7 Jenis Cabai Populer dengan Tingkat Kepedasan Berbeda7 Jenis Cabai Populer dengan Tingkat Kepedasan Berbeda7 Jenis Cabai Populer dengan Tingkat Kepedasan Berbeda7 Jenis Cabai Populer dengan Tingkat Kepedasan Berbeda
  • HOME
  • KESEHATAN
  • HUNIAN
  • ENTERTAINMENT
  • KEUANGAN
  • PSIKOLOGI
✕

7 Jenis Cabai Populer dengan Tingkat Kepedasan Berbeda

March 10, 2021
Jenis Cabai

Kepedesan Unik dari Tiap Jenis Cabai Indonesia | Foto: Shutterstock

Mengenali jenis cabai penting banget buat yang suka masak, atau para penggemar pedas. Pasalnya, enggak semua cabai punya level kepedasan yang sama. Yuk, kenali 7 jenis cabai berikut ini.

Cabai merupakan bumbu dapur andalan di Indonesia. Penggunaan cabai sangat beragam, mulai dari bumbu tumisan, teman makan gorengan, hingga mengolah sambal. Nah, buat Mama Papa pecinta pedas, wajib banget tahu jenis cabai yang ada di pasaran Indonesia.

Sebab, meski memiliki nama depan cabai, tapi enggak semua cabai pedas, lo! So, berikut ini 7 jenis cabai dengan tingkat kepedasan berbeda!

Cabai merah keriting

Sesuai namanya, cabai merah keriting punya warna merah terang dengan bentuk keriting. Cabai ini umumnya berukuran panjang, dan memiliki ujung lancip. Diameter cabai merah keriting lebih kecil dibandingkan cabai merah besar.

Meski warnanya merah, namun cabai ini tidak terlalu pedas, lo. Umumnya, si cabai merah keriting banyak digunakan sebagai penyedap dalam aneka tumisan.

Cabai putih

Jenis cabai ini banyak dipilih masyarakat Indonesia karena punya harga yang lebih murah dibandingkan cabai lainnya. Meski berwarna putih pucat saat muda, namun saat tua cabai ini berubah warna menjadi oranye. Tingkat kepedasan cabai putih cenderung tidak terlalu pedas dibandingkan cabai lainnya.

Cabai merah besar

Cabai ini punya warna merah menyala berbentuk gemuk, panjang, dan permukaannya halus. Meski bentuk dan warnanya garang, cabai merah besar hampir mirip dengan cabai merah keriting, yakni tidak terlalu pedas.

Umumnya, di Indonesia cabai merah besar digunakan sebagai campuran sambal goreng, sambal balado, atau membuat masakan berwarna merah. Kekurangan jenis cabai merah besar adalah cepat busuk, sehingga Mama jangan stock terlalu banyak di dapur, ya.

Cabai rawit

Nah, cabai yang satu ini merupakan andalan di berbagai masakan pedas khas Indonesia. Saking pedasnya, sampai sering dijadikan ungkapan; “kecil-kecil cabai rawit”.

Yup, ungkapan ini enggak salah. Meski bentuknya kecil, cabai rawit punya rasa pedas paling tajam. Bahkan, di antara jenis cabai lainnya, cabai rawit dianggap punya tingkat kepedasan yang paling tinggi, lo.

Baca Juga: Harga Cabe Mahal? Begini Cara Menanam Cabe di Rumah

Cabai hijau

Sama seperti cabai merah, cabai hijau sebenarnya memiliki dua bentuk, yakni besar dan keriting. Keduanya hanya dibedakan dengan bentuknya.

Sebenarnya, kedua cabai ini adalah fase cabai merah sebelum tua. Dari segi rasa, jenis cabai hijau cenderung tidak pedas. Kedua jenis cabai ini umumnya diolah sebagai campuran dari tumisan khas Indonesia.

Cabai jalapeno

Buat penyuka masakan pedas, jenis cabai ini paling cocok untuk dicoba. Punya warna hijau tua, jalapeno punya tingkat kepedasan yang cukup tinggi. Jalapeno berasal dari dataran Meksiko, namun saat ini banyak dibudidayakan di Indonesia. Namun secara harga, jalapeno tergolong lebih tinggi dibandingkan cabai lainnya.

Baca Juga: 8 Jenis Pasta Populer, Enak dan Mudah Dimasak

Cabai paprika

Nah, cabai satu ini seringkali luput dari hitungan penggemar pedas. Padahal, paprika merupakan salah satu cabai-cabaian, lo. Secara rasa, paprika cenderung manis dengan sedikit cita rasa pedas. Tekstur paprika lebih renyah daripada cabai lainnya. Berbeda dengan cabai lainnya, paprika bisa dijadikan campuran salad atau dimakan langsung.

Nah, kalau Mama Papa lebih suka mengolah cabai yang mana, nih?

Share
0
Laras
Laras

Related posts

Tanaman yang Hidup di Air

Daftar Tanaman yang Hidup di Air | Foto: Envato

October 21, 2024

6 Tanaman Hias yang Hidup di Air dan Cocok untuk Kolam Ikan


Read more
Cara mencuci emas

Cara Mencuci Emas | Foto: Freepik

January 24, 2024

Cara Mencuci Emas Perhiasan biar Kinclong Kembali


Read more
Axolotl hewan peliharaan unik

Hewan Peliharaan Unik | Foto: Envato

January 23, 2024

Hewan Peliharaan Unik dan Lucu, Mudah Dirawat!


Read more

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Terbaru

  • Tanaman yang Hidup di Air0
    6 Tanaman Hias yang Hidup di Air dan Cocok untuk Kolam Ikan
    October 21, 2024
  • Investasi Reksadana Saham0
    Keuntungan Investasi Reksadana Saham untuk Jangka Panjang
    January 24, 2024
  • BAB bayi berwarna hijau0
    BAB Bayi Berwarna Hijau, Ternyata Ini Penyebabnya
    January 24, 2024
  • Shio beruntung 20240
    6 Shio Paling Beruntung di Tahun Naga Kayu 2024
    January 24, 2024
  • Cara mencuci emas0
    Cara Mencuci Emas Perhiasan biar Kinclong Kembali
    January 24, 2024
  • Kesehatan mental anak0
    Cara Menjaga Kesehatan Mental Anak, Ortu Wajib Tahu!
    January 23, 2024
  • Angka keberuntungan 20240
    Daftar Angka Keberuntungan Shio di Tahun Naga Kayu 2024
    January 23, 2024
  • Axolotl hewan peliharaan unik0
    Hewan Peliharaan Unik dan Lucu, Mudah Dirawat!
    January 23, 2024
  • Berat Badan Turun Drastis0
    Berat Badan Turun Drastis padahal Tidak Diet? Ini Penyebabnya
    January 22, 2024
  • Anak suka menolong0
    Cara Mengajarkan Anak Suka Menolong Sesama Sejak Dini
    January 19, 2024

Sekilas

Berkeluarga merupakan media informasi keluarga Indonesia. Kami meyuguhkan semua sisi kehidupan dalam keluarga.

Hubungi Kami

Gedung Kompas Gramedia
Palmerah Barat Lt.6
Jakarta

Follow Us

© 2020 Grid Story Factory | Kompas Gramedia
    Grid