Hampir setiap hari menyapu, tapi lantai rumah masih terasa kotor dan berdebu? Bisa saja karena Mama Papa salah cara menyapu lantai rumah, tuh. Supaya lantai rumah benar-benar bebas debu, simak cara menyapu yang benar di bawah ini, yuk!
Menyapu lantai adalah salah satu kegiatan bersih-bersih rumah yang umum dilakukan. Tujuannya agar setiap sudut rumah bersih dan bebas debu. Meskipun terlihat sederhana, tapi menyapu lantai rumah tidak boleh asal, lo, Mama Papa!
Cara menyapu lantai yang salah justru menyebabkan lantai rumah terlihat lebih kotor. Parahnya lagi, debu di rumah akan saling bertebaran, dan bisa menempel di berbagai sudut ruangan. Kalau terus begini, usaha yang dikeluarkan untuk menyapu jadi terbuang sia-sia, bukan?
Untuk itu, yuk, simak cara menyapu lantai rumah yang benar berikut ini:
1. Gunakan sapu yang tepat
Agar lantai rumah benar-benar bersih, gunakan sapu yang memiliki ujung bulu miring. Sebab, bulu sapu yang miring mempermudah kita menyapu lantai, dan membersihkan wilayah yang sulit dijangkau. Seperti kolong tempat tidur atau bawah lemari.
Lalu, pilih sapu dengan gagang setinggi pundak. Hal ini bertujuan agar kegiatan menyapu terasa lebih nyaman dan mengurangi risiko pinggang pegal.
Nah, khusus untuk Mama Papa yang menggunakan jenis lantai vinyl di rumah, gunakan sapu berbahan sintetis dan halus agar tidak merusak lantai, ya.
2. Bersihkan sapu sebelum dipakai
Mama Papa, sapu yang kotor tidak dapat membersihkan lantai secara maksimal. Maka dari itu, pastikan untuk membersihkan sapu dari sisa debu yang menempel sebelum digunakan.
Cara membersihkan sapu sangat sederhana, yaitu mengibas-ngibaskan sapu di luar rumah untuk melepaskan debu dan kotoran yang menempel. Jika sapu sangat kotor, Mama Papa bisa mencucinya menggunakan sabun.
Cukup berikan beberapa tetes sabun cuci piring ke dalam air hangat. Lalu, masukkan sapu ke dalamnya dan rendam selama 15-30 menit. Setelah itu, bilas sapu di bawah air mengalir dan keringkan, deh.
3. Mulai dari sudut ruangan
Mulailah menyapu lantai rumah dari sudut ruangan. Selain memudahkan kita membersihkan setiap sudut ruangan, cara ini sekaligus mempermudah mengumpulkan debu dan kotoran agar tidak mudah menyebar.
Baca Juga: Tips Membersihkan Debu di Rumah untuk Mencegah Alergi
4. Terapkan teknik menyapu yang benar
Tidak kalah penting, Mama Papa juga harus menyapu lantai dengan teknik yang benar. Ingat, jangan menyapu lantai dengan kasar atau bahkan menyeretnya. Karena berisiko menyebabkan debu maupun kotoran yang disapu tercecer dan menyebar.
Gunakan teknik menyapu pendek-pendek. Kita hanya perlu memastikan bulu sapu menempel pada lantai. Kemudian, gerakkan gagang sapu secara halus dengan jarak pendek-pendek. Sapu lantai perlahan agar debunya tidak menyebar.
5. Kumpulkan kotoran dalam satu titik
Mama Papa, hindari kebiasaan menyapu dengan cara menyeret debu maupun kotoran sampai luar. Kebiasaan tersebut justru akan menyebabkan debu dan kotoran saling berterbangan.
Satu cara menyapu lantai rumah agar bersih dan bebas debu adalah mengumpulkan kotorannya di satu titik. Jika sudah terkumpul, kita bisa langsung menyerok debu dan kotoran ke dalam pengki. Lakukan secara perlahan dan sedikit demi sedikit, agar debunya tidak bertebaran.
6. Jangan lupa mengepel rumah
Setelah selesai menyapu, jangan lupa untuk mengepel lantai rumah. Supaya kegiatan mengepel rumah terasa lebih menyenangkan dan praktis, Mama Papa bisa menggunakan alat mengepel lantai yang modern, seperti Xiaomi Deerma Water Spraying.
Berbeda dengan alat pel lainnya, Xiaomi Deerma Water Spraying dilengkapi dengan fitur yang dapat berputar 360 derajat. Sehingga memudahkan kita membersihkan seluruh sudut rumah yang sulit dijangkau.
Alat pel modern satu ini juga dilengkapi dengan tabung air yang bisa menyemprotkan cairan pembersih lantai secara otomatis. Bahkan, kain pelnya terbuat dari bahan carbon fiber yang dapat mengangkat kotoran seperti debu, cairan, hingga berbagai noda lainnya dengan sangat cepat, lo!