Salah satu kendala yang kerap dialami oleh beberapa mahasiswa rantau adalah mengatur keuangan. Tenang, bagi kamu mahasiswa rantau, ada tips mudah menabung yang dijamin bikin kamu anti-bokek tiap bulan!
Sebagai mahasiswa rantau, terkadang salah satu masalah yang kerap ditemui adalah uang mepet alias bokek sebelum akhir bulan. Makanya, penting banget mengetahui tips menabung untuk mahasiswa biar nggak bokek terus tiap tengah bulan.
Penasaran gimana cara menabung untuk mahasiswa yang tepat? Yuk, simak 5 tips menabung untuk mahasiswa rantau di bawah ini:
Catat pengeluaran dan pemasukan
Mencatat pengeluaran dan pemasukan tiap bulan adalah kunci keberhasilan menabung dan mengatur keuangan. Jadi, kalau kamu mau lancar menabung pastikan mencatat pengeluaran setiap bulan.
Jangan salah, karena secara nggak langsung mencatat pengeluaran akan membantumu mengelola uang yang dimiliki. Bahkan, kita jadi bisa melakukan evaluasi, apa saja pengeluaran terbesar setiap bulannya? Penting atau tidak, ya?
Baca Juga: Kesalahan Mengatur Keuangan yang Dilakukan Milenial
Buat target maksimal bulanan
Kalau masih susah mengatur keuangan walaupun sudah mencatat pengeluaran dan pemasukan, kamu bisa mengakalinya dengan membuat target maksimal bulanan atau mingguan.
Dengan memiliki batas maksimal uang yang dikeluarkan setiap bulannya, secara tidak langsung akan “memaksamu” untuk berhemat.
Contohnya, uang jajanmu sebesar Rp2,5 juta. Disisihkan untuk bayar kos sebesar Rp800 ribu. Kemudian untuk makan maksimal Rp900 ribu/bulan, bensin Rp200 ribu/bulan, urusan kuliah (fotokopi, kertas, pulpen) Rp100 ribu, dan nongkrong Rp400 ribu/bulan.
Jika kamu taat akan rules kamu ini, dalam sebulan kamu bisa menyisihkan uang minimal Rp100 untuk ditabung. Angka tersebut hanya sebagai gambaran, ya. Kamu bisa menyesuaikan dengan uang saku dan kebutuhanmu setiap bulan.
Bedakan keinginan dan kebutuhan
Selanjutnya, bagaimana kalau mau belanja? Boleh saja belanja, tapi tetap harus disesuaikan dengan kondisi keuanganmu dulu. Jangan sampai sudah mepet dan hanya cukup untuk makan, kamu tetep nekat belanja barang yang tidak kamu butuhkan.
Oleh karena itu, coba pikirkan kembali: apakah ini adalah barang yang aku butuhkan? Apa jadinya jika aku tidak memiliki ini hari ini atau seminggu ke depan?
Jika kamu masih baik-baik saja, tentunya kamu berarti tidak begitu membutuhkannya atau sekadar menginkannya. Jangan terbalik, ya!
Baca Juga: Keuntungan Tabungan Berjangka, Cocok Buat yang Malas Nabung
Manfaatkan diskon pelajar atau mahasiswa
Berbanggalah kalian sebagai mahasiswa karena biasanya ada tiket nonton atau nongkrong yang memberikan harga spesial bagi mahasiswa. Terkadang diskon yang diberikan mulai dari 10% sampai setengah harga, lho.
Dengan begitu, kamu bisa menyisihkan uang sisanya untuk ditabung, atau untuk keperluan penting lainnya, bukan?
Coba lakukan investasi
Kata siapa mahasiswa nggak bisa investasi? Justru investasi yang dimulai sejak dini anak menghasilkan cuan yang tinggi. Tenang, bahkan sekarang ada investasi reksadana yang bisa dimulai dari Rp10 ribu saja, lho.
Memulai investasi reksadana juga mudah banget. Terlebih lagi sekarang ada banyak aplikasi untuk memulai investasi reksadana dengan mudah. Namun, kamu harus ingat, pilihlah investasi reksadana yang aman dan mendapatkan izin dari OJK, ya!
Baca Juga: Tips Memilih Reksadana, Perhatikan Ini Sebelum Investasi
Nah, itu adalah 5 tips menabung untuk mahasiswa yang bisa kamu coba lakukan. Di awal mungkin akan sedikit sulit, namun jika melakukan setiap langkah satu-per-satu, dan memang sudah niat menabung pasti akan berhasil, kok. Selamat mencoba!
