Kehadiran hama akan merusak nutrisi dari tanaman, sehingga mengganggu perkembangan dan keindahan tanaman. Yuk, kita cegah dengan membuat pembasmi hama tanaman sendiri di rumah.
Saat menanam beragam bunga atau sayuran di rumah, selain rajin memberi pupuk dan vitamin, Mama Papa juga harus mempersiapkan pembasmi hama tanaman. Sebab, salah satu musuh besar yang menghantui hobi berkebun kita adalah hama tanaman.
Biasanya hama ini akan menggerogoti daun, dan membuat muncul bintik putih pada tanaman. Memang, sekarang ada banyak pembasmi hama tanaman kimia yang bisa mengatasi masalah tersebut. Tapi sebenarnya, kita bisa membuat pembasmi hama tanaman dari bahan-bahan alami dari dapur, lo!
Ada beberapa bahan alami di dapur yang bisa kita pakai untuk pembasmi hama, berikut beberapa di antaranya:
Bawang putih
Bawang putih merupakan salah satu tanaman dengan aroma yang cukup kuat. Selain melezatkan makanan, aroma khas bawang putih juga bisa digunakan sebagai pembasmi hama tanaman.
Pembasmi hama dari bawang putih mampu mengusir hama seperti kutu daun, lalat, kumbang, siput, rayap, hingga kupu-kupu putih.
Cara membuat pembasmi hama tanaman dari bawang putih: campurkan air dengan bawang putih yang dihaluskan. Tunggu hingga kurang lebih 6 jam. Jika sudah, semprotkan cairan tersebut pada tanaman seminggu sekali, deh.
Air garam
Sering kita mendengar jika taburan garam akan membuat ulat dan siput tidak berani mendekat. Ternyata hal tersebut bukan sekadar mitos, lo! Garam terbukti memiliki kemampuan untuk mengusir hama!
Banyak orang telah menguji pestisida organik dari garam efektif mengusir hama pada tanaman. Cara pembuatannya pun sangat mudah, Mama Papa hanya perlu menyiapkan 1 liter air, dan larutkan dua sendok makan garam ke dalam air tersebut. Setelah larut, semprotkan air garam pada tanaman.
Daun pepaya
Daun dengan cita rasa pahit ini ternyata punya manfaat untuk pertumbuhan tanaman. Rasa pahit dari daun pepaya dapat digunakan sebagai pembasmi hama tanaman alami. Beberapa jenis hama yang bisa hilang dengan daun pepaya adalah ulat, kutu daun, hingga rayap.
Untuk membuat pembasmi hama dari daun pepaya mudah banget. Pertama, haluskan satu kilogram daun pepaya. Campur dengan 1 liter air dan aduk sampai merata. Diamkan cairan tersebut selama 2 minggu, agar terfermentasi.
Selanjutnya saring untuk memisahkan serat daun pepaya. Setelah itu, air fermentasi daun pepaya bisa langsung disemprotkan ke tanaman, deh.
Baca Juga: 5 Manfaat Ampas Kopi untuk Tanaman, Mengusir Hama!
Jahe
Ternyata jahe tidak hanya bisa menyehatkan tubuh, tapi juga menyehatkan tanaman. Jahe termasuk dalam salah satu bahan alami yang bisa kita pakai sebagai pembasmi hama tanaman.
Cukup haluskan atau parut jahe berukuran sedang, lalu campurkan dengan air satu ember. Diamkan cairan tersebut selama semalaman. Kemudian saring untuk memisahkan ampasnya. Masukkan cairan ke dalam botol semprot, dan cairan pestisida organik dari jahe bisa digunakan.
Tomat
Selain bermanfaat sebagai sumber vitamin, buah tomah juga bisa dijadikan pembasmi hama tanaman alami yang aman. Pestisida organik dari tomat telah dibuktikan banyak orang ampuh untuk mengusir hama yang mengganggu pertumbuhan tanaman.
Untuk membuat pembasmi hama dari tomat: haluskan beberapa buah tomat, lalu campur dengan dua gelas air. Simpan di dalam wadah tertutup selama semalaman, agar terfermentasi. Setelah itu, pembasmi hama dari tomat bisa digunakan, deh!
Itulah beberapa bahan-bahan alami dari dapur yang bisa kita pakai sebagai pembasmi hama. Mudah, bukan?
Baca Juga: 5 Tanaman Toga yang Mudah Ditanam di Rumah