Ingin investasi yang aman, namun memberikan bunga yang tinggi di tengah pandemi? Investasi obligasi bisa menjadi pilihan yang tepat, nih! Agar semakin yakin dan paham, yuk kenali keuntungan investasi obligasi di sini.
Di tengah pandemi seperti ini, investasi obligasi pemerintah bisa menjadi pilihan yang tepat. Karena ada banyak sekali keuntungan yang akan kita dapatkan dari investasi obligasi. Sebelum membahas keuntungan investasi obligasi, sudah tahu belum apa itu obligasi?
Simpelnya, obligasi adalah surat berharga yang diterbitkan oleh negara atau pemerintah dan korporasi. Nah, kali ini kita bakal membahas obligasi pemerintah, atau biasanya dikenal dengan nama Surat Berharga Negara (SBN).
Keuntungan Investasi Obligasi
Bisa dibilang obligasi merupakan jenis investasi yang aman, minim risiko, serta memberikan bunga yang cukup tinggi. Maka tidak heran kalau obligasi kerap dianggap sebagai salah satu jenis investasi yang cocok bagi para investor pemula maupun profesional. Lalu, apa saja keuntungan investasi obligasi?
Berkeluarga.id telah merangkum 5 keuntungan investasi obligasi di tengah pandemi yang sayang untuk kita lewatkan:
Aman dan rendah risiko
Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, salah satu keuntungan investasi obligasi adalah relatif rendah risiko. Berbeda dengan investasi reksadana ataupun emas, obligasi negara mendapatkan jaminan penuh dari pemerintah Indonesia. Jadi, di sini tentunya akan lebih aman serta sekaligus meminimalisir risiko kerugian.
Bunga lebih tinggi dibandingkan deposito
Buat yang selama ini hanya mengandalkan deposito, mungkin sudah saatnya untuk coba investasi obligasi. Karena investasi obligasi memiliki bunga yang lebih tinggi dibandingkan deposito.
Sebut saja salah satunya yang baru saja dibuka periode masa penjualan 4-25 November 2020 adalah ST007 (Sukuk Tabungan), yang hampir mirip dengan deposito syariah namun imbal hasilnya atau bunganya minimal 5,5% per-tahun dengan tenor 2 tahun.
Mendapatkan kupon setiap bulan
Keuntungan berinvestasi obligasi selanjutnya kita bisa mendapatkan kupon atau dikenal dengan imbalan secara langsung setiap bulannya. Jadi, kita tidak perlu repot melakukan jual-beli karena sudah akan cair secara otomatis dan cocok dijadikan pendapatan pasif.
Bagaimana perhitungannya? Anggaplah kita berencana membeli ST007 seharga Rp10 juta, dengan imbal hasil sekitar 5,5% per-tahun, dan jatuh tempo selama 2 tahun.
Artinya, dengan sudah dipotong pajak 15%, kita bisa mendapatkan keuntungan minimal sekitar Rp39 ribu/bulan. Bisa dibayangkan, dong, berapa keuntungan investasi obligasi yang didapatkan dalam setahun?
Cocok untuk diversifikasi portofolio
Ingat, jangan hanya mengandalkan satu investasi saja, terlebih lagi jika itu diletakkan pada yang memiliki risiko tinggi. Memang, saham memberikan return yang menggiurkan, namun ingat bahwa ini dibarengi dengan risiko yang tinggi pula.
Berinvestasi di obligasi membantu kita untuk mendiversifikasi portofolio yang dimiliki. Selain itu, obligasi tergolong aman, minim risiko, dan bisa mendapatkan kupon atau imbal hasil setiap bulannya.
Turut membantu negara
Satu lagi yang cukup membanggakan adalah kita tidak hanya berinvestasi untuk keuntungan diri sendiri, melainkan juga untuk negara. Kok bisa? Tentu saja, karena kita berperan dalam meminjamkan uang ke negara. Sehingga, kita turut membantu perkembangan negara kita sendiri, bukan?
Nah, itu adalah 5 keunggulan investasi obligasi yang bisa kita dapatkan. Jadi, sudah siap memulai langkah yang baru? Atau kalau kamu masih ingin berinvestasi jangka pendek, bisa mencoba 3 Jenis Investasi Jangka Pendek yang Tetap Bikin Cuan