Rumput gajah mini menjadi salah satu tanaman andalan untuk mempercantik taman minimalis agar terlihat lebih asri. Bukan hanya cantik dan unik, jenis rumput yang satu ini juga minim perawatan, lo!
Apakah Mama Papa mulai bosan dengan tampilan taman minimalis di rumah? Jangan khawatir, karena kita bisa mempercantik taman minimalis di rumah dengan menanam rumput gajah mini!
Sesuai dengan namanya, jenis rumput satu ini memiliki ukuran yang kecil, dan sangat cocok sebagai dekorasi di taman minimalis. Menariknya, jenis rumput gajah mini termasuk yang minim perawatan, karena tahan cuaca dan pertumbuhannya lambat. Jadi, kita tidak perlu repot memangkasnya, deh!
Cara menanamnya juga mudah, kok. Lebih lengkapnya, berikut ini adalah cara menanam rumput gajah mini di taman minimalis rumah kita:
Siapkan bibit
Sebelum mulai menanam, pastikan Mama Papa sudah memiliki bibit, ya! Biasanya, bibit rumput gajah mini dijual per meter persegi, sudah berbentuk rumput. Jadi akan jauh lebih mudah dan meminimalisir risiko gagal tanam.
Meskipun begitu, kita tetap harus memerhatikan kualitas bibitnya, ya. Lebih amannya, beli bibit rumput gajah di toko tanaman yang terpercaya, serta pilih rumput yang terlihat segar dan sehat.
Siapkan lahan
Setelah membeli bibit rumput, selanjutnya adalah mempersiapkan lahannya. Di tahap ini, kita membutuhkan pacul atau sekop untuk menyingkirkan bagian atas tanah yang keras dan ditumbuhi rumput liar.
Untuk mempermudah, kita bisa menyiramnya terlebih dahulu agar tanah lebih lembut. Kemudian, singkirkan tanah, batu, dan rumput liar hingga akarnya agar tidak mengganggu pertumbuhan si rumput gajah.
Baca Juga: 6 Tanaman Hias yang Bisa Hidup Tanpa Sinar Matahari
Gunakan tanah merah
Setelah lahan siap, kita harus melapisinya menggunakan tanah merah halus sebagai media tanam rumput gajah mini. Cukup ratakan tanah merah pada lahan yang akan digunakan.
Agar dapat tumbuh secara merata, kita juga perlu meratakan tanah merah menggunakan papan kayu. O, iya, sembari meratakan, jangan lupa menyingkirkan batu-batu, ya, agar tidak menghambat pertumbuhan si rumput, ya!
Tanam bibit dengan cara zig-zag
Cara selanjutnya adalah menanam bibit rumput gajah mini. Tunggu dulu, jangan tergesa-gesa dan langsung menanamnya, ya!
Disarankan memisahkan bibit-bibit rumput gajah yang kita beli menjadi 2 atau 3 bagian, agar dapat tumbuh rapi dan tidak bergerombol.
Jika sudah terbagi menjadi beberapa bagian, tanamlah bibit rumput gajah di atas tanah merah satu per satu dengan pola zig-zag, jangan lupa beri jarak sekitar 7-10 cm, ya.
Agar pertumbuhan rumput gajah mini optimal, pastikan akar tertanam masuk di dalam tanah, ya. Gunakan balok kayu atau sekop untuk menenkan pelan rumput agar akarnya benar-benar tertanam.
Baca Juga: 7 Tanaman Hias Outdoor Tahan Panas yang Mudah Dirawat
Rutin menyiram dan memberi pupuk
Di masa awal pertumbuhannya, kita harus rutin menyiram rumput gajah setiap pagi dan sore saat cuaca kering dan tidak hujan.
Kemudian, meskipun hanya “rumput”, kita tidak boleh lupa untuk memberi pupuk sebulan sekali. Rutin memberi pupuk berfungsi agar unsur hara pada tanaman menjadi seimbang, dan rumput dapat tumbuh dengan sehat.
Apabila perawatan dilakukan dengan rutin, dan mendapatkan cahaya matahari cukup, maka rumput gajah akan berwarna hijau cerah dengan akar yang semakin kuat dalam waktu sekitar 3 minggu saja, lo!
Nah, itulah beberapa cara menanam rumput gajah mini yang bisa Mama Papa terapkan di taman minimal. Selamat berkebun!
Baca Juga: 6 Cara Menanam Strawberry di Rumah, 2 Bulan Siap Panen!