Saat bulan puasa tak sedikit orang yang merasa sulit mengatur keuangan. Lantaran keseringan membeli makanan untuk berbuka secara besar-besaran. Supaya lebih hemat saat puasa, dan tidak mengganggu anggaran keuangan, berikut beberapa hal yang perlu kita perhatikan.
Selama menjalani ibadah puasa tak sedikit orang yang pengeluarannya meningkat 2-3 kali lipat dari bulan biasanya. Alih-alih menghemat pengeluaran untuk makanan, ternyata banyak pengeluaran untuk belanja dan keperluan buka puasa. Karena itu, kita harus lebih hemat saat puasa.
Kalau Mama Papa menghemat pengeluaran di bulan puasa, kita dapat mengalokasikan uang tersebut untuk kebutuhan lebaran. Selain itu, kita juga bisa mengalokasikan uang tersebut untuk ditabung atau investasi. Sehingga, keuangan Mama Papa bisa terkontrol dengan baik.
Nah, berikut adalah beberapa cara lebih hemat saat bulan puasa yang bisa Mama Papa terapkan:
Batasi bukber di luar
Bulan Ramadan selalu identik dengan kegiatan bukber, alias buka bersama dengan teman SD, SMP, SMA, sampai kuliah. Tak hanya makan bersama, kegiatan ini juga dimanfaatkan sebagai ajang reuni di restoran atau kafe-kafe tertentu.
Sayangnya, kebanyakan ikut bukber membuat pengeluaran kita boncos. Supaya lebih hemat saat puasa, kita perlu menentukan prioritas bukber, dari yang penting hingga kurang penting. Jadi, kita bisa mengalokasikan dana untuk menabung lebih banyak, kan?
Baca juga: Begini Cara Menghitung Biaya Mudik agar Tidak Boncos
Memasak takjil sendiri
Ngabuburit saat puasa juga menjadi kebiasaan orang-orang setiap sore menjelang buka puasa. Alih-alih mengeluarkan uang untuk jajan, cara agar lebih hemat saat puasa yang bisa Mama Papa lakukan adalah membuat menu takjil sendiri di rumah. Bahkan, Mama Papa bisa mengajak si kecil masak bareng sambil menunggu waktu berbuka.
Ada beberapa menu takjil yang cukup simpel dan bisa kita masak sendiri di rumah. Mulai dari kolak, es buah, es campur, salad, martabak mini, roti bakar, hingga pisang cokelat yang melezatkan. Dijamin jadi kegiatan yang seru, deh!
Jadwalkan menu
Cara agar lebih hemat saat puasa yang juga patut dicoba adalah merencanakan menu sahur dan buka puasa. Mama Papa bisa membuat catatan menu yang akan kita masak 1-2 hari ke depan.
Misal, merencanakan menu ayam barbeku, sayur sop, dan salad buah untuk menu buka puasa. Lalu, menu ikan goreng, tumis kangkung, dan cah jamur untuk sahur. Setelah membuat daftar menu yang akan kita masak, Mama Papa hanya perlu membeli bahan sesuai menu tersebut. Jadi, kita tidak beli bahan yang enggak perlu, kan?
Berburu promo Ramadan
Memasuki akhir bulan puasa, banyak orang berburu pakaian lebaran baru. Supaya lebih hemat saat bulan puasa, daripada membeli barang-barang mahal, tak ada salahnya Mama Papa mencari promo yang banyak diberikan di akhir bulan Ramadan.
Biasanya, banyak toko online dan offline yang menawarkan promo besar-besaran. Mulai dari beli 1 dapat 1 hingga diskon 50%. Atau, Mama Papa juga bisa memantau media sosial atau website tempat belanja pakaian populer, untuk mendapatkan update barang promoan.
Buat kue lebaran sendiri
Menjelang akhir bulan puasa identik dengan kebiasaan membeli kue kering. Sayangnya, harga kue kering selalu naik menjelang lebaran. Kalau ingin menekan pengeluaran, Mama Papa bisa membuat aneka kue kering sendiri di rumah.
Tak perlu bingung soal resep kue lebaran, saat ini ada banyak resep yang bisa kita temukan di internet. Mulai dari kastengel, nastar, kue salju, hingga lidah kucing bisa kita bikin sendiri di rumah.
Baca juga: Tips Memulai Bisnis Kue Kering untuk Lebaran 2023
Stok bahan pokok
Ketika bulan puasa biasanya harga bahan pokok naik pelan-pelan, dan memuncak menjelang hari lebaran. Untuk mengantisipasi hal tersebut dan supaya lebih hemat saat bulan puasa, kita bisa menyetok bahan pokok sejak awal bulan puasa. Sehingga, Mama Papa tak perlu mengeluarkan uang berkali-kali lipat mendekati lebaran.
Itulah beberapa cara lebih hemat saat bulan puasa yang bisa Mama Papa terapkan. Mulai sekarang, jangan boros-boros lagi, ya!