Setelah melahirkan, Mama sudah bisa mulai melakukan olahraga secara rutin, kok. Selain membuat tubuh menjadi lebih segar, juga dapat membantu turunkan berat badan, lho!
Tak hanya selama masa kehamilan, olahraga juga penting dilakukan setelah melahirkan. Selain membuat tubuh menjadi lebih fit dan meningkatkan mood, olahraga setelah melahirkan juga dapat membantu Mama menurunkan berat badan hingga mencegah depresi pascanatal.
Kira-kira kapan waktu yang tepat untuk memulai olahraga kembali? Sebenarnya olahraga setelah melahirkan bisa dimulai sesegera mungkin. Hanya saja, olahraganya tidak perlu terlalu berat dan lama. Pilih olahraga ringan selama sekitar 10 menit, namun dilakukan secara rutin.
Lantas, apa saja sih, pilihan olahraga yang aman dilakukan setelah melahirkan? Berikut 5 pilihan olahraga setelah melahirkan yang bisa Mama coba lakukan di rumah:
Jalan kaki
Jalan kaki merupakan salah satu olahraga yang paling simpel untuk dilakukan, termasuk bagi Mama yang setelah melahirkan. Mama bisa mulai jalan kaki di pagi hari sembari menghirup udara segar. Bahkan, tidak ada salahnya mengajak si kecil sembari mereka berjemur.
Mama bisa memanfaat stroller sebagai alat bantu olahraga si kecil. Paling gampang, jalan keliling perumahan dengan mendorong stroller. Olahraga yang ringan dan menyenangkan, bukan?
Baca Juga: Mama, Ini Tips Memilih Stroller yang Aman Untuk Bayi
Senam kegel
Olahraga selanjutnya yang bisa Mama lakukan adalah senam kegel. Jenis olahraga yang satu ini tergolong aman dilakukan, terutama bagi Mama yang telah melahirkan secara normal. Mengapa?
Senam kegel dapat membantu mengembalikan bentuk panggul yang membesar serta mengencangkan otot vagina. Melakukannya juga mudah, yaitu dengan berbaring dan kedua lutut menekuk. Lalu kencangkan otot di area panggul bawah selama 3-5 detik dan lemaskan kembali selama 3 detik.
Ulangi cara yang sama hingga sepuluh kali secara rutin untuk hasil maksimal. O, iya, Mama bisa melakukan senam kegel di rumah selama beberapa menit di tengah jam tidur siang si kecil.
Latihan pernapasan perut
Latihan pernapasan perut termasuk salah satu olahraga yang bisa Mama coba. Menariknya, jenis olahraga yang satu ini tidak perlu banyak bergerak dan bisa dilakukan di tempat tidur. Pertama, duduk dengan tegak, tarik napas panjang, tahan selama beberapa saat, dan buang napas.
Meskipun terlihat sepele, namun manfaat latihan pernapasan perut tidak boleh dianggap remeh. Karena bisa membantu melemaskan otot agar lebih rileks, sekaligus membantu mengencangkan perut. Mudah sekali, kan?
Baca Juga: Tingkatkan Mood dengan Olahraga Bersama Anak di Rumah
Yoga
Mama juga bisa menjadikan yoga sebagai salah satu jenis olahraga setelah melahirkan. Selain melatih pernapasan, yoga juga akan membantu membuat Mama merasa lebih rileks dan meringankan depresi pasca-melahirkan.
Menariknya lagi, mengutip dari Tempo.co, penulis buku Yoga Mom, Buddha Baby, Jyoti Larson menyebutkan; yoga akan membantu Mama mengenal tubuh setelah melahirkan. Mulai dari menyempurnakan bentuk tubuh hingga meningkatkan kekuatan punggung, bahu, dan memperbaiki postur tubuh.
Olahraga dengan menggendong bayi
Tak ketinggalan, Mama boleh juga mengajak si kecil ikut olahraga, lho. Tapi, disarankan si kecil sudah memasuki usia 10-12 minggu agar tubuhnya lebih kuat, ya. Bagaimana caranya?
Mama cukup menggendong si kecil sembari melakukan squat dan lunge. Karena olahraga ini membutuhkan keseimbangan, usahakan Mama dalam keadaan fit agar tidak mudah jatuh. Melakukan squat dan lunge membantu mengencangkan otot paha dengan mudah, lho.
Nah, itu adalah beberapa jenis olahraga yang bisa Mama lakukan setelah melahirkan. Sebelum melakukannya, disarankan untuk konsultasikan pada dokter soal olahraga yang tepat, ya.
Kemudian, pilihlah olahraga yang memang nyaman, aman, dan tidak berlebihan. Semoga bermanfaat, Mama!
Baca Juga: Boleh Cat Rambut Saat Hamil, Asalkan…
