Meski tidak sepopuler kunyit oranye, kunyit putih punya manfaat yang tidak kalah ‘ajaib’, lho. Rempah dengan cita rasa menyerupai jahe ini menyimpan berbagai manfaat bagi tubuh.
Meskipun kurang terkenal, namun kunyit putih punya manfaat yang tidak kalah penting dibandingkan kunyit oranye. Kunyit yang punya cita rasa hampir mirip jahe ini, sudah lama dikenal sebagai obat alami pada pengobatan tradisional, lho.
Nah, berikut ini beberapa manfaat kunyit putih yang jarang diketahui banyak orang. Yuk, kita simak Mama Papa, siapa tahu bisa dicoba di rumah.
Mengatasi masalah pencernaan
Manfaat kunyit putih untuk mengatasi masalah pencernaan sudah dikenal sejak ratusan tahun lalu. Kunyit putih sudah lama digunakan dalam dunia pengobatan tradisional untuk mengatasi masalah pencernaan.
Biasanya kunyit putih dijadikan minyak esensial, lalu digunakan untuk mengobati maag, perut kembung, sembelit, kolik, kejang otot, dan masalah lambung lainnya. Akar/rimpang kunyit putih yang telah dijadikan tepung juga dipercaya dapat mengurangi jumlah dan tingkat keasaman cairan lambung.
Mama Papa bisa menggunakan tepung yang terbuat dari akar kunyit putih ini untuk menyembuhkan tukak lambung, lho.
Anti-mikroba dan anti-jamur
Sifat anti-mikroba dan anti-jamur pada kunyit putih berperan penting untuk mengatasi berbagai penyakit. Kunyit putih yang telah diekstrak terbukti dapat digunakan untuk menyembuhkan penyakit akibat bakteri, seperti E.Coli, gangguan pencernaan, bakteri penyebab bisul, impetigo, selulitis, sepsis, dan osteomielitis.
Selain itu, kandungan kunyit putih juga bisa dimanfaatkan untuk melawan infeksi akibat jamur. Rempah-rempah ini bisa menghambat aktivitas jamur dalam tubuh manusia. Manfaat kunyit putih yang tidak kalah penting; kemampuannya dalam mengurangi bakteri jahat di dalam mulut. Bahkan hasilnya setara produk obat kumur yang beredar di pasaran, lho!
Mencegah kanker
Mama Papa, manfaat kunyit putih juga dipercaya dapat mencegah kanker. Rempah ini dipercaya dapat menghambat metastasis kanker atau penyebaran kanker dari satu organ ke organ lainnya.
Sebab kunyit putih mengandung senyawa ethyl pmethocyvinnatate, kurkumonoid, bisdemothxycurcumin, demothxycurcumin, dan flavonoid. Namun mengenai efektivitasnya dalam mengatasi kanker masih perlu diteliti lebih lanjut.
Tidak hanya itu, kadar antioksidan dalam kunyit putih juga bermanfaat untuk mengurangi dampak radikal bebas tertentu. Mama Papa bisa menggunakan kunyit putih sebagai pengobatan gejala radang sendi, asma, antirematik, dan obat diuretik.
Baca Juga: Kenali Faktor Pemicu Kanker Kulit dan Pencegahannya
Mengatasi gejala alergi
Kunyit putih bisa digunakan sebagai obat alergi alami yang aman bagi tubuh. Ini karena senyawa curcuminoid yang terdapat pada kunyit putih memiliki sifat antialergi dan telah dibuktikan dapat mengatasi gejala alergi pada kulit.
Ketika menjadi obat alergi, kunyit putih memiliki model kerja yang mirip dengan antihistamin. Kunyit putih menghambat aktivitas protein penyebab peradangan, dan mencegah pelepasan histamin atau zat kimia pemicu reaksi alergi.
Baca Juga: Manfaat Jahe Bagi Tubuh, Bisa Meningkatkan Imunitas
Meredakan nyeri haid
Bagi para perempuan, nyeri haid menjadi momen yang sangat menyakitkan, bukan? Rasa nyeri di perut saat haid bisa menghambat aktivitas seharian. Manfaatkan kunyit putih untuk menjadi obat nyeri haid, sebab rempah ini ampuh sebagai pereda nyeri secara alami, lho.
Manfaat kunyit putih dapat melemaskan kontraksi rahim yang menyebabkan kram atau nyeri perut. Zat ini dapat mengurangi hormon penyebab rasa sakit dan peradangan. Mama, bisa menghaluskan kunyit putih dan membuatnya menjadi minuman ketika jadwal haid tiba.
Baca Juga: 7 Tips Mengatasi Sakit Perut Saat Haid