Sekarang ini, kopi menjadi salah satu minuman wajib bagi banyak orang. Mulai dari kelas bawah hingga menengah atas, semuanya menyukai kopi. Banyaknya peminat kopi ini, bisa kita jadi sebuah ide bisnis coffee shop, lo! Bagi Mama Papa yang sedang mencari ide bisnis, baca artikel ini sampai habis, yuk!
Belakangan ini, nongkrong di coffee shop seakan menjadi gaya hidup bagi anak muda. Tak heran kalau semakin banyak coffee shop yang kita temui di berbagai tempat, mulai dari stasiun, mal, area kampus, hingga kedai pinggir jalan. Hal ini pun membuat banyak pebisnis pemula tertarik membuka bisnis coffee shop.
Konon, bisnis kedai kopi menawarkan banyak keuntungan. Karena saat ini orang mengunjungi coffee shop bukan untuk menikmati kopi saja. Melainkan untuk berkumpul bersama teman, diskusi, rapat, hingga bekerja dari coffee shop.
Bahkan, banyak anak muda yang berburu coffee shop untuk menikmati interiornya saja. Misal, desain kedai yang bergaya vintage cocok untuk anak muda yang suka foto-foto instagramable.
Nah, bagi Mama Papa yang tertarik memulai bisnis coffee shop siapkan beberapa hal berikut ini, yuk!
Siapkan modal
Salah satu hal yang tak boleh kita lewatkan saat ingin membuat bisnis coffee shop adalah menyiapkan dana usaha alias modal. Pertama-tama, Mama Papa bisa membuat list barang apa saja yang dibutuhkan serta perkiraan harganya. Mulailah dari mencatat hiasan apa saja yang dibutuhkan untuk dekorasi, perabot, mesin kopi, sewa tempat, hingga biji kopi pilihan.
Baca Juga: 6 Cara Mengatur Keuangan Usaha agar Bisnis Lebih Lancar
Memilih tempat
Tips memulai bisnis coffee shop berikutnya memilih tempat yang strategis. Ada beberapa pertimbangan memilih tempat yang bisa Mama Papa jadikan patokan, yakni lokasi yang dekat dengan kantor, mal, atau kampus. Pemilihan lokasi ini juga akan menentukan target pasar kita nantinya. O, iya, sewa tempat ini juga menjadi patokan awal untuk menentukan modal usaha kita, Mama Papa!
Mencari tahu target pasar
Seperti yang sudah dibahas di atas, lokasi bisa menentukan target pasar kita. Saat memulai bisnis coffee shop, Mama Papa juga harus tahu target pasar kita siapa. Karena kita bisa menyesuaikan harga jual yang sesuai target pasar.
Pastinya, harga beli mahasiswa dan pegawai kantoran berbeda, dong? Makanya, harus kita sesuaikan dengan lokasi dan target kita. Sehingga coffee shop kita tak sepi pembeli.
Memilih konsep
Untuk memulai bisnis coffee shop, Mama Papa dapat menentukan konsep interior yang tepat dan sesuai target pasar. Saat ini ada banyak coffee shop, sehingga kita harus punya ciri khas. Mulai dari desain, nama menu, hingga ornamen lainnya.
Contoh, kalau Mama Papa mau konsep kafe tema 80-an, untuk kalangan pegawai, maka bisa melengkapi perabotan di coffee shop yang sesuai era tersebut. Namun, jika ingin yang lebih kekinian, bisa menggunakan warna-warna pastel dan earth tone yang banyak disukai anak milenial sekarang ini.
Baca Juga: Deretan Peluang Usaha yang Menjanjikan di Masa Depan
Supplier biji kopi yang tepat
Terakhir, hal yang paling penting dalam memulai bisnis coffee shop adalah mencari supplier biji kopi yang tepat. Mama Papa harus mencari biji-biji kopi pilihan dengan kualitas dan rasa yang enak.
Memang, untuk mencari supplier terbaik agak sulit. Mama Papa dapat mencari informasi mengenai supplier biji kopi di media sosial atau bertanya ke komunitas pecinta kopi. Sehingga kita bisa menyajikan kopi istimewa untuk pelanggan.
Itulah beberapa tips memulai bisnis coffee shop yang patut Mama Papa perhatikan dan pertimbangkan.
Baca Juga: 6 Cara Mendapatkan Uang dari Internet, Dicoba Yuk!