5 Cara Mengatasi Perbedaan Pola Asuh Anak5 Cara Mengatasi Perbedaan Pola Asuh Anak5 Cara Mengatasi Perbedaan Pola Asuh Anak5 Cara Mengatasi Perbedaan Pola Asuh Anak
  • HOME
  • KESEHATAN
  • HUNIAN
  • ENTERTAINMENT
  • KEUANGAN
  • PSIKOLOGI
✕

5 Cara Mengatasi Perbedaan Pola Asuh Anak

November 16, 2020
cara mengatasi pola asuh berbeda

Sumber: Shutterstock

Beda kepala beda cara pandangnya. Ungkapan ini sangat tepat menggambarkan perbedaan pola asuh anak tiap orangtua. Bahayanya ini bisa menyebabkan konflik berkepanjangan.

Tumbuh dari latar keluarga yang berbeda seringkali menyebabkan munculnya perbedaan ide pola asuh anak antara Mama dan Papa. Meskipun hal ini wajar, namun tidak jarang perbedaan pendapat mengenai pola asuh anak menimbulkan perdebatan, bahkan kebingungan pada anak.

Jika dipaksakan dengan caranya sendiri-sendiri, bukannya menunjukan cara mengasuh anak yang terbaik, perbedaan ini justru membuat pengasuhan tidak maksimal. Untuk mencegah konflik berkepanjangan, pahami cara mengatasi perbedaan pola asuh dengan pasangan berikut, ya.

Hindari saling kritik di depan anak

Mama Papa, saat melihat sikap pasangan yang kurang sesuai dengan prinsip kita dalam mendidik anak pendam terlebih dahulu, ya. Jangan langsung dilontarkan di depan si kecil.

Sebaiknya bicarakan hal tersebut saat berdua dengan pasangan untuk menghindari perdebatan di depan si kecil. Jika tidak bisa ditahan untuk segera diutarakan sebaiknya lakukan dengan cara yang baik tanpa menyalahkan pasangan.

Tidak saling menjelekkan di depan anak

Meskipun berbeda pendapat, sebaiknya jangan sampai menjelekan pasangan di depan anak, ya. Sebab anak akan berpikir jika orangtuanya adalah orang yang jahat.

Bahkan tidak jarang hal tersebut juga memunculkan sikap anak akan memihak pada salah satu dari orangtua, agar bisa dilindungi dari kesalahannya. Hal-hal semacam ini akan berdampak buruk bagi keharmonisan keluarga dan akan terbawa hingga anak dewasa, lho.

Tentukan pola asuh bersama

Daripada memperpanjang perdebatan, sebaiknya diskusikan mengenai pola asuh yang ideal dengan pasangan, ya. Mama dan Papa harus saling mengungkapkan nilai dan harapan apa yang diinginkan oleh masing-masing untuk anak.

Selanjutnya gabungkan kedua nilai tersebut sehingga menjadi cara terbaik untuk mendidik si kecil. Memadukan dua sudut pandang pada pola asuh anak justru dapat menciptakan cara mendidik anak semakin aplikatif dan objektif, lho.

Baca Juga: Dampak Pola Asuh Permisif, Bebaskan Anak Tanpa Aturan

Buat kesepakatan akan batasan

Batasan ini meliuti apa yang boleh dan apa yang tidak boleh dilakukan dalam menentukan pola asuh anak. Misalnya, Mama dan Papa bisa membuat kesepakatan mengenai tidak boleh “menyogok” anak ketika mereka sedang tantrum, atau tidak boleh melakukan kekerasan verbal saat marah.

Dengan adanya batasan ini anak tidak akan bingung harus menuruti siapa dan mempertegas nilai yang diterapkan di dalam rumah. Jangan sampai anak bingung karena kita dan pasangan memiliki standar yang berbeda, ya.

Baca Juga: Pola Asuh Demokratis, Bebaskan Anak Tetap Ada Aturannya

Saling memahami

Cara mengatasi perbedaan pola asuh dengan pasangan yang satu ini jadi pilihan terakhir, ya. Setiap orang punya latar belakang baik pendidikan, ekonomi, dan keluarga yang berbeda sehingga pemahaman terhadap sesuatu juga berbeda.

Perbedaan cara pandang ini jangan dijadikan sebagai celah konflik, ya. Jadikan keragaman tersebut sebagai potensi menciptakan keluarga yang menyenangkan. Jadi, dibandingkan harus memenangkan konflik dalam hal pola asuh, lebih baik berusahalah memahaminya dan cara pandangnya, ya.

Baca Juga: 3 Tipe Pola Asuh Anak yang Baik Bagi Tumbuh Kembang Anak

Share
0
Laras
Laras

Related posts

Anak suka menolong

Cara Mengajarkan Anak Suka Menolong | Foto: Freepik

January 19, 2024

Cara Mengajarkan Anak Suka Menolong Sesama Sejak Dini


Read more
Dampak perselingkuhan

Dampak Perselingkuhan Bagi Anak | Foto: Freepik

January 17, 2024

7 Dampak Perselingkuhan Orangtua bagi Anak, Risiko Depresi


Read more
Kecocokan dengan pasangan

Tes Uji Kecocokan dengan Pasangan | Foto: Freepik

January 12, 2024

Tes Uji Kecocokan dengan Pasangan, Langsung Dicoba Yuk!


Read more

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Terbaru

  • Tanaman yang Hidup di Air0
    6 Tanaman Hias yang Hidup di Air dan Cocok untuk Kolam Ikan
    October 21, 2024
  • Investasi Reksadana Saham0
    Keuntungan Investasi Reksadana Saham untuk Jangka Panjang
    January 24, 2024
  • BAB bayi berwarna hijau0
    BAB Bayi Berwarna Hijau, Ternyata Ini Penyebabnya
    January 24, 2024
  • Shio beruntung 20240
    6 Shio Paling Beruntung di Tahun Naga Kayu 2024
    January 24, 2024
  • Cara mencuci emas0
    Cara Mencuci Emas Perhiasan biar Kinclong Kembali
    January 24, 2024
  • Kesehatan mental anak0
    Cara Menjaga Kesehatan Mental Anak, Ortu Wajib Tahu!
    January 23, 2024
  • Angka keberuntungan 20240
    Daftar Angka Keberuntungan Shio di Tahun Naga Kayu 2024
    January 23, 2024
  • Axolotl hewan peliharaan unik0
    Hewan Peliharaan Unik dan Lucu, Mudah Dirawat!
    January 23, 2024
  • Berat Badan Turun Drastis0
    Berat Badan Turun Drastis padahal Tidak Diet? Ini Penyebabnya
    January 22, 2024
  • Anak suka menolong0
    Cara Mengajarkan Anak Suka Menolong Sesama Sejak Dini
    January 19, 2024

Sekilas

Berkeluarga merupakan media informasi keluarga Indonesia. Kami meyuguhkan semua sisi kehidupan dalam keluarga.

Hubungi Kami

Gedung Kompas Gramedia
Palmerah Barat Lt.6
Jakarta

Follow Us

© 2020 Grid Story Factory | Kompas Gramedia
    Grid