Mama Papa, kita harus rajin membersihkan kipas angin secara agar udara di ruangan tetap bersih dan bebas penyakit. Masih bingung cara membersihkan kipas angin di rumah? Tenang, Mama Papa bisa ikuti tips-tips di bawah ini. Cepat dan bebas repot!
Kipas angin termasuk salah satu barang di rumah yang mudah kotor. Benar saja, pasalnya debu dan berbagai kotoran bisa dengan mudah menempel di kipas angin. Itulah mengapa, kita harus meluangkan waktu untuk membersihkan kipas angin di rumah secara rutin.
Eits, jangan salah! Rutin membersihkan kipas angin tidak hanya sekadar membuatnya terlihat bersih saja. Namun, juga untuk mencegah risiko penyakit yang disebabkan karena kipas angin yang kotor.
Memang terdengar sepele, namun apabila kipas angin dinyalakan debu yang menempel pada baling-baling bisa menyebar ke seluruh ruangan. Alhasil, kualitas udara yang kotor bisa terhirup dan memicu alergi, serta berbagai masalah pernapasan seperti asma.
Sebelum terlambat, bagaimana kalau kita membersihkan kipas angin di rumah? Yuk, ikuti cara-cara di bawah ini:
1. Siapkan peralatan yang dibutuhkan
Sebelum membersihkan kipas angin, pastikan Mama Papa sudah menyiapkan beberapa peralatan yang dibutuhkan: kain lap, obeng, sabun, spons, dan vacum cleaner untuk membersihkan debu yang berterbangan dan menempel di lantai.
Agar lebih aman, jangan lupa menggunakan masker saat membersihkan kipas angin, ya. Dengan begitu, hidung dan mulut kita tetap dapat terlindungi dari debu-debu yang mungkin menyebar ketika kita bersihkan kipas angin di rumah.
2. Cabut kabel kipas angin
Apabila seluruh peralatan sudah siap, langkah selanjutnya adalah mencabut kabel kipas angin. Hal ini bertujuan untuk mencegah terjadinya korsleting listrik saat kipas angin sedang dibersihkan. Setelah dicabut, tunggu beberapa saat agar panas listrik mereda sebelum dibersihkan.
Baca Juga: Waspada! Ternyata Ini Penyebab Korsleting Listrik di Rumah
3. Lepaskan dan cuci penutup
Cara berikutnya adalah melepas penutup kipas angin. Gunakan obeng untuk membuka sekrup penutup kipas angin. Untuk berjaga-jaga, disarankan melepas penutup kipas angin dalam posisi berbaring. Hal ini bertujuan agar kipas tidak jatuh dan rusak.
Jika sudah berhasil dilepas, Papa bisa mencuci penutupnya menggunakan air mengalir, spons, dan sabun cuci piring. Gosok dengan lembut agar kotoran yang menempel hilang sepenuhnya. Setelah itu, bilas hingga bersih dan jemur sampai kering.
4. Bersihkan baling-baling kipas angin
Sambil menunggu kering, kita bisa mulai membersihkan baling-baling kipas angin. Cara membersihkan baling-baling akan sedikit lebih rumit, dan membutuhkan ketelitian. Mengingat, baling-baling kipas biasanya dipenuhi oleh banyak debu.
Tidak perlu melepasnya, kita bisa membersihkan baling-baling dengan mengelapnya menggunakan kain basah. Lap secara menyeluruh hingga debu yang menempel dapat terangkat. Kalau sudah bersih, keringkan baling-baling kipas menggunakan lap bersih.
5. Membersihkan bagian badan kipas
Apabila bagian dalam sudah bersih, kita bisa mulai bersihkan badan kipas. Cukup gunakan lap basah untuk mengangkat debu yang menempel pada badan kipas. Selanjutnya, keringkan badan kipas menggunakan kain lap yang bersih.
Baca Juga: Tips Memakai AC yang Benar agar Lebih Hemat Listrik
6. Pasang kembali seperti semula
Jika seluruh bagian kipas sudah bersih sepenuhnya, Papa bisa mulai memasang seluruh bagian kipas kembali seperti semula. Ingat, pastikan setiap bagian kipas dalam keadaan bersih dan kering, ya, untuk mencegah korsleting listrik.
Baca Juga: 6 Tanaman Pembersih Udara, Rumah Jadi Bersih dan Sehat
7. Bersihkan pakai vacum cleaner
Jauh dari kata rumit, cara membersihkan kipas angin satu ini bisa dilakukan tanpa membuka kerangka kipas. Mama Papa hanya perlu menggunakan kemoceng atau vacuum cleaner untuk mengangkat debu-debu yang menempel pada kipas angin.
Bagaimana, mudah banget, kan? Jadi, jangan malas membersihkan kipas di rumah lagi, ya! O, iya, untuk mencegah debu yang menumpuk, disarankan membersihkan kipas angin secara rutin setiap 2-3 hari sekali saat sedang bersih-bersih rumah.
Baca Juga: 6 Manfaat Humidifier di Rumah, Baik untuk Kesehatan