Kesal karena rumah masih berdebu padahal sudah dibersihkan? Sabar dulu, Mama, pasalnya tanpa disadari ada beberapa penyebab rumah banyak debu, lo! Salah satunya karena terlalu sering membuka jendela di rumah!
Membersihkan debu di seluruh sudut rumah adalah kegiatan yang sangat melelahkan. Masalahnya, meskipun sudah dibersihkan selama berjam-jam, terkadang masih saja terasa rumah banyak debu. Kalau sudah begini, rasanya ingin berteriak dan kabur dari rumah, deh!
Eits, sabar dulu Mama! Bisa saja penyebab rumah banyak debu setelah dibersihkan karena hal-hal sepele yang tanpa sadar kita lakukan, lo! Sehingga partikel debu saling bertebaran dan menempel di berbagai perabotan dalam rumah.
Apa saja hal sepele tersebut? Berikut 7 penyebab rumah banyak debu padahal sudah dibersihkan yang perlu Mama perhatikan:
Sering membuka jendela
Biasanya kita membuka jendela agar udara berputar dan rumah menjadi lebih sejuk. Sayangnya, terlalu sering membuka jendela menyebabkan banyak debu yang masuk ke rumah. Terlebih lagi kalau kita tinggal di kota besar dan dekat jalan raya.
Meskipun begitu, bukan berarti kita tidak boleh membuka jendela, lo! Boleh saja membuka jendela, namun pastikan lebih teliti membersihkan rumah setelahnya agar tidak berdebu, ya!
Tidak pernah membersihkan kasur
Jangan hanya fokus membersihkan perabotan kamar dan lantai saja. Kita juga harus rajin membersihkan kasur agar tidak ada debu yang tertinggal.
Memang tidak terlihat, namun biasanya banyak debu yang menempel pada seprai. Kalau terus dibiarkan, kasur yang kotor bisa menyebabkan tubuh gatal-gatal. Maka dari itu, pastikan selalu membersihkan kasur dengan vacuum cleaner seminggu sekali, untuk mengangkat debu yang menempel.
Tidak membersihkan karpet
Karpet sering digunakan untuk mempercantik ruangan dan menghadirkan kehangatan di dalam rumah. Sayangnya, banyak orang yang malas membersihkan karpet. Padahal, karpet yang tidak dibersihkan secara rutin menjadi sarang debu di dalam rumah, lo!
Disarankan rajin membersihkan karpet di rumah agar bebas debu. Mudah saja, Mama bisa membersihkan karpet menggunakan vacuum cleaner seminggu sekali, dan mencucinya setiap enam bulan sekali. Begini Cara Mencuci Karpet dengan Bersih
Jarang membersihkan gorden
Coba diingat-ingat, kapan terakhir kali Mama mencuci gorden di rumah? Jangan malas, karena jarang membersihkan gorden menjadi salah satu penyebab banyak debu di dalam rumah, lo!
Pastikan selalu membersihkan seluruh debu pada gorden menggunakan vacuum cleaner seminggu sekali. Kemudian, jangan lupa mencuci gorden setiap 3-6 bulan sekali. Selain bebas debu, gorden yang bersih juga akan lebih awet dan tidak mudah rusak.
Memiliki hewan peliharaan
Banyak debu di rumah juga bisa disebabkan karena hewan peliharaan yang berbulu. Bulu hewan biasanya akan mudah rontok dan terbang ke mana-mana. Kalau tidak rutin dibersihkan, bulu tersebut akan menempel dan membuat rumah terlihat kotor.
Sehingga, kita harus merawat hewan peliharaan dengan baik. Misalnya memandikan hewan peliharaan dengan sampo khusus, dan memerhatikan makanannya agar bulunya tidak mudah rontok.
AC atau kipas angin kotor
Rumah banyak debu juga bisa karena AC yang kotor. Saat AC bekerja dengan baik, filter AC akan menyaring debu yang bertebangan. Namun, saat filter AC kotor, dapat menyebabkan kualitas udara menjadi buruk. Bahkan, AC yang kotor bisa menyebabkan alergi, seperti batuk dan sakit tenggorokan.
Hal yang sama juga berlaku pada kipas angin yang kotor. Saat kipas dinyalakan, debu-debu yang menempel pun ikut berterbangan. Alhasil, lantai dan berbagai perabotan rumah jadi ikut berdebu.
Baca Juga: Tips Memakai AC yang Benar agar Lebih Hemat Listrik
Sedang renovasi rumah
Apakah Mama sedang melakukan renovasi rumah? Atau mungkin tetangga sedang melakukan renovasi rumah? Jika iya, sangat wajar apabila rumah sering berdebu, karena banyaknya debu konstruksi yang mengendap.
Masalahnya, membersihkan debu konstruksi tidak mudah dan membutuhkan waktu lama. Tidak ada salahnya Mama memanggil jasa profesional untuk membersihkan rumah secara menyeluruh.
Nah, sekarang sudah tahu apa saja penyebab banyak debu di rumah, kan? Yuk, mulai bersih-bersih rumah, Mama!