Banyak orang salah kaprah saat mengatasi luka bakar, salah satunya dengan mengoleskan pasta gigi pada luka. Padahal, itu tidak dibenarkan, lho. Supaya luka tidak semakin parah, berikut cara mengatasi luka bakar yang tepat.
Pastinya Mama pernah mengalami luka bakar akibat percikan minyak saat memasak, atau akibat terkena setrika, dong? Coba diingat-ingat, selama ini bagaimana cara mengatasi luka bakar tersebut? Pasti Mama langsung refleks mengambil pasta gigi untuk mengatasi luka bakar, ya? Hmm, apa itu cara yang benar?
Faktanya, pasta gigi mengandung sifat pembersih kotoran pada gigi yang berbahaya jika dioleskan pada luka bakar, lho. Jika menggunakan pasta gigi untuk mengatasi luka bakar, justru akan membuat kondisi kulit yang terluka menjadi semakin parah. Duh!
Supaya nggak salah langkah lagi, berikut ini 5 cara mengatasi luka bakar dengan tepat yang bisa Mama lakukan di rumah.
Langsung alirkan dengan air
Saat Mama mengalami luka bakar, hentikan kegiatan, dan alirkan air pada bagian kulit yang terluka. Memang sepele, namun mengalirkan air merupakan cara mengatasi luka bakar yang paling tepat, bahkan wajib dilakukan sebagai bentuk pertolongan pertama, lho. Diamkan sekitar 10-20 menit, atau hingga rasa sakit akibat luka bakar mereda.
Gunakan lidah buaya
Setelah menggunakan air mengalir, cara mengatasi luka bakar selanjutnya dengan mengoleskan lidah buaya. Sifat antiinflamasi pada lidah buaya cukup efektif menyembuhkan luka bakar secara alami. Selain itu, lidah buaya juga membantu mengurangi rasa perih, sekaligus memperbaiki kulit akibat luka bakar.
Mengatasi luka dengan lidah buaya juga cukup mudah, kok. Mama hanya perlu mengambil daging lidah buaya, lalu oleskan pada kulit yang mengalami luka bakar. Lakukan secara rutin untuk mempercepat penyembuhan, ya.
Baca Juga: Manfaat Lidah Buaya untuk Kecantikan, Cegah Penuaan Dini
Menyembukan luka bakar dengan madu
Kalau nggak ada lidah buaya di rumah, Mama bisa pakai madu untuk mengatasi luka bakar. Adanya sifat antiinflamasi dan antibakteri pada madu, cukup efektif mengatasi luka bakar, lho. Bahkan, madu bisa membantu menghilangkan rasa sakit dan mempercepat proses penyembuhan.
Cara mengatasi luka bakar dengan madu tidak berbeda jauh seperti menggunakan lidah buaya, yaitu dengan dioleskan secara langsung. Hanya saja, pastikan menggunakan madu yang asli dan steril, ya.
Baca Juga: 5 Manfaat Madu, Bisa Tingkatkan Kualitas Tidur, Lho
Kompres luka bakar dengan es batu
Setelah mengalirkan air pada luka bakar, Mama sebenarnya boleh mengompres luka bakar dengan air dingin atau es batu. Agar tetap aman, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan untuk mencegah iritasi.
Pertama, gunakan kain bersih untuk mengompres luka bakar. Apabila menggunakan es batu, hindari mengompres langsung pada kulit yang terluka. Pastikan membungkusnya dengan handuk lembut dan bersih. Kompres sekitar 3-5 menit, beri jeda sekitar 5-15 menit, dan kembali mengompres.
Baca Juga: 5 Manfaat Es Batu untuk Kulit Wajah, Bikin Awet Muda
Menggunakan teh hitam
Satu lagi cara mengatasi luka bakar yang efektif adalah menggunakan teh hitam. Adanya kandungan asam tanat pada teh hitam ternyata ampuh mengurangi rasa panas dan rasa sakit akibat luka bakar.
Untuk menggunakannya, Mama hanya perlu menyiapkan dua kantong teh hitam dingin dan basah. Letakkan dua kantong teh hitam pada kulit yang mengalami luka bakar. Agar tidak mudah jatuh, Mama bisa membungkusnya dengan kain kasa, dan diamkan beberapa menit.
Nah, itulah beberapa cara mengatasi luka bakar yang bisa Mama lakukan di rumah. Apabila sudah melakukan beberapa cara-cara di atas namun tidak membuahkan hasil, segera konsultasikan pada dokter, ya!
Semoga bermanfaat!
Baca Juga: 7 Manfaat Sarang Burung Walet untuk Kesehatan Tubuh