5 Cara Meningkatkan Kreativitas Anak Tanpa Paksaan5 Cara Meningkatkan Kreativitas Anak Tanpa Paksaan5 Cara Meningkatkan Kreativitas Anak Tanpa Paksaan5 Cara Meningkatkan Kreativitas Anak Tanpa Paksaan
  • HOME
  • KESEHATAN
  • HUNIAN
  • ENTERTAINMENT
  • KEUANGAN
  • PSIKOLOGI
✕

5 Cara Meningkatkan Kreativitas Anak Tanpa Paksaan

November 24, 2021
Meningkatkan Kreativitas

Meningkatkan Kreativitas Anak | Foto: Envato

Meningkatkan kreativitas anak dapat kita mulai sejak mereka masih batita, lo! Agar tumbuh kembang anak lebih optimal, Mama Papa bisa menggunakan cara-cara berikut ini dalam untuk membuat anak jadi lebih kreatif.

Kreativitas tidak lahir dari proses satu malam saja. Pengembangan kreativitas anak sebaiknya dilakukan sedini mungkin. Sebagai orangtua kita punya peran penting dalam meningkatkan kreativitas anak, lo! Ada banyak stimulus yang bisa kita berikan pada anak agar tumbuh lebih kreatif.

Bukan hanya dari segi gizi, stimulus ini juga perlu diberikan melalui pola asuh sehari-hari. Fakta menariknya, anak yang tumbuh dengan kreatif, bisa berkarya lebih baik dalam bidang apapun, lo!

Yuk, kita coba cara-cara meningkatkan kreativitas anak dengan berbagai hal seru di bawah ini:

Ajak anak bermain bersama

Bermain bisa menjadi media untuk meningkatkan kreativitas anak. Saat anak bermain mereka akan mengaktifkan kemampuan imajinasinya. Tidak perlu menggunakan permainan yang mahal, karena kreativitas anak justru semakin terasah dengan media yang terbatas.

Contohnya, Mama Papa mengajak anak bermain di alam bebas, membuat DIY mainan dari barang bekas, atau hal-hal kreatif lainnya yang bisa kita lakukan bersama. Namun sesekali membelikan si kecil mainan edukatif juga boleh, kok.

Kurangi larangan

Khawatir terkait keamanan dan keselamatan anak adalah hal yang wajar bagi setiap orangtua. Enggak heran kalau kita akan membuat larangan “ini-itu” untuk si kecil. Padahal, tanpa disadari terlalu banyak melarang anak dapat mematikan kreativitas anak, lo!

Selama tidak berbahaya bagi si kecil, sebaiknya jangan melarang anak untuk mengeksplorasi diri, ya, Mama Papa. Alih-alih melarang anak bermain tanah, lebih baik Mama Papa memberi si kecil pengertian untuk selalu cuci tangan setelah bermain di luar.

Baca Juga: 7 Cara Seru dan Asyik Mengajarkan Warna pada Anak

Lihat minat dan bakat anak

Mama Papa juga bisa melihat minat dan bakat yang mereka mau untuk membantu meningkatkan kreativitas anak. Coba mulai perhatikan kebiasaan-kebiasaan si kecil. Apakah senang menggambar, benyanyi, menari, olahraga, atau lainnya.

Setelah mengetahui minat dan bakat anak, mulailah mengasah kemampuan mereka sejak dini. Misalnya jika anak mulai tertarik menggambar, kita bisa menyediakan krayon dan kertas sebagai media ekspresi anak. Dengan demikian si kecil bisa lebih imajinatif karena menjalani hal-hal yang disukainya.

Jangan dipaksa

Nah, jika ternyata minat dan bakat si kecil belum terlihat tidak masalah Mama Papa. Jangan coba-coba memaksa anak fokus pada satu bidang, ya. Sebab, memaksa anak mendalami suatu hal yang mereka tidak suka akan meredupkan kreativitas anak.

Hal yang paling bijak dalam meningkatkan kreativitas anak adalah membiarkan anak mengeksplorasi semua hal, lalu perlahan memilah kegiatan yang mereka suka. Kunci yang terpenting untuk meningkatkan kreativitas anak adalah kenyaman dari anak kita sendiri.

Baca Juga: 5 Cara Seru Mengembangkan Kreativitas Anak di Rumah

Pengalaman yang berbeda

Jika ada waktu luang, tidak ada salahnya kita mengajak anak ke tempat-tempat yang belum pernah mereka kunjungi. Tidak perlu tempat liburan yang jauh dan mahal, kita bisa mengajak anak berbelanja di pasar tradisional, pergi ke sawah, atau ke peternakan.

Percaya atau tidak, melihat tempat-tempat baru seperti ini membuat anak mengumpulkan berbagai inspirasi dalam menciptakan suatu hal yang kreatif di masa depan, lo!

Nah, itulah kelima cara meningkatkan kreativitas anak yang bisa Mama Papa lakukan dari sekarang. Jangan lupa untuk memberi apresiasi pada anak, ya!

Share
0
Laras
Laras

Related posts

Anak suka menolong

Cara Mengajarkan Anak Suka Menolong | Foto: Freepik

January 19, 2024

Cara Mengajarkan Anak Suka Menolong Sesama Sejak Dini


Read more
Dampak perselingkuhan

Dampak Perselingkuhan Bagi Anak | Foto: Freepik

January 17, 2024

7 Dampak Perselingkuhan Orangtua bagi Anak, Risiko Depresi


Read more
Kecocokan dengan pasangan

Tes Uji Kecocokan dengan Pasangan | Foto: Freepik

January 12, 2024

Tes Uji Kecocokan dengan Pasangan, Langsung Dicoba Yuk!


Read more

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Terbaru

  • Tanaman yang Hidup di Air0
    6 Tanaman Hias yang Hidup di Air dan Cocok untuk Kolam Ikan
    October 21, 2024
  • Investasi Reksadana Saham0
    Keuntungan Investasi Reksadana Saham untuk Jangka Panjang
    January 24, 2024
  • BAB bayi berwarna hijau0
    BAB Bayi Berwarna Hijau, Ternyata Ini Penyebabnya
    January 24, 2024
  • Shio beruntung 20240
    6 Shio Paling Beruntung di Tahun Naga Kayu 2024
    January 24, 2024
  • Cara mencuci emas0
    Cara Mencuci Emas Perhiasan biar Kinclong Kembali
    January 24, 2024
  • Kesehatan mental anak0
    Cara Menjaga Kesehatan Mental Anak, Ortu Wajib Tahu!
    January 23, 2024
  • Angka keberuntungan 20240
    Daftar Angka Keberuntungan Shio di Tahun Naga Kayu 2024
    January 23, 2024
  • Axolotl hewan peliharaan unik0
    Hewan Peliharaan Unik dan Lucu, Mudah Dirawat!
    January 23, 2024
  • Berat Badan Turun Drastis0
    Berat Badan Turun Drastis padahal Tidak Diet? Ini Penyebabnya
    January 22, 2024
  • Anak suka menolong0
    Cara Mengajarkan Anak Suka Menolong Sesama Sejak Dini
    January 19, 2024

Sekilas

Berkeluarga merupakan media informasi keluarga Indonesia. Kami meyuguhkan semua sisi kehidupan dalam keluarga.

Hubungi Kami

Gedung Kompas Gramedia
Palmerah Barat Lt.6
Jakarta

Follow Us

© 2020 Grid Story Factory | Kompas Gramedia
    Grid