Kelebihan introvert memang cenderung jarang disadari banyak orang, jika dibandingkan dengan orang yang ekstrovert. Meski sering terlihat menyendiri, ternyata seorang introvert memiliki berbagai keistimewaan, lo!
Dibandingkan sosok extrovert, seorang introvert cenderung lebih sedikit mendapatkan sorotan. Mereka lebih banyak menghabiskan waktu di belakang layar, bahkan meminimalisir interaksi sosial. Tapi siapa sangka, ada kelebihan seorang introvert yang jarang kita sadari.
Contoh kelebihan dari seorang introvert yang cukup berpengaruh karena karyanya antara lain: Mark Zuckerburg, Albert Einstein, hingga Bill Gates. Dilaporkan ada sekitar 25-40% orang introvert dari seluruh populasi di dunia.
Jadi buat kamu yang memiliki sifat introvert tidak perlu khawatir dan insecure. Karena kalau kita jeli, ada banyak kelebihan introvert yang bisa kita eksplorasi lebih dalam lagi, kok.
Nah, berikut ini adalah beberapa kelebihan seorang introvert yang jarang disadari:
Out of the box
Mama Papa, kelebihan introvert yang paling jelas terlihat adalah pemikirannya yang out of the box. Karena mereka tak memiliki keinginan menyesuaikan diri dengan aturan yang ada, sehingga membuat aturan sendiri.
Kelebihan ini adalah keuntungan bagi rekan-rekan satu timnya, lo! Karena memiliki sosok introvert dalam kelompok mampu menyumbangkan banyak ide kreatif dalam diskusi maupun karya.
Pendengar yang baik
Secara alamiah seorang introvert adalah pendengar yang baik. Mereka adalah orang-orang yang bisa kita hubungi dalam keadaan bahagia maupun bersedih. Saat mendengarkan cerita, seseorang introvert akan memilih mencerna dengan baik terlebih dahulu baru merespons.
Tidak perlu khawatir curhatan kita bocor. Karena kelebihan intovert juga pandai dalam menyimpan semua informasi. Sifatnya yang cenderung tertutup memungkinkan semua cerita hanya disimpan untuk dirinya sendiri.
Lebih mandiri
Karena terbiasa melakukan apa-apa sendirian, seorang introvert tumbuh menjadi sosok yang mandiri, dan tidak bergantung pada orang lain. Mereka tidak perlu menunggu pendapat orang terlebih dahulu sebelum mengambil langkah. Memiliki bawahan seorang introvert juga sangat menguntungkan, karena bisa diandalkan dan fokus dalam menyelesaikan pekerjaan.
Hati-hati dalam bertindak
Bagi orang yang ekstrovert mengambil langkah terlebih dahulu adalah hal yang kerap dilakukan. Hal ini berbeda jauh dengan sosok introvert, yang lebih berhati-hati dan tidak gegabah dalam mengambil keputusan.
Kelebihan seorang introvert pada umumnya adalah pandai melihat risiko sebelum bertindak. Hal ini membuat seorang introvert cenderung lebih waspada, namun tetap dalam koridor yang aman.
Ahli menciptakan kelompok
Kelebihan introvert yang satu ini mungkin terdengar aneh, namun telah banyak dibuktikan, lo! Seorang introvert sangat ahli dalam menciptakan kelompok potensial. Mereka memang tidak berpatok pada jumlah orang, namun pada kualitas dari pribadi yang diajaknya berkelompok.
Karena cenderung pendiam, biasanya mereka akan memilih orang-orang yang potensial dalam innercircle yang dibuatnya. Mereka fokus belajar dari orang-orang tersebut, dan memanfaatkan kelompok dengan sangat baik.
Baca Juga: Ciri-ciri Anak Tumbuh Menjadi Pribadi yang Introvert
Mampu berpikir kreatif
Seperti ungkapan Albert Einstein, kemonotonan dan kesunyian hidup bisa merangsang kita pikiran kreatif. Kreativitas seorang introvert hadir karena mereka cenderung punya imajinasi dan fantasi yang luar biasa dalam diamnya. Oleh karena itu, banyak penulis dan seniman berbakat yang teridentifikasi sebagai sosok introvert.
Jeli dan lebih teliti
Kelebihan introvert satu ini tidak perlu dipertanyakan lagi, kan? Mereka telah lama dikenal sebagai pribadi yang teliti, dan punya tingkat kejelian yang tinggi. Meski sesekali terlihat santai, namun sebenarnya introvert sedang ‘memindai’ keadaan, lo! Mereka cenderung memerhatikan hal-hal kecil, seperti bahasa tubuh hingga ekspresi seseorang.
Nah, ternyata setiap pribadi punya keunikan masing-masing, bukan? Jadi tidak perlu insecure meski kamu tergolong sosok yang introvert, ya.
Baca Juga: 5 Tanda Anak Merasa Kesepian, Orangtua Harus Peka!