6 Persiapan Mental Sebelum Menikah agar Hubungan Langgeng6 Persiapan Mental Sebelum Menikah agar Hubungan Langgeng6 Persiapan Mental Sebelum Menikah agar Hubungan Langgeng6 Persiapan Mental Sebelum Menikah agar Hubungan Langgeng
  • HOME
  • KESEHATAN
  • HUNIAN
  • ENTERTAINMENT
  • KEUANGAN
  • PSIKOLOGI
✕

6 Persiapan Mental Sebelum Menikah agar Hubungan Langgeng

January 26, 2023
Mental Sebelum Menikah

Persiapan Mental Sebelum Menikah | Foto: Freepik

Ada banyak hal yang perlu dipersiapankan dengan matang sebelum menikah. Tak hanya persiapan fisik dan finansial, setiap calon pasangan suami istri juga harus melakukan persiapan mental sebelum menikah. Hal ini bertujuan agar kedua calon pengantin benar-benar siap memasuki jenjang pernikahan, sehingga hubungan langgeng. 

Rangkaian persiapan pernikahan harus benar-benar disiapkan dengan matang. Bukan hanya persiapan fisik dan finansial, seluruh calon pengantin harus melakukan persiapan mental sebelum menikah. Tujuannya agar kedua calon pengantin sudah benar-benar siap secara fisik dan mental memasuki kehidupan rumah tangga.

Seperti yang kita tahu, menikah bukanlah perkara mudah. Itu mengapa, siap mental menjadi salah satu persiapan sebelum menikah yang harus dimiliki oleh kedua calon pengantin. Sehingga, ke depannya dapat mewujudkan hubungan rumah tangga harmonis dan memuaskan.

Setidaknya, ada 6 persiapan mental sebelum menikah yang harus dipersiapkan oleh kedua calon pengantin. Apa saja itu?

Mengenal diri sendiri

Satu persiapan mental sebelum menikah yang wajib dimiliki oleh kedua calon pengantin adalah mengenal diri sendiri. Mengenal diri sendiri tidak hanya sekadar tahu apa makanan kesukaan, film favorit, atau hal yang dibenci saja. Tapi, juga belajar untuk mencintai diri sendiri.

Mengenal dan mencintai diri sendiri sebelum menikah bermanfaat sebagai “bekal” untuk melewati kehidupan pernikahan yang penuh tantangan. Sehingga, ke depannya kita dan pasangan bisa saling memahami dan menerima satu sama lain. 

Menciptakan komunikasi sehat

Komunikasi adalah kunci menciptakan hubungan pernikahan yang sehat dan langgeng. Oleh karena itu, persiapan mental sebelum menikah yang tidak boleh dilewatkan adalah menciptakan komunikasi sehat bersama pasangan.

Komunikasi sehat tidak hanya dilakukan melalui verbal saja. Tapi juga melakukan komunikasi melalui sentuhan, senyuman, hingga mengenali kebutuhan emosional pasangan. Kita dan pasangan juga disarankan untuk mulai berkomunikasi menggunakan hati, dan berusaha menjadi pendengar yang baik. 

Baca Juga: Cara Berkomunikasi dengan Pasangan, Agar Tidak Salah Paham 

Hormati perbedaan

Meskipun sudah pacaran lama, tidak sedikit calon pengantin yang masih kerap menemukan banyak perbedaan dengan pasangan. Tidak perlu khawatir, sebab perbedaan adalah hal yang wajar dalam sebuah hubungan.

Alih-alih menyuruh pasangan berubah, akan lebih baik kalau masing-masing dari kita belajar menghormati perbedaan. Persiapan mental sebelum menikah ini menjadi kunci penting dalam membangun rumah tangga harmonis yang bertahan hingga puluhan tahun, lo!

Kemampuan mengatasi konflik

Konflik dalam hubungan pernikahan adalah hal wajar. Bahkan, adanya konflik kerap dianggap sebagai bumbu agar hubungan pernikahan terasa lebih seru.

Supaya hubungan pernikahan tetap langgeng di tengah “badai”. Satu persiapan mental sebelum menikah yang harus dimiliki adalah kemampuan mengatasi konflik dengan bijak.

Memiliki kemampuan mengatasi konflik sebelum menikah bisa dilatih dari sekarang. Mulai dari belajar jadi pendengar yang baik, tidak memotong pembicaraan, serta saling memahami dan menghargai pendapat satu sama lain.

Membahas isu sensitif

Selanjutnya, kita dan pasangan harus memiliki visi dan misi terkait rencana masa depan yang sama sebelum menikah. Untuk menyamakan persepsi, kita dan pasangan perlu membahas isu sensitif sejak masih pacaran. 

Tak hanya sekadar untuk saling sharing, persiapan mental satu ini berguna untuk meminimalkan risiko munculnya konflik suami istri saat menikah. Beberapa isu sensitif yang perlu dibicarakan sebelum menikah antara lain: jumlah anak yang diinginkan, membicarakan hubungan dengan mertua, karir setelah menikah, keuangan keluarga, dan masalah seksualitas.

Baca Juga: 5 Masalah Seksual Pasangan Suami Istri, Bisa Picu Konflik! 

Mengenal love language pasangan

Persiapan mental sebelum menikah yang tidak kalah penting adalah saling mengenal love language atau bahasa cinta. Mengetahui love language bertujuan supaya pasangan merasa dicintai dan diperhatikan. Dengan begitu, hubungan pernikahan akan selalu harmonis hingga tua. 

FYI, setiap orang memiliki bahasa cinta yang berbeda-beda. Ada yang suka dengan hubungan fisik (physical touch) seperti berpelukan, berciuman, atau bergandengan tangan. Tapi, ada juga seseorang yang suka diberi hadiah (receiving gifts).

Untuk mengetahui love language pasangan, kita bisa memerhatikan perilakunya sehari-hari. Kalau ingin lebih pasti lagi, tidak ada salahnya mengajak pasangan melakukan “Tes Love Language” yang banyak beredar di internet. 

Baca Juga: Love Language: Mulai dari Kata-Kata Hingga Sentuhan Fisik 

@berkeluarga.id

apa love language-mu? #pasutri #lovelanguage #relationshipgoals #sayyes #sayyeschallenge #rumahtanggabahagia #marriedlife #berkeluargaid

♬ say yes – ᴛʀɪsʜɢᴜᴋ

Share
0
Nadia
Nadia

Related posts

Anak suka menolong

Cara Mengajarkan Anak Suka Menolong | Foto: Freepik

January 19, 2024

Cara Mengajarkan Anak Suka Menolong Sesama Sejak Dini


Read more
Dampak perselingkuhan

Dampak Perselingkuhan Bagi Anak | Foto: Freepik

January 17, 2024

7 Dampak Perselingkuhan Orangtua bagi Anak, Risiko Depresi


Read more
Kecocokan dengan pasangan

Tes Uji Kecocokan dengan Pasangan | Foto: Freepik

January 12, 2024

Tes Uji Kecocokan dengan Pasangan, Langsung Dicoba Yuk!


Read more

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Terbaru

  • Tanaman yang Hidup di Air0
    6 Tanaman Hias yang Hidup di Air dan Cocok untuk Kolam Ikan
    October 21, 2024
  • Investasi Reksadana Saham0
    Keuntungan Investasi Reksadana Saham untuk Jangka Panjang
    January 24, 2024
  • BAB bayi berwarna hijau0
    BAB Bayi Berwarna Hijau, Ternyata Ini Penyebabnya
    January 24, 2024
  • Shio beruntung 20240
    6 Shio Paling Beruntung di Tahun Naga Kayu 2024
    January 24, 2024
  • Cara mencuci emas0
    Cara Mencuci Emas Perhiasan biar Kinclong Kembali
    January 24, 2024
  • Kesehatan mental anak0
    Cara Menjaga Kesehatan Mental Anak, Ortu Wajib Tahu!
    January 23, 2024
  • Angka keberuntungan 20240
    Daftar Angka Keberuntungan Shio di Tahun Naga Kayu 2024
    January 23, 2024
  • Axolotl hewan peliharaan unik0
    Hewan Peliharaan Unik dan Lucu, Mudah Dirawat!
    January 23, 2024
  • Berat Badan Turun Drastis0
    Berat Badan Turun Drastis padahal Tidak Diet? Ini Penyebabnya
    January 22, 2024
  • Anak suka menolong0
    Cara Mengajarkan Anak Suka Menolong Sesama Sejak Dini
    January 19, 2024

Sekilas

Berkeluarga merupakan media informasi keluarga Indonesia. Kami meyuguhkan semua sisi kehidupan dalam keluarga.

Hubungi Kami

Gedung Kompas Gramedia
Palmerah Barat Lt.6
Jakarta

Follow Us

© 2020 Grid Story Factory | Kompas Gramedia
    Grid