Meski masih belum familiar, namun memberi vaksin pada kucing tidak kalah penting, lho. Vaksinasi bertujuan untuk menjaga kucing kita dari penyakit yang membahayakan hidupnya.
Bukan hanya manusia, kucing juga harus diberikan vaksin. Karena kucing rentan terinfeksi berbagai virus berbahaya bagi kesehatannya. Saat memutuskan mengadopsi kucing sebaiknya perhatikan juga mengenai pemberian vaksin wajib untuk kucing.
Meskipun vaksinasi pada kucing belum akrab di telinga, namun bukan berarti hal ini tidak penting, lho. Simak pentingnya melakukan vaksinasi pada kucing di bawah ini.
Mengapa kucing wajib divaksin?
Anak kucing rentan terhadap infeksi karena sistem kekebalan tubuh yang belum matang. Sama seperti imunisasi pada manusia, vaksin kucing dapat mengaktifkan respons imun dalam tubuh, sehingga kucing tidak mengalami sakit parah saat terserang virus asli.
Vaksinasi bermanfaat untuk meminimalisir infeksi berbahaya pada kucing. Usia ideal kucing divaksin rentang usia 6-8 minggu hingga umurnya 16 minggu. Namun jangan melakukan vaksinasi terlalu dini, karena tidak efektif melindungi kucing.
Vaksinasi pada anak kucing biasanya dilakukan bertahap, setiap 3-4 minggu sekali. Saat kucing lebih dewasa, vaksinasi dapat dilakukan lebih jarang, yakni 1-3 tahun sekali. Vaksinasi kucing juga dapat menghemat biaya perawatan, karena mencegah kucing terserang penyakit.
Baca Juga: 5 Tips Mudah Merawat Kucing Bagi Pemula
Jenis vaksin pada kucing
Agar kucing kesayangan kita sehat, ada 3 macam vaksin wajib untuk kucing yang harus diberikan, antara lain:
1. Vaksin Rabies (VAR)
Rabies bukan hanya dapat menyerang anjing, juga kucing bisa kena, lho. Virus ini sangat berbahaya karena berisiko menulari manusia. Pemberian vaksin VAR wajib diberikan pada kucing untuk mencegah tertular virus rabies. Vaksinasi rabies bisa dilakukan saat kucing berusia 12 minggu, dan diulang setiap tahun sekali.
Baca Juga: 7 Penyebab Kucing Mencret, Jangan Dianggap Sepele
2. Feline Viral Rhinotracheitis, Calicivirus, dan Panleukopenia (FVRCP)
Vaksin yang sering disebut vaksin inti ini diberikan ketika anak kucing masih berusia 4-6 minggu. Lalu dilanjutkan setiap 2-4 minggu sekali hingga usia 18-20 minggu. Vaksinasi FVRCP penting untuk melindungi sistem metabolisme kucing dari serangan virus berbahaya, baik secara parsial maupun keseluruhan.
Calcivirus merupakan virus berbahaya yang dapat menyebabkan radang gusi serta hidung berair. Sedangkan Rhinotracheitis adalah flu kucing yang menyerang saluran pernapasan kucing dan dapat menyebabkan kematian.
Panleukopenia atau FPV merupakan infeksi virus yang dapat merusak sistem imun kucing secara keseluruhan. Pada kucing dewasa FVRCP tetap harus diberikan, namun intensitasnya tidak sesering pada kitten.
Baca Juga: 7 Makanan Kucing Terbaik, Berkualitas Tinggi dan Terjangkau
3. Feline Leukimia Virus (FeLV)
Feline Leukimia Virus merupakan spesies retrovirus dan tergabung dalam kelompok virus yang sama dengan HIV pada manusia. Namun tidak bisa menginfeksi manusia. Virus ini dapat menyebabkan kucing mengalami kanker, peradangan organ, dan masalah reproduksi. Sebaiknya anak kucing mendapatkan vaksin wajib ini ketika usianya 12-16 minggu.
Vaksinasi pada kucing merupakan bentuk dari rasa sayang, ya. Demi kenyamanan bersama, lakukan vaksinasi wajib pada kucing, yuk!