Mama Papa, rasa sakit pada telapak kaki jangan disepelekan, ya. Karena ada beberapa penyakit berbahaya yang mengintai, lo! Yuk, kenali penyebab telapak kaki sakit yang patut diwaspadai.
Sakit pada telapak kaki akan mengganggu sistem gerak yang berakibat pada terbatasnya aktivitas. Biasanya penyebab telapak kaki sakit ini sering disepelekan, atau mengira hanya pegal biasa akibat kecapekan saja.
Namun tanpa disadari, ada berbagai penyakit berbahaya yang mengintai di balik rasa sakit pada telapak kaki kita, lo! Bahkan telapak kaki sakit juga bisa disebabkan penyakit autoimun yang bersarang dalam tubuh, Mama Papa.
Nah, berikut ini ada beberapa faktor penyebab telapak kaki terasa sakit atau nyeri yang patut Mama Papa waspadai:
Keseleo dan tegang otot
Faktor penyebab telapak kaki sakit yang paling kerap terjadi adalah keseleo dan otot tegang. Cedera ini umumnya terjadi akibat mengubah arah atau kecepatan secara mendadak, bertabrakan saat olahraga, atau akibat terjatuh.
Kondisi ini terjadi akibat ikatan ligamen; urat yang mengikat tulang, mengalami peregangan. Tentunya peregangan yang terjadi cukup keras, sehingga membuat ligamen tersebut terpelintir atau robek.
Biasanya saat mengalami keseleo atau tegang otot, kita akan berjalan pincang dalam beberapa waktu.
Rheumatoid arthritis
Termasuk dalam salah satu penyakit autoimun, Rheumatoid arthritis umumnya menyerang sendi kecil pada tangan dan kaki, sehingga menyebabkan pembengkakan pada sendi. Pembengkakan ini membuat rasa sakti dan nyeri.
Jika terkena pada area tulang kaki, maka Rheumatoid arthritis bisa menjadi penyebab telapak kaki sakit dan nyeri. Jika dibiarkan terus menerus, Rheumatoid arthritis akan membuat pengikisan tulang serta kelainan bentuk sendi.
Kapalan
Salah satu penyebab telapak kaki nyeri yang jarang disadari adalah kapalan. Banyaknya kontak dengan tanah atau lantai bisa membuat lapisan telapak kaki menebal, dan membuat kaki kapalan.
Nah, ketika kapalan sangat tebal, biasanya kaki akan terasa nyeri saat menginjakkan tanah. Untuk menghindari kaki kapalan sebaiknya gunakan sepatu dengan ukuran yang sesuai, ya, Mama Papa.
Baca Juga: Jangan Panik, Ini 7 Penyebab Nyeri Dada Sebelah Kiri
Hak tinggi dan sepatu
Buat Mama yang sering pakai sepatu hak tinggi, masalah pada telapak kaki pasti akan kerap terjadi. Karena kaki menumpu beban tubuh pada jari-jari, sehingga menyebabkan rasa sakit.
Selain sepatu hak tinggi, olahraga dengan menggunakan kaki; berlari, dalam intensitas tinggi juga bisa membuat kaki terasa sakit. Apalagi kalau kita pakai sepatu olahraga yang kekecilan.
Metatarsalgia
Rasa sakit seperti terbakar atau nyeri pada bagian depan telapak kaki bisa terjadi karena gangguan Metatarsalgia. Gangguan ini umumnya akan memburuk jika kita paksakan untuk jalan, melakukan olahraga berat, sampai pakai sepatu yang sempit dalam jangka waktu yang lama.
Namun, penyebab telapak kaki sakit ini umumnya terjadi pada lansia. Kebanyakan kasus Metatarsalgia bisa diredakan dengan meminum obat pereda nyeri, mengurangi kegiatan, dan mengompres kaki menggunakan es.
Bunion
Adalah kemunculan rasa nyeri di telapak kaki yang disertai dengan munculnya benjolan tulang pada sendi di jempol kaki. Biasanya bunion terjadi ketika jempol kaki menekan jari kaki lainnya.
Ciri umum bunion adalah rasa sakit dan kulit yang memerah di atas tonjolan sendi jempol kaki. Bunion bisa dipicu beberapa faktor, salah satu yang paling sering adalah cacat bawaan pada struktur kaki.
Baca Juga: Kepala Sering Pusing? Waspada Masalah Kesehatan Ini
Asam urat
Salah satu kasus yang umum terjadi di Indonesia. Penyebab telapak kaki sakit akibat asam urat biasanya disertai bengkak. Namun biasanya serangan asam urat juga akan memengaruhi sendi lain, seperti lutut dan pergelangan kaki. Tidak hanya di kaki, asam urat juga bisa terjadi di tangan, lengan, hingga siku, lo!
Nah, itu tadi beberapa penyebab telapak kaki nyeri yang kerap terjadi. Selain beberapa penyebab di atas, faktor usia juga bisa menjadi penyebab telapak kaki sakit saat berjalan.