Pusing melihat lemari pakaian yang terlihat penuh dan berantakan? Jangan buru-buru menyalahkan ukuran lemari yang kecil. Bisa saja kondisi lemari yang terlihat berantakan disebabkan karena cara menata lemari yang salah. Yuk, cari tahu cara menata lemari pakaian yang benar agar selalu rapi dan enak dipandang di bawah ini, Mama Papa!
Kondisi lemari yang penuh membuat kita kerap kesulitan mengambil pakaian yang akan digunakan. Itu mengapa, menata lemari pakaian secara rutin penting untuk dilakukan. Supaya Mama Papa bisa mencari dan mengambil pakaian yang akan digunakan dengan mudah.
Masalahnya, banyak yang mengeluhkan cara menata lemari pakaian sangat merepotkan dan memakan waktu. Apalagi kalau lemari pakaian tergolong kecil dan sempit. Duh, rasanya ingin menyerah dan memilih membeli lemari pakaian yang lebih besar, deh!
Walaupun terdengar merepotkan dan melelahkan, namun sebenarnya cara menata lemari pakaian tidak serumit yang dibayangkan. Ada beberapa cara menata pakaian agar selalu terlihat rapi dan nyaman dipandang. Penasaran?
Yuk, simak cara menata lemari pakaian yang benar di bawah ini!
Kosongkan lemari pakaian
Cara menata lemari pakaian yang pertama dengan mengosongkan semua isi lemari. Keluarkan semua isi lemari, dan letakkan ke dalam sebuah keranjang besar. Langkah ini akan membantu Mama Papa memperkirakan luas lemari, agar bisa memutuskan mana pakaian yang harus disimpan dan dipisahkan.
Baca Juga: Cara Ampuh Membasmi Rayap di Lemari Kayu, Pakai Kardus!
Lakukan declutter
Setelah mengeluarkan semua isi lemari, cara menata lemari pakaian berikutnya adalah decluttering atau memilah pakaian. Bisa dibilang, declutter menjadi salah satu tahap menata lemari yang cukup berat. Pasalnya, kita harus tahu pasti mana pakaian yang harus tetap disimpan dan dibuang.
Supaya tidak bingung, mengutip dari Kompas.com, co-founder dari NEAT Method sekaligus pakar merapikan, Ashley Murphy menyarankan, untuk merelakan pakaian yang sudah tidak digunakan dalam setahun terakhir. Ia pun turut menyarankan untuk menyingkir pakaian yang rusak dan tidak layak pakai, sehingga lemari tidak penuh dan berantakan.
Pisahkan pakaian sesuai fungsinya
Apabila sudah mengetahui mana pakaian yang akan disimpan dan disingkirkan. Maka, cara berikutnya adalah memisahkan pakaian sesuai fungsinya.
Misal, Mama Papa bisa memisahkan pakaian formal untuk bekerja, pakaian kasual untuk bepergian, dan pakaian rumah. Kemudian, tata pakaian tersebut secara berkelompok. Dengan begitu, kita tidak akan kesulitan mencari pakaian saat ingin menggunakannya.
Susun pakaian berdasarkan warna dan motif
Selain memisahkan pakaian sesuai fungsinya, cara menata lemari agar selalu rapi berikutnya dengan memerhatikan teknik menyusun pakaian. Usahakan selalu menyusun pakaian berdasarkan warna dan motif. Dengan begitu, lemari pakaian jadi terlihat jauh lebih rapi dan nyaman dipandang, deh!
Baca Juga: Cara Menyetrika Baju agar Cepat Selesai dan Rapi
Gunakan hanger
Hanger menjadi salah satu benda wajib di dalam lemari. Pasalnya, penggunaan hanger dapat menghemat ruangan di lemari. Hanya saja, pastikan memilih hanger yang tepat sesuai dengan fungsi dan bahan pakaian yang Mama Papa miliki di rumah, ya!
Khusus sweater berbahan wol, disarankan menggunakan hanger yang terbuat dari kayu. Lalu, untuk kemeja berbahan katun, Mama Papa bisa menggunakan hanger berbahan plastik.
Sementara itu, khusus untuk pakaian berbahan halus seperti sutra, disarankan menggunakan hanger yang dilapisi busa. Tujuannya agar kualitas pakaian tetap terjaga dengan baik.
Simpan pakaian secara vertikal
Ruang penyimpanan yang terbatas membuat lemari terlihat penuh dan sesak. Bahkan, saking sempitnya, kita kerap kesulitan memasang rak gantung di lemari. Untungnya, teknik menyimpan pakaian secara vertikal menjadi satu cara menata lemari sempit yang bisa dicoba.
Mama Papa hanya perlu melipat beberapa jenis pakaian, dan menatanya secara vertikal. Tetap pisahkan pakaian berdasarkan jenis dan fungsinya, agar lemari pakaian selalu rapi dan tidak cepat berantakan, ya!
Gunakan nampan untuk aksesori
Kalau Mama Papa memiliki banyak aksesori seperti gelang, kalung, maupun jam tangan. Pastikan untuk tidak asal meletakkannya di dalam lemari. Karena justru akan menyebabkan lemari terlihat berantakan.
Sebagai gantinya, gunakan nampan atau kotak penyimpanan khusus untuk menata aksesori di lemari. Tak hanya sekadar membuat lemari terlihat lebih rapi, memiliki wadah khusus untuk menyimpan aksesoris juga berfungsi untuk menjaga kualitas aksesori agar tidak mudah rusak.
Nah, sekarang sudah tahu bagaimana cara menata lemari pakaian yang benar, kan? Yuk, mulai luangkan waktu menata lemari pakaian. Supaya lemari terlihat lebih rapi dan nyaman dipandang!
Baca Juga: Tips Menata Kamar Tidur Sempit agar Luas dan Nyaman