Memelihara kucing, anjing, kelinci, atau hamster di rumah mungkin sudah sangat biasa bagi beberapa orang. Tapi, bagaimana kalau Mama Papa coba memelihara hewan peliharaan unik dan anti–mainstream sebagai teman bermain di rumah?
Memelihara hewan peliharaan yang unik punya daya tarik tersendiri. Selain sebagai teman bermain sepulang kantor, atau penghibur di saat sedang galau dan stres. Memiliki hewan peliharaan unik juga bisa memberikan keseruan dan tantangan dalam merawatnya. Terlebih lagi, setiap hewan peliharaan memiliki ciri khas dan daya tariknya masing-masing. Jadi, perawatannya pun berbeda-beda.
Berikut 6 hewan peliharaan unik untuk dipelihara di rumah yang mudah dirawat:
Kalau Mama Papa suka jenis hewan peliharaan unik yang menggemaskan dan bertubuh mungil. Maka, sugar glider bisa jadi salah satu hewan peliharaan yang bisa dipertimbangkan. Tenang, hewan peliharaan satu ini tergolong jinak dan mudah dirawat, kok.
Satu daya tarik dari sugar glider adalah memiliki kemampuan melebarkan tubuhnya, mirip seperti sayap yang bisa digunakan untuk melayang jauh. Menariknya lagi, hewan peliharaan menggemaskan satu ini tidak perlu repot-repot dimandikan. Karena, sugar glider dapat menjaga tubuhnya agar tetap bersih setiap saat.
Tidak kalah unik dan menggemaskan, guinea pigs termasuk salah satu jenis hewan peliharaan yang menarik dipelihara di rumah. Terlebih lagi, guinea pigs adalah hewan peliharaan mungil yang minim perawatan. Sehingga, sangat cocok bagi Mama Papa yang masih pemula dalam merawat hewan peliharaan di rumah.
Faktanya, guinea pigs termasuk hewan dengan jiwa sosial tinggi. Itu mengapa, kita harus disarankan untuk menyatukan beberapa guinea pigs betina dalam satu kandang. Hindari menggabungkan beberapa guinea pigs jantan dalam satu kandang. Karena menyebabkan mereka bertengkar.
Untuk makanannya, guinea pigs termasuk kelompok hewan herbivora. Dengan kata lain, Mama Papa harus memberikan tumbuhan atau sayuran segar sebagai menu makanan wajib saat memelihara guinea pigs di rumah.
Pilihan hewan peliharaan unik dan lucu yang bisa dipelihara di rumah berikutnya adalah chinchilla. FYI, chinchilla termasuk hewan pengerat kecil dengan bulu lebat. Sekilas, jenis hewan peliharaan unik ini mirip seperti perpaduan kelinci dan tikus.
Supaya chinchilla tumbuh sehat dan panjang umur, tentunya pemberian pakan harus diperhatikan dengan baik. Mama Papa bisa memberikan jerami sebagai makanan utama, serta buah-buahan agar sebagai menu camilan. Lalu, pastikan air minum chancilla terisi penuh, agar tidak dehidrasi.
Baca Juga: 5 Hewan Peliharaan Lucu yang Tidak Merepotkan
Tidak sedikit pecinta reptil yang memelihara gecko di rumah. Alasannya karena salah satu jenis hewan reptil yang mirip tokek ini memiliki berbagai warna yang sangat cantik. Ditambah lagi, gecko termasuk hewan peliharaan yang jinak, pemalu, suka bersembunyi, dan tidak menggigit.
Jika tertarik memilikinya, ada beberapa hal yang perlu Mama Papa perhatikan sebelum memelihara gecko di rumah. Mulai dari membeli kandang berbahan kayu atau kaca fiber, memberikan tempat persembunyian yang nyaman, serta memastikan kandang mendapatkan pencahayaan agar gecko merasa hangat dan nyaman.
Selain itu, Mama Papa juga harus memberikan makanan bergizi supaya gecko kesayangan kita tumbuh sehat dan cepat besar. Beberapa makanan favorit gecko antara lain: jangkrik, cacing, dan buah-buahan.
Pilihan hewan peliharaan anti-mainstream yang cocok dipelihara di rumah berikutnya adalah tarantula. Meski terlihat seru dan menantang, cara memelihara tarantula ternyata tidak boleh sembarangan, lo!
Mama Papa harus siap untuk memberi makanan tarantula berupa mangsa hidup. Seperti jangkring, belalang, maupun kecoa. Kita juga harus mempersiapkan habitat hidup dengan kelembapan tinggi agar tarantula merasa nyaman di kandangnya. Jangan lupa juga untuk menyediakan hiding cave sebagai tempat persembunyian tarantula, ya!
FYI, axolotl merupakan salamander air asal Meksiko yang imut dan sangat menggemaskan. Meski termasuk hewan peliharaan yang jinak, nyatanya axolotl tetap termasuk karnivora. Itu mengapa, kita harus memberikan potongan daging, cacing, maupun siput sebagai menu makanan axolotl.
Selain itu, Mama Papa juga harus memerhatikan ukuran kandang sebelum memelihara axolotl di rumah. Pilih akuarium yang tinggi dan dapat menampung 56-75 liter air. Paling penting, simpan akuarium tersebut di ruangan sejuk dan jauh dari sinar matahari. Mama Papa juga bisa menambahkan tanaman air atau dekorasi lain sebagai tempat bermain dan bersembunyi axolotl.
Jadi, tertarik memelihara hewan peliharaan unik yang mana, nih, Mama Papa?
Baca Juga: 7 Rekomendasi Ikan Hias Air Laut dengan Warna Cantik