Mengajari anak belajar bahasa ibu tidak hanya melestarikan bahasa daerah saja. Mama Papa juga dapat mengenalkan si kecil identitas diri dan budayanya. Selain penting untuk identitas budaya si kecil, belajar bahasa ibu penting untuk tumbuh kembangnya, lo!
Memasuki era modernisasi, banyak orangtua berlomba-lomba untuk mengajarkan bahasa asing; bahasa Inggris, untuk agar anak lebih cerdas. Padahal, anak seharus belajar bahasa ibu (daerah) sebagai bahasa pertamanya.
Karena saat kita mengajarkan bahasa daerah ke anak, dia akan terbiasa dengan identitas budayanya sendiri saat dewasa nanti. Sebab, banyaknya bahasa daerah di Indonesia menjadi alasan mengapa Mama Papa perlu mengajarkan anak bahasa daerah asalnya.
Sehingga, saat anak belajar bahasa asing atau nasional, si kecil tak akan melupakan bahasa dan budaya dari mana dia berasal. Bahkan, dilansir dari laman Kompas.com, seorang psikolog bernama Enda Mastuti, S.Psi., M.Si., mengatakan, keterlibatan orangtua; khususnya ibu, berpengaruh langsung pada penerimaan bahasa anak.
Itulah mengapa, untuk mengajarkan anak belajar bahasa ibu, Mama Papa bisa memperbanyak dialog dengan si kecil. Misalnya, saat bermain dengan anak, memberi nasihat, atau saat memberi perintah.
Selain itu, berikut ada beberapa alasan lainnya tentang pentingnya anak untuk belajar bahasa ibu:
Mendukung pemahaman anak
Mengajarkan anak belajar bahasa ibu ternyata dapat mendukung kecerdasannya. Banyak psikolog dan guru sepakat, anak akan lebih tekun belajar jika dia mengetahui bahasa daerahnya.
Karena bahasa daerah biasanya mengajarkan perumpamaan sederhana yang memudahkan anak untuk memahaminya. Sehingga, saat si kecil dinasihati oleh guru atau orang yang lebih tua, dia lebih mudah mengerti dan memahami.
Baca Juga: 5 Cara Menjadi Sosok Ayah yang Baik bagi Anak
Mendekatkan anak dengan keluarga
Melatih anak belajar bahasa ibu sejak dini dapat menguatkan bonding antara orang yang lebih tua dan anak. Contohnya dengan kakek dan nenek. Tentunya kakek nenek akan senang saat cucunya bisa berkomunikasi dengan bahasa daerah dan menyanyikan lagu-lagu daerah. Sehingga si kecil bisa lebih dekat dengan keluarga besar di kampung halaman.
Menumbuhkan identitas diri anak
Mengajarkan anak bahasa ibu dapat menanamkan rasa bangga si kecil identitas budayanya sendiri. Karena dia dikenalkan dengan dialek dan logat yang unik dari setiap daerah yang ada di Indonesia. Dengan begitu, si kecil akan bangga membawa identitasnya hingga dewasa.
Baca Juga: Orangtua Menjadi Teladan Anak Agar Suka Membaca
Memudahkan belajar bahasa asing
Ada banyak orangtua yang buru-buru mengajarkan bahasa asing pada anak. Padahal, sebuah penelitian menemukan, mendahulukan bahasa ibu akan memudahkan anak mempelajari bahasa asing!
Karena anak yang belajar bahasa ibu sejak dini mampu menangkap informasi lebih baik, menggunakan logat bahasa, hingga perbedaan kosakata. Sehingga si kecil lebih siap mempelajari bahasa asing yang diajarkan di sekolah.
Meningkatkan percaya diri
Anak yang mempunyai pegangan bahasa ibu biasanya lebih mudah mengenal dirinya sendiri. Karena anak merasa berada di dalam lingkungan sosial dan budaya yang sama dengan dirinya.
Tak heran kalau si kecil lebih mengenal siapa dirinya dan dari mana asalnya. Makanya, saat bertemu dengan orang yang berbeda budaya, si kecil akan terbiasa menjadi pribadi yang mandiri dan apa adanya.
Itulah pentingnya mengajarkan anak bahasa ibu. Jadi, jangan lupa mengajarkan bahasa ibu sebelum bahasa asing, ya!
Baca juga: Manfaat Bilingual Bagi Anak Berguna Hingga Ia Tua