7 Cara Menghilangkan Bau Ketiak, Bisa dengan Cukur7 Cara Menghilangkan Bau Ketiak, Bisa dengan Cukur7 Cara Menghilangkan Bau Ketiak, Bisa dengan Cukur7 Cara Menghilangkan Bau Ketiak, Bisa dengan Cukur
  • HOME
  • KESEHATAN
  • HUNIAN
  • ENTERTAINMENT
  • KEUANGAN
  • PSIKOLOGI
✕

7 Cara Menghilangkan Bau Ketiak, Bisa dengan Cukur

January 21, 2021
Cara Menghilangkan Bau Ketiak

Sumber: Freepik

Bau ketiak sering bikin kita nggak pede beraktivitas sehari-hari. Sudah pakai deodoran, bau masih saja suka muncul. Duh, gimana, sih, cara menghilangkan bau ketiak?

Bau ketiak bisa bikin orang di sekitar kita tidak nyaman. Momen-momen ini tentu bikin kepercayaan diri menurun, pasti membatasi gerak kita. Jadi nggak mengherankan kalau banyak orang sibuk mencari cara menghilangkan bau ketiak dengan cepat. Apa cukup pakai deodoran saja?

Sebenarnya, bau ketiak disebabkan bakteri di kulit ketiak dan keringat. Nah, untuk menghilangkan bau ketiak, kita harus mengatasi kedua masalah tersebut. Nggak perlu ribet, berikut 7 cara menghilangkan bau ketiak dengan mudah.

Rutin cukur bulu ketiak

Mencukur bulu ketiak dan waxing menjadi salah satu cara menghilangkan bau ketiak yang paling dasar. Cara ini seringkali dilupakan banyak orang dan dianggap tidak terlalu penting. Padahal menurut National Center for Biotechnology Information, ketiak yang bersih dari rambut halus akan mencegahnya dari bau secara signifikan, lho.

Baca Juga:  Asal Mencukur Bulu Ketiak Bisa Sebabkan Bisul, Lho

Kurangi konsumsi makanan tertentu

Terlalu sering mengonsumsi makanan tertentu bisa jadi salah satu penyebab bau ketiak. Biasanya jenis makanan yang menimbulkan bau ketiak adalah makanan yang mengandung bawang-bawangan, kari, makanan berbau tajam, dan makanan pedas.

Maka, cara menghilangkan bau ketiak yang paling mudah adalah mengatur pola makan dengan baik. Jangan terlalu sering mengonsumsi makanan mengandung rempah menyengat, dan batasi makanan pedas.

Jaga kebersihan ketiak

Malas mandi merupakan penyebab utama bau ketiak. Bau akan muncul saat kita tidak menjaga kebersihan tubuh, atau jarang mengganti pakaian. Karena hal ini dapat menyebabkan bakteri tumbuh pada permukaan kulit dan memicu bau. Makanya, usahakan mandi 2 kali sehari menggunakan sabun dan shampo beraroma segar.

Baca Juga:  Bahan Alami untuk Mencerahkan Ketiak yang Gelap

Pilih pakaian yang tepat

Buat yang punya banyak aktivitas harian sebaiknya hati-hati memilih pakaian, ya. Meski terkesan sepele, pemilihan pakaian yang tepat merupakan salah satu cara menghilangkan bau ketiak. Upayakan menggunakan pakaian longgar dan berasal dari kain breathable. Beberapa kain yang disarankan adalah katun, linen, wol, dan sutera.

Baca Juga:  Kenali 5 Tanda Ketiak Hitam, Tanda Penyakit Serius?

Manfaatkan cuka apel

Untuk menjaga kesimbangan pH alami kulit, kita bisa memanfaatkan cuka apel. Selain mudah, cara ini diklaim bisa membawa hasil yang permanen, lho. Asalkan digunakan secara rutin, ya.

Nah, cara pakainya cukup mudah, kok. Campur cuka apel dengan air terlbih dahulu. Lalu celupkan kapas dalam larutan tersebut, dan mengoleskan pada ketiak. Diamkan selama 15 menit, lalu bilas.

Gunakan deodoran

Cara menghilangkan bau ketiak yang paling mudah adalah menggunakan deodoran. Selalu pakai deodoran setelah mandi untuk mengurangi bau tak sedap. Pemakaian deodoran membuat bakteri penyebab bau badan pergi. Selain itu, deodoran memiliki kandungan antiperspitan yang dapat memblokir kelenjar keringat memproduksi keringat berlebihan.

Baca Juga: 7 Cara Ampuh Menghilangkan Bau Badan, Wangi Setiap Hari

Minum air rebusan sirih

Selain cuka apel, bahan alami lain yang dapat digunakan untuk menghindarkan bau badan adalah minum air rebusan sirih. Daun sirih memiliki kandungan antibakteri yang mampu mencegah bakteri penyebab bau badan.

Cara membuatnya sangat mudah, kok. Pertama rebus daun sirih hingga warna air berubah kecokelatan. Lalu minumlah air rebusan tersebut. Selain untuk diminum, air rebusan sirih juga bisa digunakan untuk membilas ketiak saat mandi.

Mama Papa, cara-cara di atas bisa menghilangkan bau secara permanen, asalkan dilakukan secara rutin. Jadi jangan putus semangat sampai bau ketiak benar-benar hilang. Selamat mencoba.

Share
0
Laras
Laras

Related posts

Shio beruntung 2024

Shio Paling Beruntung di Tahun Naga Kayu 2024 | Foto: Envato

January 24, 2024

6 Shio Paling Beruntung di Tahun Naga Kayu 2024


Read more
Angka keberuntungan 2024

Angka Keberuntungan Shio di 2024 | Foto: Freepik

January 23, 2024

Daftar Angka Keberuntungan Shio di Tahun Naga Kayu 2024


Read more
Wisata romantis di Korea

Tempat Wisata Romantis di Korea Selatan | Foto: Shutterstock

January 18, 2024

Tempat Wisata Romantis Terbaik di Korea buat Honeymoon


Read more

Leave a Reply Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Terbaru

  • Tanaman yang Hidup di Air0
    6 Tanaman Hias yang Hidup di Air dan Cocok untuk Kolam Ikan
    October 21, 2024
  • Investasi Reksadana Saham0
    Keuntungan Investasi Reksadana Saham untuk Jangka Panjang
    January 24, 2024
  • BAB bayi berwarna hijau0
    BAB Bayi Berwarna Hijau, Ternyata Ini Penyebabnya
    January 24, 2024
  • Shio beruntung 20240
    6 Shio Paling Beruntung di Tahun Naga Kayu 2024
    January 24, 2024
  • Cara mencuci emas0
    Cara Mencuci Emas Perhiasan biar Kinclong Kembali
    January 24, 2024
  • Kesehatan mental anak0
    Cara Menjaga Kesehatan Mental Anak, Ortu Wajib Tahu!
    January 23, 2024
  • Angka keberuntungan 20240
    Daftar Angka Keberuntungan Shio di Tahun Naga Kayu 2024
    January 23, 2024
  • Axolotl hewan peliharaan unik0
    Hewan Peliharaan Unik dan Lucu, Mudah Dirawat!
    January 23, 2024
  • Berat Badan Turun Drastis0
    Berat Badan Turun Drastis padahal Tidak Diet? Ini Penyebabnya
    January 22, 2024
  • Anak suka menolong0
    Cara Mengajarkan Anak Suka Menolong Sesama Sejak Dini
    January 19, 2024

Sekilas

Berkeluarga merupakan media informasi keluarga Indonesia. Kami meyuguhkan semua sisi kehidupan dalam keluarga.

Hubungi Kami

Gedung Kompas Gramedia
Palmerah Barat Lt.6
Jakarta

Follow Us

© 2020 Grid Story Factory | Kompas Gramedia
    Grid