Stainless steel termasuk bahan paling populer yang digunakan sebagai peralatan rumah tangga, termasuk peralatan masak. Pasalnya, stainless steel dikenal kuat dan tahan karat untuk peralatan memasak. Meski begitu, bahan ini juga memiliki beberapa kekurangan. Simak kelebihan dan kekurangan stainless steel di sini, yuk!
Saat mau membeli peralatan masak terkadang kita dihadapkan dengan beberapa jenis bahan, mulai dari besi, aluminium, hingga stainless steel. Peralatan masak berbahan stainless steel kerap dipilih karena lebih awet. Memang tidak salah, sih, namun tetap ada kekurangan dan kelebihan stainless steel yang harus Mama Papa Ketahui.
Sebelum membeli peralatan masak, pastikan Mama Papa memilih bahan sesuai kebutuhan. Peralatan masak terbuat dari stainless steel dikenal kokoh dan kuat. Bahkan, bisa digunakan untuk merebus maupun menggoreng.
Nah, berikut ini adalah kelebihan dan kekurangan stainless steel untuk peralatan masak, yang perlu Mama Papa ketahui:
Kelebihan Stainless Steel
Menjadi peralatan masak yang paling disukai banyak Mama Papa, stainless steel terbuat dari beberapa logam yang aman untuk masakan. Bberikut kelebihannya:
1. Antikarat
Salah satu kelebihan stainless steel adalah ketahanannya pada karat. Hal ini karena komposisi stainless steel yang terdiri dari campuran besi, karbon, dan kromium.
Lapisan kromium inilah yang membentuk lapisan oksida di permukaan logam agar tahan dengan karat. Tak heran kalau peralatan masak dari stainless steel antikarat meski sudah kita gunakan bertahun-tahun.
Baca juga: 5 Peralatan Rumah Tangga Modern yang Wajib Dimiliki
2. Tahan goresan
Kelebihan stainles steel yang tak kalah terkenal, kuat dan tahan dari goresan. Hal ini berkat adanya campuran dari besi dan kromium yang membuat struktur stainless steel lebih padat dan sulit diubah.
Karena memiliki bentuk yang kokoh, peralatan masak dari stainless steel tidak mudah bengkok dan tergores, walau kerap terpapar panas atau tekanan yang berat. Jadi, peralatan dapur lebih awet, deh!
3. Tidak memengaruhi rasa
Tak kalah menarik, kelebihan stainless steel juga dapat memertahankan cita rasa masakan yang Mama Papa buat. Karena stainless steel mempunyai ketahanan yang baik, dan tidak mencemarkan elemen material ke dalam makanan. Sehingga, makanan terhindar dari kontaminasi logam. Baik dari segi warna maupun rasa.
Baca juga: 4 Bahan Dapur untuk Membuat Rumah Bersih
4. Tahan suhu ekstrim
Berbeda halnya dengan bahan plastik yang tidak tahan dengan panas. Kelebihan stainless steel dikenal memiliki ketahanan dengan suhu panas yang tinggi. Selain itu, bahan stainless steel memiliki ketahanan dengan suhu dingin, lo! Sehingga bisa kita gunakan untuk menyimpan bahan makanan di kulkas atau freezer.
Kekurangan Stainless Steel
Meski peralatan dapur yang terbuat dari stainless steel memiliki banyak keunggulan, tetapi bahan ini juga mempunyai beberapa kekurangan. Nah, berikut ini kekurangan peralatan masak dari stainless steel:
1. Kurang menyimpan panas
DIbandingkan dengan peralatan dapur dari besi dan aluminium, stainless steel dikenal kurang efisien untuk menyimpan panas. Tak heran kalau Mama Papa harus menunggu lebih lama untuk memanaskan alat masak.
2. Harga mahal
Kekurangan peralatan dapur dari stainless steel berikutnya adalah harga yang relatif lebih mahal dari besi dan aluminium. Tak heran kalau sebagian orang mengurungkan niat untuk membeli peralatan dapur dari bahan ini.
3. Konduktor
Terbuat dari beberapa logam, kekurangan stainless steel terdapat platnya yang mempunyai sifat konduktor penghantar listrik yang baik. Karena itu, saat terjadi korsleting listrik, pastikan kita menjauhi peralatan masak yang terbuat dari stainless steel, ya!
Itulah beberapa kelebihan dan kekurangan peralatan masak berbahan stainless steel. Jadi, Mama Papa pilih stainless steel atau lainnya, nih?
Baca juga: 5 Peralatan Rumah Tangga Modern yang Wajib Dimiliki