Investasi P2P Lending bisa menjadi pilihan yang tepat. Namun sebelum berinvestasi, penting banget mengetahui kelebihan dan kekurangan investasi P2P Lending terlebih dahulu.
Saat ini P2P Lending (Peer-to-Peer Lending) menjadi salah satu jenis investasi yang menarik perhatian beberapa orang. Namun, bukan berarti kita asal langsung investasi, lho. Alangkah lebih baik kita mengetahui kelebihan dan kekurangan P2P Lending dahulu.
Dengan mengetahui kelebihan dan kekurangan P2P Lending, diharapkan nantinya dapat lebih siap berinvestasi dan tidak salah langkah. Pastinya hal ini juga bisa membuat kita jauh lebih cuan.
Baca Juga: 4 Tips Investasi P2P Lending Agar Untung Maksimal
Foto: Freepik/Jcomp
Kelebihan Investasi P2P Lending
Salah satu kelebihan investasi P2P Lending yang mungkin sudah sering kamu dengar adalah mudah dan praktis pendaftarannya. Terlebih lagi sekarang sudah banyak teknologi yang akan memudahkan untuk melakukan investasi secara online.
Namun, tidak hanya itu saja, lho. Ada beberapa keuntungan investasi P2P Lending lainnya yang bisa kita pelajari.
Return yang tinggi
Salah satu keuntungan investasi P2P Lending adalah return atau bunga yang cukup tinggi. Kabarnya, dengan investasi P2P Lending dapat memberikan return antara 14%-21% per tahunnya, lho! Tidak heran, kan, kenapa investasi P2P Lending mulai banyak peminatnya?
Tenor yang pendek
Kelebihan investasi P2P Lending selanjutnya adalah tenor yang pendek. Artinya, investasi yang satu ini cocok menjadi alternatif investasi jangka pendek. Maka, tidak heran jika P2P Lending termasuk jenis investasi jangka pendek yang tetap bikin cuan!
Membantu bisnis UMKM
Menariknya lagi, salah satu kelebihan memilih P2P Lending kita tidak hanya berinvestasi, tapi sekaligus membantu bisnis UMKM. Tentu saja, karena sistem P2P Lending membuat kita menjadi lender, yang berinvestasi dengan meminjamkan modal dalam jangka waktu terntentu kepada peminjam (borrower).
Dengan kata lain, kita memiliki peran penting dalam membantu sekaligus melancarkan bisnis beberapa orang di luar sana. Menarik banget, kan?
Baca Juga: Melek Investasi, Ini 3 Investasi yang Cocok Untuk Milenial
Foto: Freepik
Kekurangan Investasi P2P Lending
Tidak hanya kelebihan, kita juga harus mengetahui kekurangan atau risiko investasi P2P Lending:
Waspada penipuan
Tidak sedikit investasi bodong yang ada di sekitar kita, termasuk jenis P2P Lending. Oleh karena itu, meskipun memberikan return yang lumayan tinggi, pastikan untuk mengecek latar belakang platform yang kita pilih. Agar tetap aman dan terpercaya, pastikan sudah terdaftar di OJK, ya!
Tak bisa asal menarik dana
Di P2P Lending kita tidak bisa asal menarik dana. Karena merupakan jenis investasi tidak likuid. Kita harus ingat ada tenor pengembalian yang sudah diatur dari awal. Sehingga, jika ingin menarik uang, kita harus menunggu hingga akhir tenor yang disepakati.
Peminjam gagal bayar
Kekurangan atau risiko investasi P2P Lending adalah peminjam yang telat atau bahkan gagal membayar cicilan. Untuk meminimalisir hal ini pastikan melihat latar belakang atau laporan keuangan dari calon peminjam dulu, ya. Pastikan untuk melakukan diversifikasi investasi untuk meminimalisir kerugian yang kita dapatkan.
Baca Juga: Ini Alasan Kenapa Kita Harus Berinvestasi
