Setiap orang pasti ingin keuangannya termasuk kategori “sehat”, bukan? Oleh karena itu, sebagai patokan mengatur keuangan di rumah, simak tanda sehat finansial di bawah ini, yuk!
Pastinya pernah sesekali terlintas di pikiran kita; apakah kondisi keuangan kita saat ini sudah termasuk “sehat finansial”, atau justru sebaliknya. Wajar saja, sebab memiliki keuangan yang sehat adalah keinginan siapa saja.
Oleh karena itu, Mama Papa perlu melakukan evaluasi keuangan secara berkala. Jangan dianggap sepele, melakukan evaluasi keuangan membantu kita mencari tahu; apakah sudah termasuk sehat finansial, atau justru sebaliknya.
Sebagai patokan, berikut 6 tanda sehat finansial yang penting untuk diketahui Mama Papa:
Arus keuangan lancar
Salah satu tanda sehat finansial yang paling mudah dikenali adalah dari arus keuangan, atau cash flow yang lancar. Artinya, jumlah pengeluaran tidak lebih besar dari pendapatan setiap bulan.
Oleh karena itu, dalam hal ini penting Mama Papa memiliki catatan pemasukan dan pengeluaran. Sebab, catatan keuangan tersebut akan membantu kita mengontrol, dan mengutamakan kebutuhan prioritas setiap bulannya.
Bisa mengontrol utang
Tanda sehat finansial selanjutnya adalah dari utang yang dimiliki. Memang, memiliki utang itu boleh saja, asalkan Mama Papa tidak berlebihan. Menurut beberapa sumber, salah satu tanda sehat finansial adalah utang tidak melebihi 30% penghasilan.
Dengan begitu, Mama Papa akan lebih mudah membayar cicilan utang setiap bulannya. Artinya, ini akan memudahkan kita agar cepat bebas utang, lho.
Baca Juga: Latte Factor: Kebiasaan Sepele yang Bikin Boros
Punya tujuan keuangan masa depan
Memiliki tujuan keuangan masa depan menjadi tanda kita sehat finansial. Sebab, secara tidak langsung, kita akan mengusahakan untuk mengatur keuangan dengan baik, guna mencapai tujuan keuangan di masa depan.
Tujuan keuangan bisa sangat luas, ya. Bisa dari mempersiapkan dana pendidikan anak untuk masuk sekolah lima tahun lagi, atau mempersiapkan dana pensiun. Bahkan, bisa juga untuk mempersiapkan dana liburan keluarga di tahun baru.
Jadi, apa tujuan keuangan Mama Papa dan keluarga di masa depan?
Sudah mempersiapkan dana darurat
Tidak kalah penting, tanda sehat finansial selanjutnya adalah memiliki dana darurat. Kira-kira sudah sampai mana persiapan dana darurat yang Mama Papa lakukan? Atau malah belum menyiapkan dana darurat?
Mama Papa, memiliki dana darurat itu penting, lho. Mengingat, kita tidak tahu ada hal tak terduga di masa mendatang. Ibaratnya, dana darurat adalah penyelamat kita saat terjadi sesuatu tanpa harus pusing memikirkan dana.
Memiliki proteksi atau asuransi
Selanjutnya, Mama Papa disarankan memiliki asuransi keluarga sebagai proteksi. Salah satunya dengan memiliki asuransi kesehatan untuk setiap anggota keluarga.
Mengingat, siapa saja bisa jatuh sakit, dan pastinya biaya pengobatan tidaklah murah. Dengan memiliki asuransi kesehatan, tentu membantu kita dalam memenuhi kebutuhan biaya dokter, obat, dan hal lainnya.
Baca Juga: Pilih Mana, Asuransi Swasta atau BPJS?
Memiliki aset dan investasi
Satu tanda sehat finansial selanjutnya adalah memiliki aset atau investasi. Mama Papa bisa memiliki instrumen investasi sesuai dengan tujuan finansial. Mulai dari reksadana, obligasi, saham, emas, hingga properti.
Tapi, sebelum berinvestasi kita harus mengetahui keuntungan dan risikonya terlebih dahulu, ya. Kemudian, sesuaikan dengan kondisi finansial kita. Tak kalah penting, melakukan diversifikasi untuk meminimalisir risiko kerugian, ya.
Baca Juga: 5 Pilihan Investasi yang Menguntungkan di 2021
Setelah mengetahui beberapa tanda sehat finansial di atas, apakah kondisi keuangan Mama Papa sudah termasuk “sehat” atau belum, nih?
Baca Juga: Penting! Ini 5 Tips Nabung Emas untuk Pemula