahaya karena dapat menyelakai mereka.
Maka, disarankan untuk menggunakan toilet lock agar si kecil tidak dapat membukanya dengan mudah dan tetap aman. Hal ini juga bisa meminimalisir kuman dan bakteri jahat yang ada pada toilet tersentuh oleh si kecil.
Baca Juga: Bebas Ribet, Ini Tips Mudah Atasi WC Mampet di Rumah
Menyimpan perlengkapan mandi dengan benar
Tips selanjutnya untuk menciptakan kamar mandi yang aman untuk anak dengan menyimpan benda-benda tajam di tempat yang sulit digapai. Mama Papa juga harus menyimpan sampo, sabun, dan beberapa perlengkapan mandi dengan benar juga untuk meminimalisir risiko bahaya pada si kecil. Baik itu memainkannya atau memasukkannya ke dalam mulut.
Beri pelindung pada sumber aliran listrik
Tidak ketinggalan, Mama Papa juga harus memberi pelindung pada sumber aliran listrik yang ada di kamar mandi. Mama Papa bisa coba menutup beberapa lubang stop kontak agar si kecil tidak memasukkan jari ke dalamnya. Kemudian, setelah selesai menggunakan hair dryer atau alat cukur elektrik wajib untuk langsung dicabut.