Ternyata laptop cepat panas bisa terjadi karena kita melakukan kesalahan pemakaian, lo. Kalau terus dibiarkan, hal ini membuat laptop cepat rusak! Untuk itu, sebaiknya Mama Papa melakukan hal-hal sederhana berikut agar laptop tidak cepat panas atau overheat.
Overheating atau kenaikan suhu yang signifikan kerap dialami sebagian besar gadget, termasuk laptop. Sebenarnya hal ini cukup wajar, namun laptop yang cepat panas berisiko menyebabkan kerusakan hardware secara permanen, lo!
Bahkan dalam beberapa kasus, laptop yang sering overheating ini juga membuat kinerjanya cenderung lebih lemot. Ada berbagai penyebab laptop cepat panas, namun umumnya karena aliran udara di dalam mesin kurang maksimal.
Nah, untuk mencegah kerusakan laptop karena overheating, Mama Papa bisa melakukan hal-hal berikut.
Gunakan laptop di permukaan keras
Terkadang kita tidak menyadari kalau kebiasaan meletakan laptop di sembarang tempat bisa bikin perangkat cepat panas. Untuk itu, sebaiknya Mama Papa meletakkan laptop di atas permukaan yang keras.
Pasalnya, sebagian besar laptop menyedot udara sebagai pendingin melalui bagian bawahnya. Karena itulah perlu permukaan yang keras agar sirkulasi udara lebih lancar. Pastikan untuk meletakan laptop di atas meja, baik dari kayu, logam, maupun plastik.
Hindari memangku laptop saat digunakan
Kebiasaan yang sering bikin laptop cepat panas adalah memangku laptop. Cara ini kurang disarankan karena kulit kita akan membatasi udara yang seharusnya masuk ke dalam laptop. Alhasil kipas di dalam laptop tidak bisa bekerja secara maksimal, sehingga menyebabkan overheating.
Selain membuat laptop lebih cepat panas, memangku juga membuat kulit kita jadi terkena suhu tinggi. Kebiasaan ini berisiko menyebabkan kulit jadi kecokelatan, berbintik, hingga mengalami ruam iritasi.
Baca Juga: Cara Merawat Baterai Laptop agar Tidak Cepat Rusak
Jauhkan laptop dari udara panas
Mama Papa, terkadang laptop overheating karena terpengaruh oleh suhu udara di dalam ruangan. Misalnya, saat musim kemarau yang bikin suhu udara naik, umumnya laptop akan lebih cepat panas dari biasanya.
Cara untuk mencegah laptop cepat panas saat musim kemarau adalah menyalakan laptop di tempat yang teduh. Pastikan kalau Mama Papa menggunakan laptop di dalam ruangan, agar tidak terpapar suhu panas dari musim kemarau. Lebih baik lagi, jika menggunakan laptop di dalam ruangan berpendingin.
Hindari membuka beragam software bersamaan
Mama Papa, sama seperti ponsel, laptop juga mudah overheating ketika digunakan terlalu intens. Bukan hanya durasinya saja, kita juga harus memerhatikan aplikasi apa saja yang sedang dijalankan secara bersamaan.
Misalnya, saat kita menjalankan aplikasi Adobe Premiere, Microsoft Word, Google Chrome, dan mendengarkan musik secara bersamaan, akibatnya laptop mudah overheat. Jadi buka software jangan terlalu banyak, ya.
Baca Juga: 7 Cara Membersihkan Keyboard Laptop yang Kotor
Pasang pendingin laptop eksternal
Terakhir, kita bisa mencegah laptop overheat dengan cara memasang alat pendingin laptop, atau kipas eksternal laptop. Alat berupa tatakan dengan kipas di bagian bawahnya ini dapat membantu mendinginkan laptop.
Dengan menggunakan pendingin laptop eksternal, aliran udara di dalam laptop juga lebih mudah berpindah. Alhasil laptop jadi tetap dingin meskipun digunakan secara intens.
Itulah beberapa cara yang bisa digunakan untuk mencegah laptop overheating. Selain lima cara di atas pastikan kalau Mama Papa melakukan pengecekan laptop secara berkala, ya. Hal ini untuk mengetahui apakah kipas laptop berfungsi secara baik atau tidak.
Jika tidak memungkinkan untuk melakukan pengecekan laptop secara mandiri, kita bisa membawanya ke service center. Cara ini terbilang yang paling aman untuk mengetahui kualitas dari kipas di dalam laptop kita.
Baca Juga: Cara Membersihkan Layar Laptop Berdebu yang Benar