Sudah mulai masuk musim penghujan, artinya tanaman hias di teras bakal lebih sering tersiram air hujan. Tapi bukan berarti kita bisa cuek, lho. Agar terus tumbuh subur, kita tetap harus merawat tanaman hias saat musim hujan.
Sama halnya dengan musim kemarau, merawat tanaman di musim hujan juga perlu perhatian khusus. Memang, musim hujan membuat tanaman hias di rumah otomatis “disiram” air. Namun ada beberapa hal penting yang harus kita perhatikan saat merawat tanaman hias di musim hujan. Mengapa?
Karena tidak semua tanaman hias bisa bertahan dengan baik saat diguyur hujan setiap hari. Jadi, bukannya tumbuh subur, namun justru sebaliknya. Oleh karena itu, simak beberapa cara merawat tanaman hias saat musim hujan agar selalu tumbuh subur di bawah ini:
Kurangi intensitas penyiraman air
Memasuki musim hujan, tanaman akan secara otomatis “disiram” air. Untuk itu, selama musim hujan Mama harus mengurangi intensitas penyiraman air. Kalau selama ini Mama menyiram tanaman 1-2 hari sekali, sekarang bisa siram tiap tiga hari sekali.
Jika Mama terus menyiramnya justru akan membuat tanaman hias terus basah karena penguapan airnya tidak maksimal. Hal yang menyebabkan tanaman menjadi lebih cepat busuk.
Kurangi pemupukan
Tidak sampai di situ, langkah selanjutnya dalam merawat tanaman di musim hujan adalah dengan mengurangi pemupukan. Yup, pupuk memang penting bagi tanaman agar selalu tumbuh subur, namun berbeda lagi jika musim hujan.
Disarankan untuk memberikan pupuk secukupnya agar tanaman tetap subur dan tidak mudah mati. Selain itu Mama juga harus memberikan pupuk pada waktu yang tepat dan tidak terlalu sering.
Untuk memberikannya, Mama cukup merendam pupuk pada media tanam sekitar 10-15 cm dari batang. Sehingga pupuk dapat terserap dan larut dan terserap sendirinya.
Baca Juga: Cara Mudah Membuat Pupuk Kompos dari Sampah Organik
Perhatikan media tanam
Hal ini bertujuan untuk mencegah terjadinya pembusukan pada akar dan batang, terutama pada tanaman dengan akar kecil. Mama juga bisa mengganti media tanam yang tidak banyak menyerap air, seperti sekam atau arang.
O, iya, supaya tanaman dalam pot tetap dapat tumbuh subur, Mama harus mengecek setiap lubang di bagian bawahnya. Jangan sampai lubangnya terlalu kecil, atau bahkan tertutup, supaya air yang mengendap bisa langsung mengalir keluar.
Pangkas beberapa daun
Sembari mengecek media tanam, jangan lupa memangkas beberapa daunnya, ya. Hanya saja jangan asal memotong daun. Setidaknya, potong beberapa daun yang tidak teratur atau rusak saja agar tidak menularkan lainnya.
Tanpa disadari, memangkas daun merupakan langkah penting dalam merawat tanaman di musim hujan, agar dapat mengurangi kelembapan tanaman dan menjadikannya tumbuh subur.
Air hujan baik untuk tanaman, asalkan…
Sebenarnya air hujan itu baik untuk tanaman, lho. Mengutip dari CNN, air hujan mengandung oksigen yang lebih tinggi dibandingkan dengan ledeng. Artinya, tanaman hias dapat bernafas dan melakukan proses fotosintesis dengan baik.
Hanya saja, hujan juga berbahaya bagi tanaman. Ada penelitian yang menyebutkan; pantulan air hujan bisa menjadi faktor penyebaran penyakit pada tanaman. Sebaiknya, jika Mama ingin mendapatkan manfaatnya lebih baik untuk menghujan-hujankan tanaman secara bergantian.
Itulah beberapa cara merawat tanaman hias di saat musim hujan dengan tepat. Simpel sekali, bukan?
Baca Juga: 6 Pilihan Tanaman Hias yang Mudah Dirawat, Cocok Untuk Pemula