Bagi penganut ajaran agama Islam, mengajari anak mengaji pasti menjadi sebuah tantangan. Sebab, kerap kali anak-anak malas bahkan rewel ketika harus belajar mengaji. Tapi tenang, sebenarnya ada cara seru untuk mengajari anak mengaji, lo! Yuk, kita ikuti cara-cara pada artikel berikut.
Mengajari anak mengaji bukan hal yang mudah. Kita harus memerhatikan mood si kecil dan memberikan perhatian penuh untuk mengenalkan bacaan dalam kitab suci Al-Qur’an. Pada tahapan awal, Mama Papa bisa mulai mengenalkan huruf hijaiah, iqro, sampai Al-Qur’an. Tapi ingat, pelan-pelan saja, ya!
FYI, mempelajari Al-Qur’an tidak hanya mengenalkan pedoman hidup dan ajaran Islam ke anak-anak saja, lo! Belajar mengaji juga dapat meningkatkan kecerdasan anak, mendekatkan hubungan orangtua dan anak, melatih disiplin, serta melatih si kecil membedakan hal yang baik dan buruk.
Bagi Mama Papa yang sedang memulai mengenalkan Al-Qur’an ke anak, begini cara mengajari anak mengaji:
Membaca berantai
Untuk mengajari anak mengaji, Mama Papa bisa menggunakan teknik membaca berantai; sambung-menyambung. Caranya, pancing si kecil dengan membacakan beberapa ayat dalam surah-surah pendek, yang kemudian disambung oleh anak.
Kalau si kecil kelupaan, Mama Papa jangan sungkan-sungkan mengingatkannya, ya! Jadi kegiatan mengaji lebih santai dan tidak menegangkan.
Dengarkan lantunan Al-Qur’an
Agar proses belajar mengaji makin seru, Mama Papa bisa mengajak anak mendengarkan lantunan surah-surah pendek dari video, aplikasi mengaji khusus anak, atau bacaan Al-Qur’an yang bisa Mama Papa beli di toko buku Gramedia.
Nah, kalau si kecil terbiasa mendengarkan lantunan ayat suci Al-Qur’an di masa golden age-nya, anak akan lebih mudah meniru dan menghafalkan apa yang didengarkannya, lo! Jadi, bisa meningkatkan daya ingat anak, kan?
Membuat kuis tebak huruf
Untuk mengajari anak mengaji, Mama Papa bisa menciptakan suasana lebih asyik lagi. Contohnya, membuat kuis seru-seruan seputar huruf hijaiah.
Mama Papa bisa mengajak si kecil mengacak huruf hijaiah, lalu memintanya mengucapkannya kembali dari awal sampai akhir. Supaya lebih kreatif dan tidak membosankan, Mama Papa menggunakan media buku, kliping, atau flash card bahasa Arab yang ada di toko buku Gramedia, ya!
Baca Juga: 5 Cara Menyenangkan Mengajarkan Anak Belajar Menulis
Gunakan penyebutan unik
Saat kecil dulu, Mama Papa pernah menggunakan istilah-istilah unik untuk menghapal huruf hijaiah, kan? Ternyata, saat mengganti bunyi huruf hijaiah dengan kata benda atau kata kerja, si kecil lebih mudah mengingatnya, lo!
Misalnya, huruf “ba” menjadi “baju”, huruf “da” menjadi “dada”. Bisa juga dengan memberi gambaran yang mudah diingat anak. Misalnya, huruf “jim” mempunyai perut besar atau huruf “alif” seperti tongkat. Dengan cara ini belajar mengaji jadi lebih menyenangkan, kan?
Pakai aplikasi
Supaya proses belajar mengaji tidak membosankan, Mama Papa bisa memanfaatkan teknologi untuk belajar mengenalkan huruf hijaiah. Yup, Mama Papa bisa mengunduh aplikasi iqro digital yang mempunyai berbagai ilustrasi, dan backsound yang sesuai lucu-lucu. Jadi, pembelajaran lebih seru, deh!
Baca Juga: 5 Cara Seru Mengajari Anak Belajar Membaca
Begitulah cara mengajari anak belajar mengaji agar lebih menyenangkan dan tidak bikin anak bosan. Jangan lupa berikan jadwal khusus untuk anak belajar mengaji, ya! Supaya lebih terjadwal dan fokus belajarnya!