Diet Mediterania: Diet Terbaik Cegah Tubuh dari PenyakitDiet Mediterania: Diet Terbaik Cegah Tubuh dari PenyakitDiet Mediterania: Diet Terbaik Cegah Tubuh dari PenyakitDiet Mediterania: Diet Terbaik Cegah Tubuh dari Penyakit
  • HOME
  • KESEHATAN
  • HUNIAN
  • ENTERTAINMENT
  • KEUANGAN
  • PSIKOLOGI
✕

Diet Mediterania: Diet Terbaik Cegah Tubuh dari Penyakit

September 7, 2020
Makanan tinggi kalori tubuh hangat

Konsumsi makanan tinggi kalori untuk menghangatkan tubuh | Foto: Shutterstock

Berhasil dinobatkan sebagai diet terbaik pada tahun 2019, diet mediterania tidak hanya membuat berat badan kita cepat turun, namun juga semakin sehat, lho. Diet ini juga punya berbagai manfaat untuk mencegah tubuh dari berbagai penyakit.

Metode diet mediterania dinobatkan sebagai diet terbaik pada tahun 2019 oleh The U.S. News and World Report. Diet yang terinspirasi dari gaya hidup sehat orang mediterania ini berhasil mengalahkan 41 diet populer lainnya, lho.

Penilaian ini berdasarkan keampuhan diet mediterania dalam mengurangi berat badan, risiko diabetes, kolesterol tinggi, penyakit jantung, stroke, dan kanker. Diet mediterania juga bermanfaat meningkatan kekuatan tulang, kesehatan otak, serta mencegah depresi dan demensia. banyak manfaatnya, kan?

Pola Diet Sehat Mediterania

Sama seperti diet sehat yang lain, diet mediterania sebenarnya pembiasaan pola hidup sehat. Pola makan mediterania mengutamakan makanan yang bersumber dari tumbuhan kaya karbohidrat kompleks, vitamin, mineral, dan antioksidan.

Pada pola makan mediterania kita masih diperbolehkan mengonsumsi protein, daging merah, ikan putih (poultry), dan telur namun frekuensinya harus dikurangi. Keju dan yogurt juga termasuk dalam salah satu makanan yang sebaiknya dikonsumsi secukupnya saat jalani diet mediterania.

Nah, yang jadi pantangan dalam pola makan mediterania ini kita tidak mengonsumsi minuman manis dengan gula, gula tambahan, daging olahan, biji-bijian olahan, minyak sulingan dan berbagai makanan olahan lainnya. Untuk penggunaan minyak sebaiknya diganti minyak zaitun murni, ya.

Jika dilihat-lihat dari pola makan di atas tentu dapat disimpulkan jika efek sehat pasca diet mediterania lahir dari pola hidup yang menghindari makanan-makanan tidak sehat. Dibandingkan diet-diet lain, diet ini juga tergolong lebih mudah dijalani.

Tips Menjalankan Diet Mediterania

Nah, ketika kamu sudah memutuskan untuk menjalankan pola diet mediterania, ada beberapa tips yang bisa kamu lakukan.

Fokus pada makanan nabati

Sumber makanan utama pada pola makan mediterania berasal bahan-bahan nabati, seperti sayuran, buah-buahan, biji-bijian, dan kacang-kacangan. Untuk memasak bahan makanan tersebut, kamu bisa memanfaatkan minyak zaitun murni.

Sebaiknya hindari minyak kelapa dan minyak kelapa sawit, meski keduanya berasal dari bahan nabati. Karena kedua minyak tersebut mengandung lemak jenuh yang tinggi dan kurang baik untuk kesehatan.

Pada pola makan mediterania, ikan dan makanan boleh dikonsumsi 2 kali seminggu. Sedangkan yogurt atau keju boleh dikonsumsi setiap hari. Jika ingin mengonsumsi ayam dan telur usahakan porsinya sedang, ya.

Mengonsumsi biji-bijian utuh

Pola makan mediterinia juga mengharuskan kita mengganti produk olahan dengan biji-bjian utuh. Contohnya kamu bisa mengganti nasi putih dengan beras merah atau serelia lain, seperti quiona, kamut, teff, atau gandum utuh.

Baca Juga: Diet Intermitten Fasting: Anti Ribet Atur Jadwal Makan

Rutin olahraga

Berolahraga juga menjadi kegiatan rutin untuk hidup sehat. Maka wajar saja kalau salah satu aktivitas rutin yang harus dijalani untuk mengimbangi pola diet ini dengan rutin berolahraga. Selain itu melakukan interaksi dan bersosialisasi dengan orang lain juga penting untuk keberhasilan program dietmu.

Baca Juga:  Diet Mayo: Mengontrol Garam untuk Turunkan Berat Badan

Hindari MSG

MSG memang candu bagi banyak orang. Namun jika ingin menjalankan pola makan mediterania, bahan penyedap yang satu ini harus ditinggalkan, ya. Untuk menghadirkan rasa sedap pada makanan sebaiknya kamu menggunakan bumbu dan rempah alami, seperti jahe, merica, ketumbar, cuka putih, bawang bombay, dan tomat.

Baca Juga: Diet Eat Clean: Gaya Hidup Sehat Menurunkan Berat Badan

Share
0
Laras
Laras

Related posts

BAB bayi berwarna hijau

Penyebab BAB Bayi Berwarna Hijau | Foto: Freepik

January 24, 2024

BAB Bayi Berwarna Hijau, Ternyata Ini Penyebabnya


Read more
Kesehatan mental anak

Cara Menjaga Kesehatan Mental Anak | Foto: Freepik

January 23, 2024

Cara Menjaga Kesehatan Mental Anak, Ortu Wajib Tahu!


Read more
Berat Badan Turun Drastis

Penyebab Berat Badan Turun Drastis | Foto: Envato

January 22, 2024

Berat Badan Turun Drastis padahal Tidak Diet? Ini Penyebabnya


Read more

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Terbaru

  • Tanaman yang Hidup di Air0
    6 Tanaman Hias yang Hidup di Air dan Cocok untuk Kolam Ikan
    October 21, 2024
  • Investasi Reksadana Saham0
    Keuntungan Investasi Reksadana Saham untuk Jangka Panjang
    January 24, 2024
  • BAB bayi berwarna hijau0
    BAB Bayi Berwarna Hijau, Ternyata Ini Penyebabnya
    January 24, 2024
  • Shio beruntung 20240
    6 Shio Paling Beruntung di Tahun Naga Kayu 2024
    January 24, 2024
  • Cara mencuci emas0
    Cara Mencuci Emas Perhiasan biar Kinclong Kembali
    January 24, 2024
  • Kesehatan mental anak0
    Cara Menjaga Kesehatan Mental Anak, Ortu Wajib Tahu!
    January 23, 2024
  • Angka keberuntungan 20240
    Daftar Angka Keberuntungan Shio di Tahun Naga Kayu 2024
    January 23, 2024
  • Axolotl hewan peliharaan unik0
    Hewan Peliharaan Unik dan Lucu, Mudah Dirawat!
    January 23, 2024
  • Berat Badan Turun Drastis0
    Berat Badan Turun Drastis padahal Tidak Diet? Ini Penyebabnya
    January 22, 2024
  • Anak suka menolong0
    Cara Mengajarkan Anak Suka Menolong Sesama Sejak Dini
    January 19, 2024

Sekilas

Berkeluarga merupakan media informasi keluarga Indonesia. Kami meyuguhkan semua sisi kehidupan dalam keluarga.

Hubungi Kami

Gedung Kompas Gramedia
Palmerah Barat Lt.6
Jakarta

Follow Us

© 2020 Grid Story Factory | Kompas Gramedia
    Grid