Girls, kamu termasuk yang suka pakai hair tonic? Jika iya, sudahkah kamu menggunakannya dengan cara yang benar? Sebab, cara pakai hair tonic yang salah membuat nutrisi yang terkandung di dalamnya tidak terserap dengan baik oleh rambut. Nah, biar enggak salah langkah, simak tips berikut.
Dibandingkan dengan conditioner dan hair mask, produk hair tonic memang masih kurang familier kita gunakan, ya? Hal ini juga yang membuat banyak perempuan salah cara pakai hair tonic, sehingga nutrisi yang terkandung malah tidak terserap dengan baik oleh rambut.
Padahal hair tonic punya banyak manfaat untuk kesehatan rambut kita, lo! Biar kamu enggak salah langkah lagi, ikuti cara pakai hair tonic yang benar di bawah ini, yuk!
Gunakan setelah memakai sampo
Salah satu rahasia agar hair tonic bisa bekerja maksimal adalah digunakan setelah keramas. Saat kulit kepala dalam keadaan basah, permukaannya bakalan melunak dan lebih lembut. Kondisi ini mempermudah daya serap hair tonic ke dalam pori-pori dan folikel rambut.
Setelah itu, jangan lakukan pengeringan dengan hair dryer, ya! Biarkan rambut mengering dengan sendirinya.
Kocok botol sebelum dipakai
Cara pakai hair tonic yang tidak boleh terlupakan adalah mengocok botol terlebih dahulu. Simpel tapi penting. Langkah ini bermanfaat untuk meratakan kandungan tonic yang mengendap di bagian bawah kemasan.
Teteskan di kulit kepala
Selanjutnya mulai teteskan hair tonic ke area kulit kepala hingga ujung rambut. Biar lebih hemat, teteskan sedikit demi sedikit tapi diratakan, ya!
Baca Juga: 5 Hair Tonic Terbaik untuk Atasi Segala Masalah Rambut
Pijat merata ke area kulit kepala
Setelah produk hair tonic diteteskan ke kulit kepala dan rambut, cara pakai hair tonic yang benar selanjutnya adalah lakukan pemijatan. Lakukan pemijatan secara lembut pada kepala. Agar hair tonic terserap sempurna ke dalam akar rambut. Lakukan pemijatan sekitar 2-5 menit.
Selain bikin produk lebih meresap, pemijatan juga membuat kepala jadi lebih rileks. Setelah melakukan pemijatan, jangan lupa sisir rambut menggunakan sisir bergerigi jarang, atau jari untuk mengurangi kerontokan.
Hindari memakai hair tonic setelah mewarnai rambut
Girls, tahukah kamu kalau kulit kepala sangat sensitif setelah melakukan hair styling dan mewarnai rambut? Hal ini disebabkan oleh bahan kimia cat rambut dan efek panas dari alat hair styling. Kedua hal ini bisa membuat kulit kepala terluka. Karena itu, hindari memakai hair tonic saat kulit kepala masih dalam keadaan sensitif tersebut, ya!
Jangan digunakan setiap hari
Meski ada banyak manfaat hair tonic untuk kesehatan rambut kita, bukan berarti bisa menggunakannya tiap hari, ya! Idealnya, hair tonic digunakan 1-2 kali dalam sebulan. Namun kalau tipe rambut kita sangat mudah rontok, kita bisa pakai hair tonic seminggu sekali, untuk lebih menutrisi rambut kita.
Hindari penggunaan produk perawatan lain
Menurut sebagian orang, menggunakan hair tonic, conditioner, vitamin rambut, dan hair serum bersamaan dianggap bisa memaksimalkan dalam menutrisi rambut. Padahal hal ini hanya mitos, lo!
Ketika menggunakan hair tonic, kita hanya diperbolehkan membersihkan rambut menggunakan sampo. Jangan gunakan produk lainnya bersamaan, karena membuat kinerja hair tonic tidak optimal.
Nah, itulah 7 cara pakai hair tonic yang perlu kita perhatikan, Girls. Dengan cara pakai yang benar, hasil yang kita dapatkan juga akan lebih maksimal.
Selamat mencoba di rumah, ya, Girls!