Memetik buah anggur hasil tanam sendiri bikin bangga, ya? Tapi bagaimana kalau tanaman anggur kita lama berbuahnya? Tenang, Mama Papa, biar tanaman anggur cepat berbuah lakukan 5 trik sederhana di bawah ini, deh!
Anggur menjadi salah satu buah yang banyak ditanam di Indonesia karena kemudahan perawatannya. Pasalnya, tanaman anggur tidak membutuhkan lahan yang luas untuk bisa tumbuh. Tapi sayangnya, tidak semua tanaman anggur cepat berbuah. Apakah Mama Papa mengalami masalah yang sama?
Sebab, tanpa perawatan yang intensif, tanaman anggur hanya terlihat tumbuh subur tanpa menghasilkan buah, lo! Nah, usut punya usut, ternyata ada trik sederhana agar tanaman anggur bisa cepat berbuah, nih!
Seperti apa trik-triknya? Yuk, kita baca artikel ini sama habis!
1. Teknik penyiraman
Anggur merupakan salah satu tanaman yang mudah mengalami stres atau jenuh air. Kareena itu, lakukan penyiraman secukupnya saja, Mama Papa. Agar tanaman anggur cepat berbuah, maksimal lakukan penyiraman 3 kali setiap minggu.
Penyiraman ini hanya dilakukan saat musim kemarau saja, ya. Jika musim hujan tiba, tanaman anggur tidak perlu disiram, karena malah akan merusak tanaman.
2. Pupuk yang tepat
Kesalahan banyak orang saat menaman tanaman anggur adalah memberikan pupuk dengan dosis terlalu berlebihan. Penginnya, sih, supaya tanaman anggur cepat berbuah, tapi hal ini malah terjadi sebaliknya.
Supaya tanaman anggur cepat berbuah, dosis pupuk yang diberikan harus diperhatikan dengan baik. Dalam satu pot tanaman anggur cukup diberikan pupuk 1-2 sendok makan saja.
Jenis pupuk yang digunakan juga harus pupuk yang mengandung unsur N, P, dan K. Karena pupuk jenis ini akan menunjang kesuburan dan kegemburan tanah.
Tak kalah penting waktu pemberian pupuk dilakukan ketika anggur telah berusia 90 hari. Sementara pemupukan lanjutan bisa Mama Papa lakukan setiap satu bulan sekali.
Baca Juga: Cara Menanam Tomat di Pot, Tiga Bulan Langsung Panen!
3. Sinar matahari
Anggur yang kekurangan cahaya matahari akan lebih sulit untuk bertumbuh, apalagi berbuah. Maka dari itu, supaya tanaman anggur cepat berbuah Mama Papa harus memastikan kebutuhan sinar matahari tercukupi.
Pastikan tanaman anggur mendapatkan sinar matahari minimal 6 jam dalam sehari. Pindahkan pot anggur dari lokasi yang basah, teduh, dan sirkulasi udaranya buruk. Karena area ini bisa membuat anggur tumbuh kurang baik, lo!
4. Pemindahan pot
Seiring bertambahnya usia, tanaman anggur akan tumbuh dan berkembang. Inilah saatnya Mama Papa harus memindahkan tanaman anggur ke pot yang lebih besar.
Waktu yang tepat untuk memindahkan pot tergantung pada kondisi akar tanaman anggur, ya! Tanpa pemindahan pot anggur akan sulit bertumbuh, sehingga pembuahan jadi lebih lama.
Selain itu, Mama Papa juga tidak boleh lupa membuat rambatan untuk tanaman anggur, ya. Rambatan ini bisa mulai dibuat ketika anggur telah berusia 3 bulan.
Baca Juga: Cara Menanam Anggur dari Biji untuk Pemula, Mudah Ditiru!
5. Lakukan pemangkasan
Pemangkasan tanaman anggur dilakukan agar tanaman bisa mengendalikan pertumbuhan dan fokus berbuah. Trik supaya tanaman anggur cepat berbuah adalah memangkas setiap 2 bulan sekali.
Dengan begitu cabang dan ranting anggur tidak terlalu banyak, sehingga nutrisinya bisa difokuskan untuk perkembangan bunga dan buah.
Trik yang tak kalah penting, sebelum dipangkas, hentikan penyiraman selama dua hari, ya. Lakukan kembali penyiraman setelah pemangkasan selesai.
6. Cek kondisi tanah
Trik yang terakhir wajib banget Mama Papa lakukan, yaitu cek kondisi tanah. Tanaman anggur membutuhkan tanah yang gembur untuk bisa tumbuh subur. Jadi, kita terus mengecek drainase di sekitar pot agar tanaman cepat berbuah, ya.
Baca Juga: 6 Cara Menanam Strawberry di Rumah, 2 Bulan Siap Panen!