Umumnya, keputihan berupa lendir berwarna bening dan tidak berbau. Apabila keputihan mengeluarkan aroma menyengat, lengket, dan berwarna kekuningan hingga kecokelatan, dikhawatirkan Mama mengalami keputihan abnormal. Lantas, bagaimana cara mengatasi keputihan abnormal?
Sebagian besar wanita pernah mengalami keputihan. Karena dianggap tidak wajar, tidak sedikit di antara kita yang mencari cara mengatasi keputihan secara alami dan cepat.
Faktanya, keputihan adalah hal normal. Sebab, cairan keputihan merupakan bentuk pertahanan tubuh menjaga organ intim wanita.
Meskipun begitu, pastikan keputihan yang dialami termasuk kategori keputihan normal. Umumnya, keputihan normal ditandai dengan cairan lendir berwarna putih susu atau bening, tidak berbau, dan tidak terasa gatal maupun perih.
Sebaliknya, keputihan abnormal atau tidak normal ditandai dengan munculnya aroma menyengat, lebih kental dan lengket, muncul rasa gatal pada vagina, serta berwarna kehijauan, kuning, atau kecokelatan.
Keputihan abnormal disebabkan karena infeksi jamur, bakteri, atau parasit. Namun kabar baiknya, keputihan abnormal bisa diatasi dengan menerapkan pola hidup bersih dan sehat.
Bahkan, kita juga bisa mengatasi keputihan menggunakan bahan-bahan alami yang ada di rumah, lo! Yuk, simak cara mengatasi keputihan secara alami berikut ini:
Menjaga kebersihan vagina
Selalu menjaga kebersihan vagina adalah cara paling mudah mengatasi keputihan secara alami. Jangan asal menyiramnya dengan air, pastikan Mama membersihkan dan membasuh vagina dari depan ke belakang; dari vagina menuju anus.
Pada dasarnya, vagina bisa membersihkan diri sendiri. Oleh karena itu, cukup bilas vagina menggunakan air hangat dengan cara yang benar. Apabila ingin membersihkan vagina menggunakan sabun, pastikan memilih sabun berbahan ringan dan tanpa pewangi.
Hindari produk pembersih kewanitaan
Ada kalanya kita menggunakan pembersih kewanitaan agar vagina selalu bersih dan wangi. Masalahnya, ternyata produk pembersih kewanitaan dapat merusak keseimbangan mikroba alami pada vagina. Alih-alih menghilangkan keputihan, pakai produk pembersih kewanitaan berisiko memperparah keputihan, lo!
Baca Juga: 6 Cara Merawat Vagina untuk Cegah Penyakit Menular
Gunakan celana berbahan katun
Tidak jarang, kita membeli celana dalam karena motif dan warna yang menarik. Padahal, kita juga perlu memerhatikan bahan celana dalam yang tepat untuk mengatasi keputihan secara alami.
Gunakan celana dalam berbahan katun untuk mengatasi keputihan abnormal. Hal ini dikarenakan katun memiliki daya serap yang tinggi. Sehingga dapat menjaga vagina tetap kering dan tidak lembap. Mengingat, kondisi vagina yang lembap dapat memicu pertumbuhan bakteri dan menyebabkan keputihan.
Rutin mengganti celana dalam
Malas mengganti celana dalam merupakan salah satu penyebab keputihan abnormal yang harus dihentikan mulai sekarang. Biasakan ganti celana dalam minimal dua kali sehari untuk mengatasi keputihan abnormal. Apabila tubuh banyak keringat, disarankan lebih sering mengganti celana dalam agar vagina tetap bersih dan kering.
Kompres air dingin
Biasanya vagina akan terasa gatal dan bengkak akibat keputihan abnormal. Jangan digaruk, cukup kompres vagina dengan kain lembut yang telah direndam air dingin. Kompres selama beberapa menit hingga rasa gatal mereda.
Baca Juga: 6 Perbedaan Warna Keputihan, Kenali Tanda Bahaya!
Basuh dengan daun sirih
Daun sirih memiliki sifat antibakteri, antijamur, antioksidan, dan antiradang. Seluruh sifat tersebut menjadikan daun sirih sebagai obat alami yang ampuh mengatasi keputihan.
Tenang, cara mengatasi keputihan menggunakan daun sirih sangat sederhana, kok. Cukup rebus 3-4 lembar daun sirih selama 10-15 menit. Rebus hingga daun sirih menjadi layu, dan air rebusan berubah warna. Saring rebusan air daun sirih dan biarkan dingin.
Setelah itu, basuh vagina dengan air daun sirih dari arah depan ke belakang setelah mandi. Lakukan 1-2 kali seminggu agar keputihan cepat membaik.
Minum yoghurt
Satu lagi cara alami yang tidak kalah efektif mengatasi keputihan adalah minum yoghurt. FYI, kandungan probiotik dalam yoghurt dapat membunuh jamur C. albicans penyebab infeksi jamur pada vagina. Hanya saja, disarankan mengonsumsi yoghurt tawar atau tanpa pemanis buatan untuk mengatasi keputihan secara alami.
Apabila sudah melakukan beberapa cara alami mengatasi keputihan di atas, namun keputihan tidak segera membaik. Disarankan segera berkonsultasi pada dokter untuk mendapatkan perawatan yang tepat dan meminimalkan risiko infeksi berbahaya.
Semoga masalah keputihan yang Mama alami segera teratasi!
Baca Juga: 6 Macam Obat Keputihan Alami, Bisa Pakai Bawang Putih?