Biarkan Anak Belajar dari Kegagalan, Ini ManfaatnyaBiarkan Anak Belajar dari Kegagalan, Ini ManfaatnyaBiarkan Anak Belajar dari Kegagalan, Ini ManfaatnyaBiarkan Anak Belajar dari Kegagalan, Ini Manfaatnya
  • HOME
  • KESEHATAN
  • HUNIAN
  • ENTERTAINMENT
  • KEUANGAN
  • PSIKOLOGI
✕

Biarkan Anak Belajar dari Kegagalan, Ini Manfaatnya

April 9, 2021
Belajar Dari Kegagalan

Anak Belajar dari Kegagalan | Foto: Envato

Mama Papa, melihat anak bersedih karena kegagalannya tentu bikin kita sedih. Tapi jangan buru-buru membantunya, ya. Karena membiarkan anak belajar dari kegagalan punya manfaat baik bagi masa depan anak.

Saat melihat si kecil mengalami kegagalan sebagai orangtua tentu kita ingin segera membantunya. Tapi ternyata perilaku ini justru kurang bijak. Karena membiarkan anak belajar dari kegagalan memberikan banyak manfaat bagi psikologis dan kemampuan sosial anak.

Berikut ini 6 manfaat anak belajar dari kegagalan yang harus Mama Papa ketahui:

Terhindar dari gangguan kecemasan

Seseorang yang memiliki gangguan kecemasan umumnya khawatir dan overthinking akan suatu hasil. Mereka adalah pribadi yang sangat takut gagal, bahkan seringkali stres karena kondisi ini.

Nah, membiarkan anak belajar dari kegagalan sama saja menghindarkan mereka dari risiko stres di masa depan, lo! Anak bisa belajar jika gagal adalah hal yang wajar, dan bukan sebuah aib. Dengan pola pikir seperti ini anak akan terhindar dari perasaan cemas dan overthinking.

Belajar problem solving

Setelah gagal secara naluriah, seseorang akan mencari penyebab dari kegagalan yang terjadi. Membiarkan anak belajar dari kegagalan akan meningkatkan kemampuan problem solving si kecil.

Misalnya, saat anak gagal bermain dengan teman karena terlambat bangun pagi. Situasi ini akan memaksa mereka belajar; jika tidak bangun tepat waktu maka janji yang dirancang akan gagal.

Tidak semua sesuai keinginan kita

Belajar dari kegagalan akan mengajarkan si kecil sebuah aturan hidup penting, yakni tidak semua hal bisa sesuai dengan keinginan kita. Mama Papa, ilmu ini merupakan bekal hidup bagi mereka untuk beradaptasi di masa depan.

Anak perlu paham jika ada faktor lain di luar kendali kita yang bisa memengaruhi usahanya. Dengan memberi si kecil kesempatan untuk belajar melalui kegagalan tersebut. Secara tak langsung Mama Papa sedang menghindarkan mereka dari sikap senang menyalahkan orang lain.

Baca Juga: Tips Parenting, Ajarkan Anak Tidak Menyalahkan Orang Lain

Jadi lebih mandiri dan bertanggungjawab

Saat si kecil gagal, jangan buru-buru mengambil alih keadaan, ya. Pasalnya, momen gagal ini membuat mereka belajar akan konsekuensi dari sebuah pilihan. Anak secara tidak langsung belajar jadi pribadi yang lebih mandiri, dan bertanggungjawab dari kegagalan.

Jika buru-buru mendapatkan bantuan, mereka akan beranggapan selalu dalam kondisi ‘aman’. Alhasil anak akan lebih sering mengandalkan orangtua untuk mempermudah masalah mereka.

Belajar empati

Gagal membentuk anak jadi pribadi yang lebih empati. Karena mereka paham rasa sedihnya dari kecewa. Belajar dari kegagalan membuat anak tahu bentuk emosi tidak hanya bahagia. Ada perasaan kecewa dan sedih yang bisa dirasakan oleh seseorang.

Nantinya jika mereka melihat orang lain bersedih, secara naluriah anak akan ikut berempati. Sikap ini sangat dibutuhkan untuk interaksi sosial si kecil ke depannya, Mama Papa.

Baca Juga: Cara Melatih Empati Anak, Penting untuk Masa Depan

Bisa mengendalikan emosi

Saat mengalami kegagalan, secara alami seseorang akan merasa kesal, sedih, dan kecewa. Mama Papa, mereka butuh merasakan perasaan ini agar nantinya bisa belajar meregulasi persoalan. Yups, belajar dari kegagalan akan memaksa si kecil untuk memandang sebuah hal dengan lebih luas.

Mungkin saat emosi negatif pertama kali hadir, si kecil akan tantrum. Namun lama kelamaan mereka mulai terbiasa dengan hal tersebut. Dengan begitu, anak mulai sadar mengenai cara pengendalian emosi yang baik.

Namun agar berbagai manfaat di atas bisa dirasakan si kecil, sebaiknya berikan respon terbaik saat mereka gagal, ya.

Dengarkan cerita si kecil dan terus motivasi selama mereka mengalami kegagalan. Hal ini akan membuat anak lebih cepat bangkit dan tumbuh jadi pribadi yang lebih optimis.

Baca Juga: Sering Menakuti Anak Ternyata Ada Dampak Psikologisnya

Share
0
Laras
Laras

Related posts

Anak suka menolong

Cara Mengajarkan Anak Suka Menolong | Foto: Freepik

January 19, 2024

Cara Mengajarkan Anak Suka Menolong Sesama Sejak Dini


Read more
Dampak perselingkuhan

Dampak Perselingkuhan Bagi Anak | Foto: Freepik

January 17, 2024

7 Dampak Perselingkuhan Orangtua bagi Anak, Risiko Depresi


Read more
Kecocokan dengan pasangan

Tes Uji Kecocokan dengan Pasangan | Foto: Freepik

January 12, 2024

Tes Uji Kecocokan dengan Pasangan, Langsung Dicoba Yuk!


Read more

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Terbaru

  • Tanaman yang Hidup di Air0
    6 Tanaman Hias yang Hidup di Air dan Cocok untuk Kolam Ikan
    October 21, 2024
  • Investasi Reksadana Saham0
    Keuntungan Investasi Reksadana Saham untuk Jangka Panjang
    January 24, 2024
  • BAB bayi berwarna hijau0
    BAB Bayi Berwarna Hijau, Ternyata Ini Penyebabnya
    January 24, 2024
  • Shio beruntung 20240
    6 Shio Paling Beruntung di Tahun Naga Kayu 2024
    January 24, 2024
  • Cara mencuci emas0
    Cara Mencuci Emas Perhiasan biar Kinclong Kembali
    January 24, 2024
  • Kesehatan mental anak0
    Cara Menjaga Kesehatan Mental Anak, Ortu Wajib Tahu!
    January 23, 2024
  • Angka keberuntungan 20240
    Daftar Angka Keberuntungan Shio di Tahun Naga Kayu 2024
    January 23, 2024
  • Axolotl hewan peliharaan unik0
    Hewan Peliharaan Unik dan Lucu, Mudah Dirawat!
    January 23, 2024
  • Berat Badan Turun Drastis0
    Berat Badan Turun Drastis padahal Tidak Diet? Ini Penyebabnya
    January 22, 2024
  • Anak suka menolong0
    Cara Mengajarkan Anak Suka Menolong Sesama Sejak Dini
    January 19, 2024

Sekilas

Berkeluarga merupakan media informasi keluarga Indonesia. Kami meyuguhkan semua sisi kehidupan dalam keluarga.

Hubungi Kami

Gedung Kompas Gramedia
Palmerah Barat Lt.6
Jakarta

Follow Us

© 2020 Grid Story Factory | Kompas Gramedia
    Grid