Saham menjadi salah satu jenis investasi yang memberikan banyak keuntungan bagi para investor. Kira-kira apa saja keuntungannya? Yuk, simak penjelasan lengkapnya pada artikel di bawah ini.
Saham menjadi salah satu jenis investasi yang banyak diminati para investor. Saham dikenal memberikan banyak keuntungan yang cukup menggiurkan dibandingkan jenis investasi lainnya. Salah satu keuntungan saham adalah return yang cukup tinggi.
Namun, keuntungan investasi saham tidak hanya itu saja, lho. Lebih lengkapnya, Berkeluarga.id merangkum 5 keuntungan yang akan Mama Papa dapatkan jika investasi saham:
Modal kecil
Kata siapa investasi saham harus punya modal gede? Justru sekarang kita bisa mulai investasi saham dengan modal yang kecil, bahkan dari Rp100.000 saja! Jadi, jangan ada alasan memulai investasi itu hal yang merepotkan dan membutuhkan biaya mahal, ya.
O, iya, pastikan Mama Papa menghindari “saham gorengan”, karena bisa saja Mama Papa tidak mendapatkan untung. Disarankan memilih saham blue chip yang likuiditasnya baik.
Menjadi bagian perusahaan
Mungkin terdengar lucu, namun salah satu keuntungan investasi saham kita menjadi salah satu bagian perusahaan tersebut, lho. Bahkan, kita memiliki hak untuk ikut RUPS (Rapat Umum Pemegang Saham). Artinya, kita bisa mengetahui rencana perusahaan, pembagian dividen, hingga laporan tahunan. Menarik, bukan?
Baca Juga: Perbedaan Saham dan Reksadana Saham yang Harus Diketahui
Menerima dividen
Menerima pembagian dividen menjadi salah satu keuntungan yang akan kita dapatkan dari investasi saham. Apa itu dividen?
Singkatnya, dividen adalah pembagian laba atau keuntungan perusahaan kepada para investor. Biasanya dividen dibagi menjadi dua, baik dengan tunai atau saham. Untuk tunai, kita akan diberi per lembar saham yang dimiliki.
Sebaliknya, dividen saham diberikan dengan bentuk saham, dalam artian saham kita akan bertambah dengan sendirinya. Hanya saja, semua ini kembali pada perusahaan masing-masing, ya.
Potensi capital gain
Selain menerima dividen, keuntungan investasi saham selanjutnya dari sisi capital gain. Singkatnya, capital gain adalah keuntungan yang didapatkan dari selisih antara harga saat membeli saham dengan saat kita ingin menjual saham.
Contohnya, saat awal membeli saham harganya Rp5.000/lembar. Sedangkan, saat ingin menjual harga saham sudah meningkat, yaitu Rp6.000/lembar. Artinya kita akan mendapatkan capital gain sebesar Rp1.000/lembar saham yang dijual.
Baca Juga: 4 Tips Investasi Saham Saat Pandemi Bagi Pemula
Jangan Lupakan Risiko Investasi Saham
Seperti yang telah kita bahas, investasi saham memberikan banyak cuan untuk kita. Namun kita juga harus ingat dengan ungkapan; high risk-high return, low risk-low return. Saham memang memberikan return tinggi, namun begitu pula dengan risikonya yang tergolong tinggi dibandingkan jenis investasi lain.
Misalnya capital loss, atau harga jual saham yang lebih rendah dibandingkan dengan harga beli. Bahkan sangat memungkinkan nilai investasi saham menjadi turun di beberapa kondisi tertentu.
Untuk itu, pastikan memahami risiko investasi saham dan menyesuaikan dengan kondisi finansial kita. Pastikan juga sudah mempersiapkan dana darurat sebelum investasi saham, ya!
Baca Juga: Bebas Riba! Ini 4 Jenis Investasi Syariah yang Bisa Dipilih