Merasa ditipu penjual pisang karena cepat busuk dan menghitam? Jangan langsung menuduh, karena pisang cepat hitam bisa saja disebabkan karena cara menyimpannya yang salah. Yuk, cari tahu cara menyimpan pisang yang benar agar tidak cepat busuk di bawah ini.
Pisang adalah salah satu buah yang digemari banyak orang. Selain karena mudah ditemukan, harganya juga relatif bersahabat. Masalahnya, ternyata cara menyimpan pisang untuk persediaan di rumah bukanlah hal mudah. Pasalnya, pisang cepat lembek, menghitam, busuk, dan berisiko tidak bisa makan.
Faktanya, menyimpan pisang memang membutuhkan perhatian lebih agar tidak cepat busuk. Sebab, asal menyimpan pisang menyebabkan buahnya menjadi kehitaman akibat proses oksidasi. Alhasil, tidak dalam waktu lama bikin pisang menjadi lembek dan busuk dalam waktu singkat, deh!
Itulah mengapa, kita perlu mengetahui cara menyimpan pisang yang benar agar kualitasnya selalu terjaga dengan baik. Lantas, bagaimana caranya?
Supaya tidak mubazir, berikut cara menyimpan pisang yang benar agar tidak cepat busuk:
Beli pisang setengah matang
Pisang adalah buah yang cepat matang. Maka dari itu, apabila Mama Papa ingin menyimpan pisang dalam waktu lama. Disarankan memilih dan membeli pisang yang setengah matang.
Untuk mengetahui tingkat kematangan pisang, kita bisa mengamati warna kulitnya. Pisang yang setengah matang memiliki kulit berwarna kuning cerah kehijauan. Dengan cara ini, Mama Papa bisa menyimpan pisang lebih lama untuk persediaan di rumah.
Jangan simpan pisang di kulkas
Kulkas menjadi andalan banyak orang karena dapat menjaga kualitas bahan makanan dengan baik. Masalahnya, tidak semua makanan boleh disimpan di kulkas. Salah satunya pisang.
Menyimpannya pisang di dalam kulkas justru akan mengubah warna dan membuat pisang cepat busuk. Selain itu, suhu dingin dari kulkas juga menyebabkan daging pisang terasa tidak lezat, bahkan dapat menghilangkan kandungan vitamin C di dalamnya, lo!
Baca Juga: Manfaat Pisang untuk Tubuh, Kulitnya Juga Punya Manfaat!
Jauhkan pisang dari buah tertentu
Percaya atau tidak, buah apel, alpukat, dan persik dapat mempercepat proses pematangan pisang, lo! Hal ini disebabkan karena buah-buahan tersebut mengandung gas etilen. Kandungan etilen dapat mempercepat proses pematangan pisang, sehingga menyebabkan cepat busuk dalam waktu singkat.
Gantung pisang
Daripada menyimpan pisang berdekatan langsung dengan buah-buah yang mengandung etilen, atau sekadar diletakkan di atas meja. Lebih baik Mama Papa menyimpan pisang dengan cara digantung.
Menggantung pisang bisa menjaga kulitnya tidak cepat memar, karena terbentur dengan buah atau benda di sekitarnya. Sebab, kulit dan “tubuh” pisang yang memar bisa membuat kulitnya menjadi cokelat dalam waktu singkat.
Hindari sinar matahari langsung
Mama Papa, pastikan menggantung pisang di tempat yang tidak terkena sinar matahari langsung, ya! Paparan sinar matahari langsung menyebabkan buah pisang menjadi lebih cepat matang, mengalami perubahan warna, dan berisiko membusuk.
Agar kualitas pisang selalu terjaga dengan baik dan tidak cepat busuk. Cukup gantung dan simpan pisang di dalam ruangan dengan sirkulasi udara yang baik.
Gunakan plastik pembungkus
Cara menyimpan pisang agar tidak cepat busuk berikutnya dengan membungkus batang pisang menggunakan plastik pembungkus. Tujuannya untuk mencegah keluarnya gas etilen yang dapat mempercepat proses pematangan pada batang pisang.
Jika tidak memiliki plastik pembungkus, Mama Papa bisa menggunakan aluminium foil untuk memperlambat proses pematangan pisang, kok.
Baca Juga: Manfaat Aluminium Foil Selain Jadi Alas Memanggang
Masukkan pisang di freezer
Dijelaskan Kompas.com, menyimpan pisang di dalam freezer dapat menjaga kualitasnya agar tidak cepat busuk hingga satu bulan, lo! Caranya juga sangat mudah.
Pertama, kupas kulit pisang terlebih dahulu. Kemudian, potong pisang menjadi beberapa bagian, dan masukkan ke dalam plastik kedap udara. Setelah itu, kita hanya perlu masukkan wadah plastik langsung ke dalam freezer.
FYI, cara menyimpan pisang ke dalam freezer menjadi pilihan yang tepat untuk Mama Papa yang suka minum smoothies. Karena kondisi pisang yang beku akan lebih mudah untuk diolah menjadi smoothies yang lezat.
Semprotkan air lemon
Ternyata air lemon juga bisa menjaga kualitas pisang agar tidak cepat busuk, lo! Hal ini disebabkan karena kandungan asam sitrat pada lemon dapat menjaga kualitas pisang agar selalu bagus dan tahan lama.
Cukup campurkan air lemon dan air dengan perbandingan 2:1, lalu semprotkan pada pisang yang telah dikupas. Masukkan pisang ke wadah kedap udara, dan simpan di kulkas agar tidak cepat busuk.
Hanya saja, disarankan untuk tidak menyimpannya terlalu lama. Karena dapat mengubah rasa pada buah pisang.
Itulah beberapa cara menyimpan pisang yang benar agar tidak cepat busuk. Semoga bermanfaat, ya, Mama Papa!
Baca Juga: 7 Cara Memilih Kulkas yang Bagus dan Awet Tahan Lama