Tidak sedikit orangtua yang kewalahan menghadapi anak hiperaktif. Memang tidak mudah, mengingat kita memerlukan kesabaran dan tenaga ekstra untuk terus mengikuti aktifnya gerakan si kecil. Jangan patah semangat, begini cara bijak mengatasi anak hiperaktif.
Ibarat mainan, anak hiperaktif memiliki baterai yang tidak terbatas. Sehingga, mereka akan terus aktif bergerak dan tidak kenal lelah. Itulah mengapa, tidak sedikit orangtua yang mengaku kewalahan dalam mengatasi anak hiperaktif. Mengingat, kita membutuhkan tenaga ekstra untuk terus memantau dan mengikuti setiap gerakan aktif si kecil.
FYI, anak hiperaktif adalah kondisi di mana si kecil susah mengontrol perilakunya. Sehingga, mereka cenderung lebih aktif dan susah diam dibandingkan dengan teman-teman seusianya.
Biasanya, anak hiperaktif ditandai dengan perilaku anak yang terus berlari ketika bermain, bergerak dengan sangat cepat sampai menabrak orang lain, sering mengganggu orang lain, dan sulit konsentrasi.
Kalau tidak segera diatasi, perilaku anak yang susah diam bisa berdampak pada kegiatan belajar mengajar di sekolah, susah disiplin, serta menyebabkan hubungan dengan orang di sekitarnya terganggu. Lantas, apa yang harus kita lakukan?
Jangan khawatir, begini cara bijak mengatasi anak hiperaktif yang Mama Papa terapkan:
Buat jadwal di rumah
Membuat jadwal bisa menjadi salah satu cara bijak mengatasi anak hiperaktif yang bisa Mama Papa lakukan di rumah. Adanya jadwal akan menjadi pedoman agar si kecil terbiasa hidup dengan teratur.
Tidak perlu yang jadwal berlebihan dan terlalu ketat. Kita bisa mulai dengan menetapkan jam bangun, jam makan, jam belajar, serta jam bermain di rumah. Dengan langkah sederhana ini akan membuat anak lebih tenang dan fokus melakukan sesuatu.
Biasakan tidur teratur
Membiasakan anak hidup lebih teratur juga bisa dimulai dengan membiasakan anak tidur tepat waktu. Untuk anak usia balita disarankan tidur sebanyak 10-14 jam sehari, agar tumbuh kembang anak optimal.
Alih-alih mengajak si kecil nonton TV sampai mereka mengantuk, alangkah lebih baik jika kita melakukan rutinitas sebelum tidur bersama. Contohnya, mengajak anak memilih piyama yang diinginkan, mempersiapkan kamar tidur yang nyaman, mengajak si kecil sikat gigi, dan membaca buku sebelum tidur.
Baca Juga: 6 Cara Membuat Anak Cepat Tidur Lelap di Malam Hari
Membiasakan anak disiplin
Berkaitan dengan dua poin sebelumnya, agar sukses mengatasi anak hiperaktif kita perlu membiasakan mereka hidup disiplin. Pasalnya, anak hiperaktif biasanya membutuhkan peraturan yang jelas.
Tidak perlu memaksa, memarahi, atau membentak anak. Membiasakan anak disiplin bisa dimulai dengan taat mengikuti jadwal yang sudah disusun setiap harinya secara perlahan. Untuk cara tepat mengajarkan anak dispilin, Mama Papa bisa klik artikel di sini.
Ajak anak olahraga bersama
Cara mengatasi anak hiperaktif berikutnya adalah mengalihkan energi pada kegiatan yang positif. Salah satu caranya dengan mengajak si kecil olahraga bersama di sore hari.
Kebiasaan olahraga bisa membantu menjaga keseimbangan konsentrasi si kecil. Lakukan olahraga yang menyenangkan, seperti berlari, bersepeda, atau bermain bola bersama.
Bermain bersama di luar rumah
Selain olahraga, kita juga bisa mengajak si kecil bermain bersama di luar rumah. Meskipun sederhana, namun mengajak anak bermain di luar rumah juga bisa menyalurkan energi yang tersimpan dengan cara yang menyenangkan.
Ada banyak kegiatan yang bisa dilakukan. Seperti mengajak anak pergi ke taman bermain, jalan-jalan sore, atau berkemah.
Baca Juga: 5 Permainan Kreatif Anak, Bikin Si Kecil Cerdas, Lo!
Sabar
Kunci keberhasilan dalam mengatasi anak hiperaktif adalah bersabar. Memang tidak mudah, namun pastikan Mama Papa tidak kelepasan lalu membentak, memarahi, atau bahkan memberikan hukuman fisik kepada si kecil, ya!
Sebab, memarahi dan membentak anak akan menyebabkan anak semakin agresif dan tidak terkendali. Alih-alih memarahi anak, lebih baik jika kita melakukan teknik pernapasan agar menjadi lebih rileks dan tenang saat menghadapi si kecil yang ngeyel.
Apabila sudah benar-benar kewalahan menghadapi sifat anak yang semakin aktif dan tidak terkontrol, Mama Papa bisa meminta bantuan psikolog untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Nah, itulah beberapa cara bijak mengatasi anak hiperaktif yang bisa Mama Papa lakukan di rumah. Semoga artikel ini membantu!
Baca Juga: Kenali 6 Tanda Anak Manja, Apakah Si Kecil Termasuk?
