Masih bingung untuk memilih antara jahe merah atau jahe putih? Memang di pasaran, jahe merah punya harga yang sedikit lebih mahal dibanding jahe putih. Tapi harga tersebut sebanding dengan manfaat jahe merah untuk kesehatan kita.
Dibandingkan jahe putih, jahe merah memang kurang familier. Jenis jahe ini memiliki ciri fisik warna merah yang mencolok pada ruasnya. Meski secara warna berbeda, namun manfaat jahe merah untuk kesehatan tubuh kita tidak kalah hebat, lo!
Jahe merah telah lama masuk daftar obat-obatan herbal di berbagai belahan dunia, khususnya Tiongkok dan Malaysia. Manfaat jahe merah untuk kesehatan tidak bisa dilepaskan dari kandungan gingerol, flavonoid, antibakteri, antiperadangan dan sebagainya.
Cara mengolah jahe merah hampir sama seperti jahe putih, yang paling umum adalah diseduh bersama teh hangat lalu diminum. Seketika badan pun menjadi lebih hangat dan rileks.
Lantas, apa saja manfaat jahe merah untuk kesehatan tubuh kita? Berikut beberapa di antaranya:
Mengurangi nyeri
Studi menunjukkan, mengonsumsi minuman jahe merah mampu mengurangi rasa sakit pada otot sehabis olahraga dengan intensitas tinggi. Hal ini terjadi karena kandungan jahe merah bekerja sebagai antiperadangan pada tubuh.
Tidak hanya nyeri akibat olahraga, kandungan antiperadangan juga bisa digunakan untuk meredakan nyeri haid dan nyeri rematik, lo!
Menurunkan asam urat
Manfaat jahe merah selanjut adalah membantu mengurangi peradangan pada sendi. Obat herbal ini berkhasiat untuk membuang tumpukan asam urat dengan memperlancar sirkulasi darah. Alhasil dengan mengonsumsi jahe merah secara rutin, asam urat berangsur-angsur menurun.
Selain itu, sebuah penelitian meyakini bahwa kompres jahe merah dapat mengurangi peradangan, karena dapat menurunkan kadar prostaglandin dan leukotrien pada pasien asam urat.
Selain meminum jahe merah, Mama Papa bisa sesekali menggunakan jahe merah sebagai campuran kompres nyeri.
Baca Juga: 7 Pilihan Makanan untuk Penderita Asam Urat, Enak-Enak!
Mengurangi morning sickness
Salah satu manfaat minum air jahe merah adalah mengatasi rasa mual. Hebatnya, sebuah studi menunjukkan, air jahe merah efektif meredakan mual pada ibu hamil di trimester pertama alias morning sickness.
Bahkan khasiatnya terbukti bisa mengatasi mual dalam hitungan menit, lo. Meski demikian, ibu hamil tetap harus berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter sebelum minum air jahe merah terlalu banyak.
Zat antikanker
Jahe merah bersifat antiinflamasi dan oksidatif yang bisa mengendalikan proses penuaan. Selain itu, jahe merah juga memiliki potensi antimikroba yang dapat membantu dalam mengobati penyakit menular. Nah, yang tidak disangka, ternyata jahe merah disebut-sebut dapat mencegah berbagai kanker, lo!
Mencegah masalah pencernaan
Ekstrak minyak jahe merah dapat melindungi sistem pencernaan dari bakteri. Hal ini membantu mengatasi masalah pencernaan, seperti sakit perut, perut kembung, dan masuk angin.
Zat antibakteri dalam jahe merah juga dapat melawan bakteri jahat, seperti Escherichia coli, Salmonella enderiditis, dan Staphylococcus aureus.
Meningkatkan kesuburan pria
Ada banyak hal yang bisa menyebabkan kesehatan reproduksi pria terganggu. Namun kabar baiknya, gangguan kesuburan pria ini bisa diatasi dengan mengonsumsi jahe marah.
Sebuah penelitian menunjukan, salah satu manfaat jahe merah ialah meningkatkan hormon testosteron, jumlah sperma, dan kualitas sperma. Sehingga dapat meningkatkan fungsi testis pada pria.
Menjaga daya tahan tubuh
Nah, manfaat jahe merah yang terakhir ini kian melejit sejak pandemi COVID-19 berlangsung. Lembaga Ilmu Pengetahun Indonesia (LIPI), merilis jika jahe merah menjadi obat herbal ampuh yang bisa membantu menjaga data tahan tubuh.
Khasiat ini didapatkan karena jahe merah memiliki kandungan gingerol dan shogaol. Keduanya bermanfaat atas efek immunomodulator yang dapat meningkatkan daya tahan tubuh.
Banyak, ya, manfaat jahe merah untuk kesehatan tubuh kita? Jadi gimana, Mama Papa tertarik mengonsumsi jahe merah setiap hari?
Baca Juga: Suplemen Alami untuk Meningkatkan Daya Tahan Tubuh