Handuk harus rajin dicuci agar tidak menjadi sarang kuman dan bakteri berbahaya penyebab penyakit. Jangan asal memasukkan handuk ke dalam mesin cuci. Perhatikan cara mencuci handuk yang benar agar bebas bakteri dan nyaman digunakan.
Tahukah Mama Papa, ternyata bakteri di handuk bisa terus bertambah setiap kali kita menggunakannya? Itulah mengapa, mulai sekarang kita harus lebih menjaga kebersihan handuk secara menyeluruh. Salah satunya dengan memahami cara mencuci handuk yang benar.
Mengetahui cara mencuci handuk yang benar tidak hanya sekadar untuk menghilangkan aroma tidak sedap. Melainkan, sekaligus mengusir berbagai kuman dan bakteri yang “tinggal” di dalam handuk.
Kondisi handuk yang lembap dan kotor menjadi tempat terbaik bagi kuman maupun bakteri untuk berkembang biak. Kalau tidak dicuci dengan benar, bakteri pada handuk dapat menyebabkan berbagai penyakit berbahaya. Mulai dari kutu air, kutil, infeksi jamur, dan berbagai infeksi kulit berbahaya lainnya.
Sebelum terlambat, yuk, pahami cara mencuci handuk yang benar agar bebas bakteri di bawah ini:
1. Pisahkan handuk dari pakaian lainnya
Sebelum mulai mencuci handuk, pastikan Mama Papa sudah memisahkannya dari pakaian kotor lainnya. Berbeda dengan pakaian lainnya, serat kain pada handuk jauh lebih lembut dan mudah rontok. Apabila dicuci bersamaan, dikhawatirkan serat benang pada handuk rontok dan menempel pada pakaian.
2. Cuci handuk dengan air panas
Setelah memisahkannya dengan bahan pakaian kotor, cara mencuci handuk yang pertama adalah menyiapkan air panas. Air dengan suhu tinggi diklaim lebih efektif membunuh kuman dan bakteri yang menempel di handuk, dibandingkan dengan air suhu normal.
Akan tetapi, pastikan Mama Papa membaca instruksi mencuci yang tertera pada handuk. Sebab, ada beberapa jenis handuk yang tidak disarankan dicuci dengan air panas.
3. Gunakan detergen secukupnya
Memang benar, detergen berfungsi untuk membersihkan handuk dari kotoran dan noda membandel. Namun, bukan berarti Mama Papa bisa menggunakan detergen terlalu banyak saat mencuci handuk, ya!
Cara mencuci handuk yang benar adalah menggunakan detergen secukupnya. Sebab, penggunaan detergen berlebihan berisiko mengurangi kelembutan pada kain handuk. Ikuti takaran penggunaan detergen sesuai dengan yang tertulis di label kemasan.
4. Pakai baking soda
Manfaat baking soda untuk keperluan rumah tangga sudah tidak perlu diragukan lagi. Tidak hanya sebagai bahan pembersih rumah alami, baking soda juga dapat digunakan untuk mencuci handuk.
Mencuci handuk dengan baking soda membantu menghilangkan berbagai macam kotoran yang menempel di setiap serat kain. Menariknya lagi, baking soda juga dapat membantu menghilangkan bau tidak sedap pada handuk, serta membuatnya terasa lebih lembut dan segar.
Cara mencuci handuk dengan baking soda sangat sederhana. Cukup tuang 1/2 cangkir baking soda pada tahap awal pencucian. Setelah itu, Mama Papa bisa mencuci handuk menggunakan detergen.
5. Cuka secukupnya
Selain pakai baking soda, Mama Papa bisa mencuci handuk pakai cuka, lo! Jangan salah, ternyata cara mencuci handuk pakai cuka dapat mengembalikan kelembutan dan daya serap handuk. Agar kembali nyaman digunakan sehari-hari.
Sama halnya dengan baking soda, cara mencuci handuk pakai cuka tidak kalah praktis. Cukup campurkan 1/4 cuka putih pada tahap awal pencucian. Kemudian, bilas handuk dengan air dan campuran baking soda untuk menghilangkan aroma menyengat dari cuka.
Baca juga: 5 Fakta Menarik Cuka, Bisa Membersihkan Rumah
6. Jemur di bawah sinar matahari
Selesai mencuci handuk, cara selanjutnya adalah menjemur di tempat yang tepat. Supaya kering sepenuhnya, disarankan menjemur handuk di bawah sinar matahari langsung. Paparan sinar matahari langsung efektif membunuh bakteri yang menempel pada handuk.
Hanya saja, disarankan tidak menjemur handuk di bawah sinar matahari langsung terlalu lama. Cukup jemur selama 30-60 menit agar tidak merusak serat dan memudarkan warna handuk.
7. Cuci handuk dengan rutin
Walaupun handuk sudah kembali bersih, bukan berarti Mama Papa boleh menggunakannya terlalu lama. Idealnya, disarankan untuk mencuci dan mengganti handuk dengan yang baru maksimal seminggu sekali. Hal ini bertujuan untuk mencegah bakteri dan jamur berkembang biak pada handuk yang basah.
Bagaimana, sekarang sudah tahu cara mencuci handuk yang benar agar bebas kuman dan bakteri, kan? Yuk, biasakan mencuci handuk dengan benar demi menjaga kesehatan seluruh anggota keluarga!
Baca juga: Bebas Bakteri, Ini 5 Cara Membersihkan Mesin Cuci yang Benar