Pelembab penting untuk digunakan semua jenis kulit. Enggak terkecuali kulit berminyak. Simak penjelasan lengkapnya dalam artikel berikut.
Siapa bilang pemilik kulit berminyak tidak perlu menggunakan pelembab? Girls, anggapan ini kurang tepat, ya. Pelembab disarankan untuk semua jenis kulit, termasuk kulit berminyak. Simak penjelasan mengenai pentingnya pelembab untuk kulit berminyak di bawah ini, yuk.
Kulit Berminyak Butuh Pelembab
Girls, kulit yang berminyak bukan berarti menandakan kondisinya terhidrasi dengan baik. Karena dalam beberapa kondisi, kulit yang dehidrasi justru akan memproduksi banyak sebum yang bikin wajah jadi kelihatan lebih berminyak.
Nah, kalau sudah begitu, kulit akan mengalami sumbatan pada pori-pori, sehingga dapat menimbulkan jerawat. Bukan itu saja, kulit wajah yang tidak memakai pelembab akan nampak lebih kusam dan kehilangan elastisitasnya.
Selain itu, moisturizer juga berfungsi untuk menyempurnakan hasil makeup kita, Girls. Karena manfaat itulah pemakaian pelembab untuk kulit berminyak menjadi hal wajib yang tidak boleh terlewatkan.
Baca Juga: 7 Rekomendasi Moisturizer yang Aman untuk Remaja
Cara Memilih Pelembab untuk Kulit Berminyak
Meski penting banget, tapi dalam memilih pelembab bag pemilik kulit berminyak enggak boleh asal-asalan. Berikut ini pertimbangan dalam memilih moisturizer untuk kulit berminyak.
Berlabel noncomedogenic
Semakin banyak minyak pada wajah, maka akan semakin rentan terkena komedo dan jerawat. Cara aman untuk menghindarkan kulit berminyak dari jerawat adalah memilih pelembab berlabel noncomedogenic.
Label ini menunjukan jika produk tersebut tidak mudah menyebabkan penyumbatan pori-pori, sehingga dapat terhindar dari jerawat dan komedo.
Berbahan dasar air
Produk yang berbahan dasar air sangat cocok untuk digunakan bagi pemilik kulit berminyak. Jenis pelembab yang berbahan dasar air cenderung ringan saat digunakan, mudah diserap kulit, dan tidak terasa lengket.
Umumnya, produk pelembab yang mengandung lebih banyak air tersedia dalam bentuk gel atau lotion. Namun tidak menutup kemungkinan krim ada juga mengandung banyak air.
Pilih kandungan bebas minyak
Karena wajah sudah berminyak maka pilihlah pelembab yang bebas kandungan minyak, alias oil free. Jenis pelembab oil free membuat kulit tidak semakin berminyak. Tidak hanya itu, pelembab bebas minyak juga bisa mencegah penumpukan minyak berlebih dan pori-pori tersumbat.
Hindari kandungan tertentu
Dalam memilih pelembab untuk kulit berminyak kita juga harus memerhatikan kandungan atau bahan dasar di dalamnya, ya. Hindari produk-produk yang mengandung lanolin, petrolatum, dan cocoa butter.
Ketiga zat tersebut berisiko meningkatkan produksi minyak dan dapat menyumbat pori-pori. Selain itu, hindari juga pelembab yang mengandung alkohol. Karena berpotensi memicu iritasi pada kulit berminyak.
Baca Juga: 6 Kandungan Skincare yang Cocok untuk Kulit Berminyak
Mengandung retinoid dan sodium hyaluronate
Girls, saat memilih pelembab untuk kulit berminyak kita juga bisa mengutamakan produk yang mengandung retinoid. Kandungan ini punya efek baik untuk mengurangi produksi minyak berlebih pada kulit, serta menghindarkan wajah dari komedo.
Selain retinoid, pelembab berkandungan sodium hyaluronate juga cocok jadi pilihan. Bahan bioaktif ini dapat mempertahankan kelembaban kulit, sehingga menghindarkan kita dari produksi minyak berlebih.
Nah, selain tips di atas kamu juga bisa memilih pelembab yang mengandung SPF tinggi, ya. Pilih jenis moisturizer yang memiliki kandungan SPF minimal 30, agar bisa melindungi kulit dari paparan sinar UV.