Mama papa, ada berbagai kewajiban yang perlu dilakukan orangtua pada buah hati. Salah satunya adalah mendukung cita-cita anak. Meskipun sering berubah-ubah, lakukan respon berikut ini saat anak membicarakan mengenai cita-citanya, ya.
Mama Papa, masih ingat cita-cita sewaktu masih kecil? Meski kebanyakan tidak sama dengan profesi saat dewasa, namun memiliki cita-cita di masa kanak-kanak punya peran penting, lho. Begitu juga dengan si kecil, cita-cita anak punya peranan penting bagi psikologisnya.
Meskipun cita-cita anak biasanya itu-itu saja, dan berkutat pada profesi yang sering ditemuinya, bukan tidak mungkin cita-cita ini akan terwujud, lho. Penting bagi kita para orangtua untuk memberikan stimulasi agar dalam memandang cita-cita anak.
Pasalnya, cita-cita akan membuat si kecil lebih termotivasi untuk melakukan banyak hal. Tidak hanya belajar dan mengerjakan tugas-tugas sekolah, semangat ini juga dapat mendukung proses sosialisasi si kecil dengan orang lain, lho. Dengan cita-cita, anak akan tumbuh menjadi pribadi dengan semangat yang tinggi.
Saat si kecil mulai mengungkapkan apa cita-citanya, ada beberapa hal yang bisa Mama Papa lakukan. Berikut respon sederhana yang harus diberikan untuk menanggapi cita-cita anak.
Beri dukungan
Mama Papa, respon pertama yang bisa ditunjukkan ketika anak mengutarakan mengenai cita-cita anak adalah memberi dukungan. Meskipun cita-cita ini belum tentu sama; masih berubah-ubah, namun mendukung cita-cita si kecil erat hubungannya dengan kepercayaan diri.
Anak yang merasa didukung oleh orangtua akan memiliki kepercayaan diri lebih tinggi. Sebaliknya, saat anak tidak mendapatkan dukungan, mereka akan tumbuh menjadi pribadi yang minder.
Selain itu, apapun cita-cita yang disebutkan si kecil, jangan menganggapnya mustahil, ya. Karena nggak sedikit yang konsisten dengan mimpinya hingga dewasa, lho.
Kenalkan dengan tokoh dalam cita-cita tersebut
Nah, cara lain mendukung cita-cita anak adalah mengenalkan mereka dengan impiannya tersebut. Salah satu caranya dengan mengenalkan mereka pada tokoh-tokoh sukses yang berkaitan dengan cita-cita yang mereka inginkan.
Jangan lupa sebutkan perjuangan si tokoh untuk meraih cita-citanya tersebut. Misalnya, jika anak bermimpi membuat pesawat, Mama Papa bisa mengenalkannya dengan tokoh Presiden Indonesia Ketiga, B.J. Habibie.
Jangan lupa untuk menceritakan mengenai biografi beliau agar anak semakin termotivasi dan bersemangat meraih impiannya tersebut.
Ajak anak bermain peran
Mama Papa, dunia anak-anak diisi dengan permainan. Nah, untuk membuat mereka lebih bersemangat meraih cita-citanya, Mama Papa bisa mengajak anak bermain peran. Permainan ini juga dapat memacu imajinasi anak, lho.
Memainkan peran membuat anak memahami tantangan yang akan dihadapinya nanti. Contohnya, untuk anak yang bercita-cita menjadi dokter. Mama Papa bisa memerankan diri sebagai pasien, dan meminta si kecil untuk mengobati penyakit.
Agar lebih seru, tidak ada salahnya ajak juga teman-teman si kecil untuk bermain peran bersama, ya.
Baca Juga: Seru! Ini Manfaat Bermain Peran Bagi Tumbuh Kembang Anak
Sisipkan nilai-nilai moral
Setelah mengetahui cita-cita anak, Mama Papa juga harus memberikan si kecil pengajaran mengenai nilai moral dalam setiap profesi. Karena cita-cita tidak sekadar sarana mencari uang, namun berkarya dan membantu orang lain.
Jika suatu hari cita-cita anak adalah petani misalnya, berikan mereka penjelasan mengenai peran mulia seorang petani. Jelaskan jika petani adalah pahlawan dalam menyelamatkan banyak orang dari kelaparan dan kekurangan gizi.
Pengertian-pengertian secara moral seperti ini sangat berguna untuk membangun mindset anak, lho. Nantinya, anak akan menganggap jika kebahagiaan tidak hanya berasal dari materi, namun juga ‘nilai’ kemanusiaan dari profesi yang ditekuni.
